PLEASE VOTE AND COMMENT
HAPPY READING!
MY ROOMMATE IS A BASTARD
***
Menyebalkan.
Bara kira, kedatangan Bunda dan Ayahnya ke apartemennya pagi-pagi sekali adalah karena merindukan dirinya.
Tapi apa-apaan ini?
Orangtuanya malah membawa kabar yang tidak mengenakkan, bahwa ada satu parasit yang akan menumpang tinggal di tempatnya.
"Enggak ya bun, udah cukup kemarin Sean bikin ulah karena tinggal disini. Bara nggak mau ada yang tinggal disini, apalagi perempuan." Tolaknya mentah-mentah.
"Apart Bara bukan tempat penampungan gelandangan Bun." Lanjutnya, tak terima.
Anindya, wanita yang kerap dipanggil Bunda oleh Bara hanya mengusap pundak anaknya dengan lembut, "Namanya Aycel, Bar. Dia Maba di Universitas yang sama kaya kamu, dan Aycel bukan gelandangan."
"Ya, apapun...terserah! Intinya Bara gak mau ada orang lain yang tinggal disini lagi."
Bara melangkahkan kakinya menuju kamar, namun Kennan—Papanya menahan. "Coba kasih tau papa alasan kamu nolak Aycel tinggal disini."
Here we go again.
Jika papanya sudah bicara seperti ini, itu berarti perdebatan panas akan segera dimulai.
"Dia cewek, gak baik tinggal berdua doang sama cowok."
"Kamu sering bawa cewek kesini, Sean yang bilang begitu." Sergah Kennan.
Bara mengeraskan rahangnya, "Terakhir kali kalian bawa Sean tinggal disini, kamar sebelah dan dapur harus di renovasi ulang karena kebakaran."
Kennan tersenyum, "Aycel pinter masak, dia gak akan buat dapur jadi kebakaran kaya yang Sean lakuin, tenang aja." Masih tak mau kalah debat dengan putranya.
Lagi, Bara menahan kesalnya dalam hati.
"Kamar sebelah belum selesai di renovasi, pah. Dia mau tidur dimana nanti?"
"Kamu jarang di apart Bar, emangnya papa gak tau kamu lebih banyak ngabisin waktu di kampus?"
"Urusan kamar biar kami yang urus. Aycel bisa tidur di kamar kamu, kamu bisa tidur dulu di ruang tamu."
KAMU SEDANG MEMBACA
MY ROOMMATE IS A BASTARD
Teen Fiction[21+] WARNING : 1821+, harsh words, sex, drunk, criminal, psycho, dark. Sialan! Jika saja Aycel tahu lebih dulu bahwa anak teman orangtuanya yang apartemennya akan ia tempati adalah seorang lelaki, Aycel akan menolaknya mentah-mentah dan memilih kul...