Chapter 23 poison

476 68 6
                                    

Hari ini adalah hari pernikahan Wang Yibo dengan Jiao Li. Banyak orang yang tak setuju dengan pernikahan itu.

Mereka menganggap Jiao Li hanya mengambil kesempatan di balik keterpurukan Wang Yibo atas meninggal nya Sean.

Selesai acara pernikahan dengan hati gembira Jiao Li berjalan ke kediaman Wang, untuk menemui Wang Yibo suami nya.

"Mau apa kau kemari? " Tanya Wang Yibo kepada Jiao Li yang hendak masuk ke dalam kediaman Wang.

"Tentu saja tinggal di sini bersama mu Yibo" Jawab Jiao Li dengan senyum lebar nya.

"Aku tidak pernah mengijinkan mu tinggal di kediaman ku" Ujar Wang Yibo lalu menyerahkan Hongyi yang ada di gendongan nya ke pada Ding Yu Xi untuk di bawa ke dalam karena Hongyi sudah tertidur pulas.

"Yibo jika kau lupa aku ini baru saja menjadi istri mu" Ucap Jiao Li mengingat kan akan status nya kepada Wang Yibo.

Tapi bukan Wang Yibo nama nya yg akan dengan muda lulu hanya dengan kata kata itu. Tapj kalau kata kata itu Sean yang ucapkan lain lagi yah.

"Jiao Li jika kau lupa aku tidak pernah menganggap mu sebagai istri ku, karena istri ku hanya Sean Xiao Zhan seorang! Kau mengerti! "

"Tapi Yibo malam ini adalah malam pernikahan kita dan aku juga sedang mengandung anak mu" Ucap Jiao Li lagi dia masih terus berusaha membujuk Wang Yibo.

Wang Yibo yang hendak berbalik meninggalkan Jiao Li tiba tiba langkah nya terhenti saat mendengar ucapan Jiao Li barusan dengan senyuman evil nya dia berkata.

"Bukan kah kau menganggap bayi itu anak ku? Jadi untuk apa malam ini untuk mu? Cukup kau melakukan itu dengan ku saat kau membuat nya! Dan ingat satu hal aku tak pernah menyentuh atau pun menitipkan benih ku di rahim jalang mu itu! Hanya Sean yang pantas menerima calon calon anak ku! " Ujar Wang Yibo membuat Jiao Li seketika mundur beberapa langkah saat mendengar ucapan Wang Yibo barusan.

Wang Yibo lalu masuk ke dalam kediaman nya meninggal kan Jiao Li sendirian karena dia mendengar Hongyi menangis.

Sementara di Kerajaan api situasi nya sama hal nya di Kerajaan es yaitu Wujie sedang menangis tersedu sedu tanpa sebab sama hal nya dengan Hongyi.

Sean dan Wang Yibo mencoba menenangkan satu sama lain tapi mereka berdua tak kunjung berhenti menangis.

Sampai tiba tiba ada sebuah cahaya muncul di kening mereka lalu terbang ke langit dan saling bertemu lalu menghilang.

"Sean" Panggil iblis wei Wulan

"Apa? "

"Kau bunuh saja anak mu itu" Hasut iblis wei Wuxian karena dia bisa meramal kan anak itu suatu saat nanti akan membahayakan nya.

"Sekali lagi kau katakan itu! Jangan salahkan aku, jika aku memutus perjanjian kita" Ancam Sean.

"Kau tidak mungkin berani melakukan itu Sean, kalau kau benar-benar melakukan nya bukan kah kau akan mati seperti dulu"

"Aku lebih baik mati dari pada darah daging ku sendiri yang mati di tangan ku sendiri! "

Tiba tiba Meng Yan datang ke kamar Sean membuka interaksi mereka berdua terputus.

"Sayang ayo kita makan, wujie sudah tertidur kan"

"Ayo ibu"

"Wei Wuxian sedikit tangan mu menggores bagian tubuh wujie ku jamin selesai sudah kehidupan mu kali ini" Ancam Sean kepada Wei Wuxian yang memiliki niat menyakiti Wujie saat Sean pergi.

Di ruang makan

" Sean jadi apa rencana mu kali ini? " Tanya Xue Yi kepada anak nya.

"Aku belum memikirkan nya ayah, tapi yang terpenting sekarang adalah Wujie tumbuh dengan baik"

Keesokan hari nya

"Dengan racun ini kupastikan anak itu mati" Gumam Jiao Li sambil memasuk kan bubuk racun dalam mangku bubur Hongyi.

Setelah memasukkan racun dalam bubur Hongyi Jiao Li cepat cepat bersembunyi karena ada pelayan yang masuk ke dapur untuk mengambil bubur itu.

Bubur itu di bawa ke kediaman Wang untuk di berikan kepada Hongyi. Ding Yu Xi mengambil bubur itu lalu mulai menyuapi Hongyi.

Jiao Li yang melihat Hongyi mulai memakan bubur itu tersenyum puas, sebentar lagi satu persatu penghalang nya akan tersingkir kan.

"Ayo habiskan bubur itu dan sebentar lagi kau akan mati! " Gumam Jiao Li lalu pergi dari tempat persembunyian nya.

Tapi seperti nya rencana Jiao Li kali ini tidak berjalan dengan mulus karena rencana sudah di ketahui dulu oleh Ding Yu Xi.

Saat akan mengambil bubur ke dapur untuk pangeran Hongyi tak sengaja Ding Yu Xi melihat Jiao Li memasukkan sesuatu ke dalam mangku bubur Hongyi.

Setelah memastikan apa yang Jiao Li masukkan, Jiao Li lalu meminta pelayan agar menyiapkan bubur untuk pangeran Hongyi sedangkan bubur itu tetap di bawa ke kediaman Wang hanya saja di tengah jalan nanti dia bubur itu di tukar.

"Putri tak semudah itu kau menyakiti pangeran Hongyi" Gumam Ding Yu Xi saat melihat Jiao Li pergi.

Tbc

Arranged Marriage ends With true Love (Yizhan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang