Hai, sudah lama tak bersua :)
6 Juni kemarin, tepat ulang tahun Bunda dan hari jadi kita yang ke tiga tahun, seharusnya. Jujur, entah sejak kapan kamu sudah hilang dari hatiku. Meski di fikiranku tetap ada, tapi segala asa sudah hilang begitu saja. Lost feeling, mungkin. Satu hal yang aku sadari saat ini, ternyata dengan menerima dan mencoba memaafkan membuat hidup menjadi lebih tenang. Cita-citaku, pendidikanku, kehidupanku, dan segala hal yang aku harapkan satu per satu mulai tercapai. Itu semua karena tidak ada lagi ambisi yang dibersamai oleh dendam di masa lalu. Haha lucu, ya. Berdamai dan ikhlas menerima takdir ternyata membuat hidupku se tenang itu. Semoga aku selalu menjadi gadis ceria dan lapang dada terhadap segala hal yang tidak ditakdirkan untukku. Oh iya, kamu apa kabar? Apakah aku masih menghantui hidupmu? Ataukah kamu juga merasakan hal yang sama sepertiku saat ini? Bahagia selalu, ya. Aku yakin saat ini aku sudah mulai bangkit lagi. Jadi, jangan pernah datang ke kehidupan ku lagi meski hanya untuk bertegur sapa dan meminta maaf kembali. Mustahil. Tapi takdir tidak ada yang tahu kan? Akan ku pastikan mulai saat ini bahagia akan selalu menghampiri ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shasha's Quotes
RomanceTempat menyimpan luka Kumpulan quotes Shasha dari cerita Abadi dalam Keasingan