Maaf kalo banyak typo
_
_
_
_
_Pulang ini sudah pukul dua pagi gw ngk mau besok ada yang telat lagi "ucap flora sedikit keras di karena kan musik club yang sangat memekak telinga,flora teman sekelas yang selalu memarahi nya kalau terlalu banyak minum Karna itu akan berujung dia tak masuk sekolah dan di marah lagi.
Ollan mengambil gelas itu dan meminum nya hingga tandas, dan berdiri bersiap meninggalkan club yang kini di ikuti oleh teman teman nya,
Gw pulang sendiri gw belum mabuk sepenuh nya"ucap ollan menaiki motor nya pergi meninggalkan mereka.
Sesampai nya di rumah ollan berjalan dengan kepala yang sangat berat dan pandangan yang sudah mulai buram mungkin efek alkohol yang ia minum sudah mulai bekerja,
Bugh
Satu pukulan mendarat di pipi nya Yang kini sudah mengeluarkan darah segar dari sudut bibir nya,
Kamu tak pernah sekali pun mendengar kan apa yang papa ucapkan kalau seperti ini terus kamu mau jadi apa ollan!,papa baru dapat pagi tadi surat panggilan sekolah karna ulah mu yang selalu bolos dan memukul kakak kelas dengan alasan yang tidak jelas!, sekarang!,kamu baru pulang! Huh~"Lio melihat putra yang masih terbaring dan membopong nya menuju ruang tamu
Brak
Arghhh,rasa sakit kini menjalar di pinggang akibat benturan sofa yang mengenai punggung nya ollan melihat papa nya berjalan menjauh dari nya dan membanting pintu kamar nya sendiri.
Ollan memejam kan mata nya berusaha meredam sakit yang masih menjalar di kepala nya,
Olan melihat ponsel nya yang bergetar melihat panggilan dari teman teman nya."Iya gw sekolah"ucap nya singkat dan mematikan telpon sepihak.
.....
Hari sudah menunjuk kan pukul 11 malam yang membuat pria kumis tipis itu masih betah duduk sendiri di dekat arah jendela caffe dan menatap jalanan yang Masih ramai
Pria itu berjalan ke arah tiga wanita yang sedang berjaga, sambil membuang nafas nya kasar"kalian lebih baik Istirahat besok sekolah"ucap nya tersenyum melihat tiga gadis itu,stelah pergi mereka saling tatap tak mengerti apa yang sedang terjadi dengan pria yang selalu mengunjungi cafe nya ini
"Bapak itu capek tapi masih perhatian"gumam Katrin yang masih bisa di dengar oleh mereka."Pekerjaan yang lain biar saya yang urus lebih baik kalian istirahat!"ucap Gavin yang sudah berdiri di dekat mereka.
"Iya kak Gavin ganteng makin Sayang deh"ucap Atin pergi berjalan menuju lantai atas meninggal kan mereka.
Dih masih kecil"
ya udah kami duluan kak bay, ucap ashelLio menatap anak nya yang masih betah duduk di ruangan nya sambil mengisap rokok yang entah sudah ke berapa.
Apa kau tidak mau tidur?"ujar lio mengarah ke anak remaja yang ia pukul tadi malamOlan diam tak menanggapi apa yang di ucapkan papa nya.
Aku lihat beberapa hari lalu papa selalu ke tempat itu"ujar olanLio menatap Olan dengan tatapan bingung
Kenapa kau menanyakan itu kepada ku Olan.?"Aku tak Malasah kalo papa menikah lagi dan untuk kemarin malam aku minta maaf dan akan berubah seperti yang papa ingin kan kalo iya pun aku bisa!.
Lio tertawa mendengar penuturan Olan,papa juga minta maaf karna sudah memarahimu
Ollan makasih.."ucap Lio yang masih fokus dengan laptop nya
Kenapa ayah..?"
Makasih " ulang lio
Untuk apa kau berterima kasih pada anak mu yang tak berguna ini?"
Sadar!,karna kau selalu menjadi alasan aku untuk semangat sampai saat ini"ucap Lio tertawa pelan melihat wajah ollan yang sudah kesal
Ollan tersenyum
Aku juga terima kasih pa masih mau merawat Olan",gumam nya pelan lalu pergi dari ruang kerja ayah nya dan menekan tombol panggilan grub.
Cornelio fascha aldebaran
Jangan lupa vote ya..
Makasih yang udah baca juga😊
Ada beberapa yang di ubah
KAMU SEDANG MEMBACA
KELUARGA (ONDAH)
Teen Fictionaku tidak tau apa hanya aku yang mencintai kau dengan tulus