"GA!!"
"Yaudh klo lo gamau gua bakal sebar klo lo suka sama gua dan lo ngejar ngejar gua peluk peluk gua"Ancam Adel.
"Hahahha ga akan ada yang percaya"Ucap Ashel.
"Yakin?? Gua bakal bilang ke semua orng klo lo ngemis ngemis ke gua"
"Anjing!!"Ucap Ashel.
"Jadi tetep gamau? Cuman seminggu"Ucap Adel.
Ashel menjauhkan dirinya dari Adel karna tiba tiba memperdekat jarak mereka."Gimana?"
"Okey cuman seminggu dan cuman pulang pergi!"Ucap Ashel.
"Nah bagus , mulai besk gua jemput lo.
bye!" Ucap Adel lalu meninggalkan Ashel."Akkss bisa kenapa gua harus ketemu sama manusia gila kek dia sii"Ucap Ashel.
"Gua bakal buat lo jatuh cinta sama gua Shell"
-------------
•Hari pertama
Pagi yang cerah kini Adel sudah berada telat didepan rumah Ashel. Adel tengah duduk diatas motornya dengan jaket kulit yang ia kenakan.Setelah 10 menit Ashel pun terlihat keluar dari halaman rumahnya.
"Maaf lama"
"Naik"Ucap Adel.
"Helmnya ??"Tanya Ashel.
Adel pun mengambil helm yang dia bawa untuk Ashel dan langsung memasangkan ke kepala Ashel.
Deg deg deg
Ashel terkejut saat Adel memakaikan helm kepadanya secara tiba tiba."Apa lo liat liat"Ucap Adel.
Ashel langsung memalingkan wajahnya.
"Udah ayo naik grgr lo bisa telat nih"Sesampainya diparkiran Adel dan Ashel pasti menjadi sorotan para siswa siswi di sekolah mereka. Bagaimana tidak , seorang Adel yang tidak pernah membonceng seseorang dimotornya kini sedang membonceng Ashel si anak baru disekolah.
Ashel pun turun dari motor Adel , mencoba melepas helmnya.
"Jangan dipaksa , sini"Adel menarik tangannya dan melepaskan helm Ashel. Sontak itu membuat orang membicarakan mereka.
"Apaan sih del , gua bisa sendiri"Ucap Ashel.
Tanpa menjawab Adel langsung melepaskan helmnya dan meninggalkan Ashel.
Istirahat pun tiba , Ashel dan teman temannya kini berada dikantin.
"Shell lo kok bisa sama Adel?"Tanya Indah.
"Panjang ceritanya"Jawab Ashel.
"Lo ga diapa apain dia kan?"Tanya Marsha.
"Engga"
"Apa jangan jangan kalian pdkt?!"Jawab Atin.
"NAJIS , gua gaakan mau sama dia"Ucap Ashel.
"Jangan gitu ntar kepincut"Jawab Indah.
"Gua masih normal dan gua udah punya pacar"Jawab Ashel.
"HA??"
"Iya cuman gua lagi ldr sama pacar gua kapan kapan gua kenalin ke kalian"Jawab Ashel.
Drettt drettt
Ponsel Ashel pun berbunyi memperlihatkan pesan dari Adel."Siapa tuh?"Tanya Marsha.
"Adel"
"Kenapa Shell?" Tanya Atin.
Ashel pun langsung menunjukan pesan dari Adel.
"Apasih dia kek gitu"Ucap Atin.
"Aduh gua bilang ke Zee deh nanti ya"Ucap Marsha.
"Sabar ya Shell"Ucap Indah.
Ashel sedang berjalan menuju kelasnya , dia baru saja dari kamar mandi untuk mengganti baju nya karna hari ini ada pelajaran olahraga.
Namun tiba tiba seseorang menariknya dengan kencang dan mendorongnya disebuah kelas kosong.
"ADEL!!"
Adel langsung mengunci pintu kelas itu.
"Lo mau apa si?!""Berani lo nolak gua?!"Bentak Adel.
"Gua bukan BABU lo!!"
Bruakk
Adel mendorong tubuh Ashel hingga terjatuh kelantai."Berani lo!!"
"Gua bakal laporin lo ke bu melody!!"Ucap Ashel.
Adel terkekeh.
"Dia bukan siapa siapa Adzana!! Semua tunduk sama gua dan termasuk LO!!""Anjing!!"
Plakkkk
Ashel menampar pipi Adel dengan keras.
Adel mengusap pipinya dan merasakan darah disudut bibirnya."Lo bener bener salah orang Shel!! ANJING"
Adel mendorong tubuh Ashel ketembok dan mencekram leher Ashel dengan kuat."Akksssa"
"hiksss aakkkss dell"
Adel tersenyum lalu melepaskan cengkeamannya dan Ashel pun terjatuh."Jangan main main sama gua!! Itu hukuman buat lo , nanti gua tunggu lo diparkiran awas kalo lo hilang"Ucap Adel lalu meninggalkan Ashel.
____________
"Del cara lo salah""Ini bukan urusan lo git!"
KAMU SEDANG MEMBACA
A Little Piece of Heaven | Delshel END
Fiksi RemajaCerita ini terinspirasi dari lagu Little Piece of Heaven tidak seindah judulnya. Lagu ini berisi tentang cinta, dendam, dan obsesi gila. ------- - Kota Amirort. Kota mewah dan dipenuhi oleh mayoritas orang orang kaya dan terkenal. Namun kota Amiro...