"Akhir nya pria idaman ku masuk kantor juga, saat nya beraksi." Ucap seorang wanita."Selamat pagi Pak Sean ."
"Pagi Amor, Iras apa dia sudah datang ?" Tanya Sean menanyakan asisten nya itu.
"Belum Pak, seperti nya dia terkenak macet." Jawab Amor.
Sean pun langsung menuju ruangan nya, sedangkan Amor pergi ntah kemana.
Tak lama pintu kerja Sean pun di ketuk, Sean langsung suruh masuk.
"Pak saya bawa kopi." Amor segaja membuka kancing atas baju'nya, namun Sean tidak memperhatikan'nya , iya fokus untuk menyiapkan dokumen penyerahan jabatan.
"Kalau ngak ada urusan lagi silahkan keluar." Ucap Sean tanpa melihat Amor.
Amor pun kesal, iya pun keluar dengan wajah bete.
Tak lama asisten sekaligus sahabat Sean masuk.
"Sory bro gue terlambat." Ucap Iras.
"Ngak apa apa, gue ada perlu dengan lo, gue mau pindah ke belanda ikut istri gue, gue akan serahkan posisi CEO ke elo bro, gue disana akan tetap memantau perusahaan ini." Ucap Sean penuh keyakinan.
"Lo jangan gila deh bro, perusahaan ini besar dodol, kalau gue korup gimana ?" Asisten Sean shok, iya tanpa sadar langsung meminum kopi yang ada di meja Sean.
Biasa'nya asisten Sean akan bagitu, dia kalau berdua dengan Sean tidak akan sungkan.
"Gue percaya sama loe, jika lo korup sama saja lo membuat pekerja lain kehilangan kerja mereka, lo pasti tau kan ribuan orang menggantungkan nasib mereka di perusahaan ini." Sean masih terus bicara sedangkan sang asisten terlihat resah.
"Kenapa bro ?" Tanya Sean.
"Gue gerah men habis minum kopi lo." Ucap
"Apa ? lo jangan becanda bro, gak lucu."
"Gue serius men." Teman Sean sudah seperti cacing kepanasan.
Sean langsung mengambil kopi tersebut lalu membawa nya serta asisten nya kerumah sakit, Sean merasa curiga dengan kopi tersebut.
Sedangkan di luar Amor kanget dengan Sean yang membawa asisten nya.
"Apa minuman gue.... astaga bisa mati gue." Amor panik iya pun masuk ke ruang Sean.
Amor melihat kopi Sean sudah habis, dengan penuh percaya diri iya menukar gelas tersebut, namun Amor lupa ada kamera yang merekam aksi nya.
"Kalau begini gue gak akan ketahuan." Amor tersenyum puas pergi dari ruangan itu.
"Jika sekarang gagal masih ada hari esok." Ucap Amor licik.
Sedangkan di sisi lain, sang asisten sedang di tangani oleh dokter.
"Gimana dok dengan teman saya ?" Tanya Sean.
"Pasien dalam pengaruh obat perangsang, saya tadi sudah menyuntikan cairan agar pengaruh obat tersebut hilang."
"Dok saya bawa minuman yang tadi di habis di minum teman saya, saya curiga dengan minuman ini, bisa bantu di cek ?' Ucap Sean
"Baik pak, saya akan cek dulu ke labor, nanti saya akan kabari anda hasil'nya." Dokter tersebut meninggal kan Sean.
Sean langsung masuk keruangan sahabat nya itu.
"Gimana bro, sudah enakan ?" Tanya Sean.
"Lumayan bro, oh ya gue curiga sama kopi lo bro, untuk apa lo minum obat perangsang segala ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO TAMPAN DAN QUEEN MAFIA
RomanceSasa Adelia Alexsader gadis remaja yang di tolak cinta nya oleh Sean Alexsader paman nya sendiri, Sasa pun patah hati dan ingin move on dari sang paman, Sasa akhir nya pergi ke belanda untuk menerus kan kuliah nya. Namun siapa sangka kepergian nya...