01

205 26 0
                                    

Haloo sebelum kalian baca cerita ini aku mau ngasi tau di beberapa chap bakal ada adegan 18+
Jadi aku harap kalian bijak dalam
memilih cerita yaa.
Jika tidak suka kalian diperkenankan utk tidak usah membaca cerita ini, Thankyouu~

Happy Reading~





PLAKK

"KENAPA LUKE MENATAP MU SEPERTI ITU? APAKAH KARENA DIRIMU CANTIK? DIA MENYUKAI MU HUHH?"

"H-hei kenapa kau malah menyalahkan ku? kenapa dirimu tak menyalahkan Luke saja karena menatapku?"

"KAU MEMANG SUKA MEMPERMAINKANKU, KAU INGIN SELINGKUH DARI KU KAN?!"

"Kenapa dirimu berpikir sejauh itu? aku bahkan tidak pernah sedikit pun berniat untuk berpaling dari dirimu say-"

"CUKUP PHAM HANNI, tutup mulutmu itu bajingan, sekali lagi kau main main denganku, aku tidak akan segan segan berbuat lebih kasar kepadamu"

Setelah melontarkan kalimat tersebut dengan nada yang cukup tinggi, wanita itu segera pergi dari kamar dan menutup pintu dengan cukup keras.

Seseorang yang baru saja ditampar tadi hanya mengelus elus pipinya karena pipinya cukup merah dibuat oleh wanita tadi. Ia hanya bisa menghembuskan nafasnya, setiap mereka berdua bertengkar keksihnya itu akan selalu berbuat kasar kepadanya.

Entahlah sudah berapa kali hubungan mereka selalu seperti ini, kekasihnya itu memang sangat posesif terhadap dirinya. Jika kekasihnya itu cemburu, ia takkan segan segan berbuat kasar atau merusak barang yang ada disekitarnya.

Wanita yang bernama Pham Hanni itu hanya bisa merenungi hubungan mereka yang semakin hari semakin memburuk. Tapi pikiran negatif tentang hubungannya selalu ia tepis karena dirinya itu masih sayang tentunya kepada kekasih tercintanya.

Dirinya hanya bisa tersenyum kecut dan segera pergi keluar kamar.

~~~

"Berhenti membawakanku makanan, kau tak perlu repot repot melakukannya, aku tidak butuh"

"Kenapa? aku ini kekasihmu, kenapa kau harus bersikap seperti ini kepadaku?"

"Tak perlu kuberitahukan pun kau pastinya sudah tau, right Kang Haerin?"

"Baiklah aku akan pulang saja, maaf mengganggu waktumu Kim Minji" ucapnya dengan nada kecewa.

"Ya, hati hati"

Wanita bernama Kim Minji yang duduk di depan laptop itu hanya mengusap kasar wajahnya dan melanjutkan pekerjaan nya menggerakkan jari jarinya untuk mengetik. Well dia harap pekerjaannya cepat selesai.

1 Jam Kemudian

"Sialan kenapa karyawan baru itu selalu saja membuat masalah, tidak pernah menyelesaikan pekerjaan nya dengan benar, kenapa papa bisa menerima karyawan seperti itu"

Kim Minji yang sedang berada diruangan kantor nya itu sejak tadi selalu saja menggerutu kesal, pasalnya karyawan baru yg baru saja beberapa minggu ini masuk ke perusahaannya selalu membuat kesalahan dan harus mengulang ulang memperbaiki laporannya.

Tingg

Penasaran dengan suara handphone miliknya yang diletakkan di saku, dengan segera ia membuka benda kecil persegi panjang itu dan melihat isi notifikasi yang baru saja berbunyi.

SHE CHOOSE ME | BBANGSAZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang