Disebuah rumah terdapat seorang remaja yang sedang tertidur nyenyak di atas kasur miliknya, namun beberapa saat terdengar suara langkah kaki berjalan ke arahnya.
Pintu kamar terbuka , dan terlihat seorang wanita yang berdiri di ambang pintu kamar "Sayang bangun udah jam berapa ini nanti kamu telat" ucap sang bunda
"iya bunda aku bangun, aku mau mandi bunda keluar dulu ya"ucapnya sambil berlari ke kamar mandi.
Sang ibunda yang masih berada di sana menatap anak bungsunya itu sambil menggeleng gelengkan kepala nya, lalu setelah beberapa saat sang ibunda keluar kamar, dia pun juga selesai dengan ritual mandinya.
Setelah ia selesai mengunakan seragam yang bertuliskan SMA JKT48 SCHOOL, ia pun keluar kamar untuk menuju meja makan yang sudah di isi oleh kedua orang tuanya dan juga sang kakak.
"Pagi mah pah kak" ucapnya "Pagi juga rel"balas dari ketiganya Ritual sarapan pagi ini di isi dengan kesunyian mereka berfokus kepada pikiran mereka masih masih.(tunggu apakah ada masalah? Kita lihat nanti)
(Skip) Setelah sarapan
"Mah pah aku berangkat dulu ya" Ucapnya sambil menyalimi tangan kedua orang tuanya.
"Iya nanti uang jajan kamu ayah transfer"ucap sang ayah.
"Yaudah yah aku berangkat dulu Assalamualaikum"ucapnya.
"Waalaikusalam"ucap kedua orang tuanya.
Kalian bertanya kemana sang kakak pergi? Ia sudah pergi ke sekolahnya.
Dia mengendarai motor kesayangannya itu dengan kecepatan sedang, sambil bersenandung santai membelah kerumunan kendaraan roda 4 yang memadati jalanan, tak memerlukan waktu lama dia pun sudah sampai di kawasan sekolah.
(Saat di parkiran)
"Oy rel"ucap seseorang yang memanggilnya dari belakang.
Dia pun menoleh ke belakang "Apaan dah lu do pagi pagi dah ribut sendiri"ucapnya dan seperti yang orang panggil adalah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
nama:Ferrel Tamara jaya Wardana Umur:17 Kelas:2 SMA Sekolah: JKT48 SCHOOL Sifat: cool, manja dengan keluarganya terutama sang kakak
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
