3

144 18 0
                                    


Happy reading...

-
-
-
-

Lanjutan yang part sebelum nya ya

Sedangkan di sisi lain

"Tu orang kenapa sih main nyium nyium gw udah gila kali" protes ara sambil berjalan ke kelasnya

Sesampainya di kelas ara

"Woy ra gimana? Tanya olla

"Palingan di kasih hukuman sama ketos" ucap adel

"Ya gitu gitu aja sih" balasnya

"Selamat pagi anak anak saya guru baru di sekolah ini nama saya pak daniel" ucap guru baru itu.

"Selamat pagi pakk" ucap seisi kelas ara.

"Ok anak anak saya yang akan mengajar kalian selama sebulan" ucap guru itu.

"Baik pak" jawab mereka.

"Baik Saya akan mulai pelajaran nya" ucap nya

Sesudah pelajaran itu.

"Kantin yuk" ucap mira dan flora

"Gas"

"Come on guys" ucap ara

"Ye sok inggeris lu" ucap olla

"Tau tuh lulus aja kagak" ucap flora

"Buu" ejek mira kepada ara

"Sialan" ucap ara

Sesampainya mereka di kantin~

"Kalian mau pesan apa biar gw sama adel pesanin ucap mira

"Es teh ama indomie aja" ucap ara

"Gw mau nasi padang aja minumnya samain aja kek ara" ucap olla

"Seblak aja samain aja minumnya" ucap flora

"Oke sip" ucap adel

Makanan mereka pun sudah sampai~

Ara sudah bersiap siap untuk memakan makanan nya tapi tiba tiba ada seseorang yang menarik tangan ara, ya itu chika.

"Gw pinjam ara bentar" ucap chika dengan nada dinginnya.

"Gausah dibalikin juga gk papa kok kak" ucap mereka.

Chika menarik tangan ara untuk pergi dari kantin tiba tiba ada yang memanggil chika.

"Chik mau kemana?"ucap ashel

"Tau nih buru buru amat" ucap marsha

"Biasa" ucap chika sambil menunjuk ara.

"Oh yaudah, btw chik pinjem buku lo dong mau nyontek hehe" ucap eli

"Ambil aja" ucap nya

"Gw duluan"

"Ara nanti pulang sama Kaka ya" ucap jinan yg diangguki oleh ara

"Iya kak" balas ara

Chika udah tau kalo ara adik jinan.

"Gw duluan" ucap chika yang menarik tangan ara

"Kak sakitt" ringis ara karna chika menarik  tangan ara dengan kuat.

Mereka pun tiba di ruangan private chika

Chika langsung mendorong ara ke kasur miliknya

Tanpa aba aba chika langsung melumat bibir ara dengan agresif. Tapi ia kunjung tidak mendapat balasan dari ara, chika pun langsung mengigit bawah bibir ara.

"Awsshh" ringis ara karna chika mengigit bibirnya.

bibir ara pun membuka celah untuk chika yang menyadari hal itu pun langsung melumat dengan agresif nya.

Dan ciuman itu berlaku lamanya sehingga mereka kehabisan nafas.

"Huh haah"

"Kak chika, aku udah kehabisan nafas kak" ucap ara

"Yaudah tidur ya" ucap chika yang diangguki oleh ara.

"Selamat tidur  baby" bisik chika

~kringg kringg~

Yang menandakan istirahat udah selesai

Dari tadi chika dilanda kebingungan ia bingung apakah ia patut membangunkan ara yang sedang di alam mimpi nya
 
"Bangunin aja deh" batin chika

"Ara bangun" ucap chika yang sedang mengelus pipi ara

Ara pun mulai terusik ia pun bangun dari kasur milik chika

"Kenapa kak chika"

"Istirahat udah selesai sayang"

"Sayang?"

"Aku gk mau tau kamu harus jadi pacar aku" ucap chika ara yang melihat itu harus menahan kegemasan chika itu.

"Hmm gimana ya" pikir ara yang membuat chika bete, ara yang melihat itu pun langsung tersenyum.

"Yaudah iya"

"Yey" ucap chika yang langsung memeluk ara

"Manja banget pacar tadi aja di kantin sok sok an"

"Ih kak aku manja nya cuma sama kamu" kesal chika tapi itu terlihat imut menurut ara

"Yaudah aku ke kelas duluan ya"

"Iya bye araaa"

-
-
-
-
-
-

Be continue

Segitu dulu ya aku capek mikirin alurnya

Kalo al ada typo maafin ya oh ya selamat hari raya
Udah makan daging kurban?

Note : al bakalan jarang bgt up soalnya lagi sibuk maafin ya.






















Tidak Bisa.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang