"permisi" ucap seseorang yang lalu menghampiri noval,"iya mas" jawab noval "ini, saya mau nganterin kucing yang mas pesan kemarin di toko kucing saya" ucap seseorang itu,noval pun tersadar "oh, iya mas maaf saya lupa" jawab noval, lalu ia mengambil keranjang yang ada di tangan seseorang itu, "yaudah mas, klo gitu saya, pergi dulu" ucap nya lalu pergi meninggalkan noval.
"gue sengaja beliin kucing ini tanpa sepengetahuan luna, biar jdi suprise" ucap noval lalu memasuki rumah nya.
noval pun pergi ke kamar untuk menemui luna, dan memberikan kucing itu "lun" ucap noval sambil membuka pintu nya pelan, terlihat luna sedang berada di balkon kamar, sedang memainkan handphone nya
"apa?" tanya luna,tanpa melirik ke arah noval "oh ya anak buah lo dah pulang?" tanya luna lagi "udah, bru aja" jawab noval.noval pun menurunkan kucing itu ke lantai, dan kucing itu berlari menghampiri luna, "ehh, kucing siapa nihh" ucap luna saat melihat ada kucing yang sedang bermain dengan kaki nya "buat lo"jawab noval, luna pun melirik ke arah noval "hah,seriuss?" tanya luna exited, sambil menggendong kucing itu "iya lah, kan lo kemaren pengen punya kucing, tuh gue beliin" jawab noval.
"makasi val, hehe" ucap luna sambil terus Menggendong-gendong kucing nya "sekarang kamu aku kasih nama cimi yaa, bagus gak val" tanya luna pada noval "bagus¹ aja ko" jawab noval, lalu ia duduk di sofa dan memainkan handphone nya.
"nih pegangin cimi dulu, gue mau masak buat makan malem" ucap luna sambil meletakan cimi di tangan noval yang masih di posisi memegang handphone, "tinggal taro di bawah apa susah nya si lun" jawab noval luna hanya terkekeh dan pergi meninggalkan noval dan cimi.
"eh cimi,lo harus jagain istri gue kalo lagi di rumah,gue beli lo buat jaga¹, nanti klo ada orang jahat lo cakar orang itu,kalo bisa sampe mati" grutu noval pada cimi yang sekarang ada di atas paha nya.
selang beberapa lama, noval pun turun ke bawah karna ia sudah mencium bau masakan luna yang sedap.
"nih makan dulu, gue udah masakin" ucap luna dan di angguki oleh noval, akhirnya mereka memakan makanan nya masing¹ sampai habis.
sekarang noval dan luna sedang ada di ruang tv, luna sedang bermain dengan cimi, tidak lama dari itu, noval pergi ke kamar dan saat kembali noval sudah berpakaian rapih, membuat luna menyeritkan kening nya "mau kemana?ko rapi banget" tanya luna "mau nongkrong sama temen gue, oh iya habis ini lo masuk ke kamar, dan jangan lupa kunci semua pintu jangan sampe ada yang kelewat" ucap noval luna tidak mencurigai sama sekali, ia hanya menggangguk.
noval pun perhi dari rumah, ia ingin menerima tantangan dari aidan yang di sampaikan alfin tadi siang.
skipp
noval kini sudah sampai di tempat yang aidan janji kan untuk balapan, di situ sudah ramai orang¹ termasuk anak buah noval, mereka juga sudah datang lebih awal dari pada si noval.
"taruhan nya uang 100juta" ucap aidan yang tiba¹datang dari belakang noval "huft, lo lagi kere ya ngajak balap" jawab noval membuat aidan mengepalkan tangan nya "maksud lo apa kek gitu?!!"sentak aidan, namun noval hanya mengangkat bahu nya acuh tak acuh "udah lah gaush di bahas, gue trima tantangan lo" jawab noval lalu menaiki motornya, Begitu pun aidan, ia juga langsung menaiki motor nya.
"siap?" tanya seseorang yang membawa bendera start, dan diangguki oleh noval dan aidan.
"satu"
"dua"
"tiga!!!"
noval dan aidan mulai melajukan motor nya di atas rata¹, aidan kini mempimpin di depan, sebenarnya noval tidak terlalu berharap di balap ini, karna menurut dia uang 100juta itu tidak ada apa¹ nya, tapi karna ia tidak mau gank nya di maki jika kalah di balap ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
si tukang jail dan ketua geng motor
Teen Fictionassalamualaikum semuaa, aku author dari cerita ini. ALUNA LATHASA MAUREN, gadis berusia 16 tahun yang masih duduk di bangku SMA kelas sebelas (XI). Bisa di bilang. Aluna adalah gadis yang cerewet dan jahil jika di depan semua orang, apa lagi sahab...