(TAMAT)[BL] I'm Not Human

Chapter 77

Gavin kerap merasa dirinya dilahirkan di era yang salah.

Dibandingkan dengan era lama yang sering dilanda peperangan, kedamaian di era baru membuatnya merasa tidak bernyawa.

Di antara sebagian besar orang yang cinta damai di era ini, Gavin tahu bahwa kondisi mentalnya dianggap tidak normal, tetapi menurutnya tidak demikian.

Selama era ini berubah dan semakin banyak orang yang memiliki mentalitas yang sama dengannya selama perang, maka dia akan menjadi mayoritas orang normal.

Orang gila adalah alien, tapi jika semua orang di dunia ini gila, bukankah semua orang akan menjadi orang normal?

Ide ini mendorong Gavin untuk mulai meneliti sesuatu di luar apa yang diperbolehkan oleh hukum antarbintang, dan dia membelot dari Perjanjian beberapa tahun yang lalu.

Bahkan di masa damai, tidak semua sudut dunia begitu indah. Di wilayah abu-abu yang tidak diatur oleh Star Alliance, apa pun bisa dibeli dengan uang.

Ada organisasi yang penuh dengan preman dan penjahat yang dapat terdorong untuk melakukan apa saja jika Anda membayar mereka dengan cukup uang.

Yang paling tidak dimiliki Gavin adalah uang. Uang adalah sesuatu yang mudah didapatnya.

Menciptakan Prajurit Menara Abu-abu dan Meteorit adalah tindakan Gavin yang disengaja. Sesuai ekspektasi, Prajurit Menara Abu-abu ini akan membantunya menghancurkan perdamaian antarbintang.

Prediksinya tidak salah. Awalnya, tindakan para prajurit Menara Abu-abu ini seperti yang dia harapkan, hingga muncul karakter yang tidak direncanakan.

--

Setelah tersedot ke dalam lubang hitam, Gu Huai dan Ai Yi pergi ke ruang mandiri dan tertutup.

Ruang ini seakan-akan terbungkus oleh penghalang tak kasat mata. Batasnya tidak terlihat oleh mata, namun dapat disentuh.

Gu Huai sedang berbaring di tempat tidur dan tidak tertidur. Dia sudah bangun, tapi dia dan Ai Yi masih tersedot ke dalam lubang hitam.

Energi lubang hitam ini melebihi imajinasi Gu Huai dan Ai Yi. Kekuatan isapnya benar-benar tak tertahankan, dan ruang di sekitarnya sangat terganggu oleh lubang hitam ini.

"Apakah hanya ada dua orang? Saya pikir akan ada lebih banyak orang yang masuk."

Sebuah suara aneh terdengar di ruang aneh ini.

Sebelum suara itu muncul, Ai sudah melancarkan serangan terhadap orang ketiga yang dilihatnya di ruang ini tanpa ragu-ragu.

Terlepas dari apakah dia musuh atau bukan, Ai pertama-tama menggunakan kekuatan supernya untuk memenjarakan lawan sepenuhnya.

"Gavin?" Meskipun pemuda di depannya terlihat sangat berbeda dari yang ada di informasi, Gu Huai tetap membuat penilaian ini.

Pria yang gerakannya dibatasi oleh kesaktiannya mengakui dengan jujur: "Ini aku."

Mengenakan jas putih, pemuda yang dipenjara oleh Ai dengan kesaktian itu terlihat tampan dan berpenampilan lembut, serta temperamennya lebih seperti seorang sarjana daripada peneliti.

Jika dilihat dari penampilannya saja, tidak ada yang bisa mengatakan bahwa orang lain adalah orang yang berkepribadian antisosial dan bermental tidak wajar.

Ruang asing ini sendiri tidak menimbulkan ancaman apa pun. Gu Huai melihat ke arah pria yang gerakannya dibatasi oleh Ai Yi, dan pertama-tama mencoba menyerang penghalang tak kasat mata yang mengelilingi ruang ini dengan kekuatannya.

Penghalang itu tidak bergerak sama sekali.

Tidak ada cara untuk menghancurkan ruang yang berbeda ini dengan paksa, Gu Huai segera menyadari hal ini.