Santa Dharma in Love

Bibit penggoda

***** Happy Reading *****
.

.

.

.

.

Setelah aksi saling diam karna rasa cemburu itu. Kini Alea pun tak bisa menghindari bahwa hari ini ia akan menginap di rumah Adriana atau Rumah calon mertuanya.

"Eh kalian aduhhh calon mantu mama akhir nya datang juga ya ... Yuk masuk ..

"Alea aja ni yang disuru masuk aku gak???

"Naaaa .. !!!

Adriana menggelengkan kepala dengan gemas krna memang sifat mama nya sangat menyebalkan bila sudah berhubungan dengan Alea. Mungkin karna dia sangat exited krna kedatangan calon mantu... Cantik nya ituuu..!!

"Al mama seneng banget kamu mau datang menginap disini.. "Tadi saat Nana ngasi kabar kalo kamu bakalan nginap disini mama langsung tuh nyiapin masakan spesial buat makan malam nanti..

"Aaah,,, ya terima kasih tantee..

"Eh eh kok tante sih .. , "panggil mama dong kamu bakalan jadi mantu di rumah ini otomatis jadi anak mama juga kan ..!!

"Iiii--iya ma-maaa

"Gituuuu dong .., "ya udah sana Na antar Alea ke kamar kamu mungkin dia mau istirahat.

"Iya ma..

.

.

.

.

Belum selesai rasa Cemburunya tadi kini Alea lagi2 di uji kesabaran nya. Karna bagaimana bisa Marissha tiba2 ada di sini di rumah Adriana untuk melakukan makan malam bersama.

Bak Seperti seekor kucing Adriana diam seribu bahasa Bahkan ia sangat canggung saat ini Karna rasa takut dan tidak enak nya pada Alea yang tepat duduk disamping nya dengan menurut saja apapun yang di bisikan pada ya.

(Tetap stay cool awas aja kamu humble sama dia). Begitu lah mungkin bisikan maut ala Alea.

Tidak ada percakapan di antara mereka, tapi tidak dengan kedua orang tua dari Adriana baik tuan Dharma dan nyoya Ny. Dharma pun nampak santai dan asik mengajak ngobrol Marissha.

"Apa kabar Daddy dan mommy mu nak ??

"Mereka baik2 saja om ..

"Apa bisnis mereka sekarang karena sudah lama saya tidak mendengar kabar dari mereka.

"Daddy sekarang sedang ada di Singapore om karena beliau sedang membuka Cabang bisnis baru disana.

"Wow... "Aku jadi ingin bertemu dengan nya bertukar pikiran tentang bisnis dengan Daddy mu sangat luar biasa.

"Ya om sesekali ke Singapore saja mungkin Daddy dan mommy akan menetap disana.

"Baiklah sampaikan saja salam ku pada mereka nanti "kalo ada kesempatan aku akan mampir dan berkunjung.

"Akan saya sampaikan om.

Hampir 1 jam lamanya mereka melakukan makan malam karna di seringi dengan obrolan. Tapi tetap saja Adriana diam seribu bahasa mungkin bisa di hitung dengan jari saat ia berbicara itupun kalo ayah nya bertanya.