ONE SHOOT (21+)

mantan suami 🔞🔞

Aku update pelan pelan yaaa
Tolong bantu pencet vote sama follow akun ku 😚🙏

________

Sudah 4 tahun lama nya kania dan reyhan cerai, tapi komunikasi mereka masih sangat erat, sebab awal mula hubungan mereka terjadi karena mereka tetangga an.

Keduanya bercerai sebab ibu dari reyhan kurang setuju dengan pernikahan mereka. Alhasil rumah tangga kania dan reyhan hanya berumur 1tahun saja.

Dan malam ini, mas reyhan menitipkan anak mereka pada kania. Ya hak asuh putra mereka jatuh kepada papa nya. Entah bagaimana bisa karena saat itu anak kania masih baru saja lahir.

Mas reyhan menyuruh kania ke rumah, mumpung ibu nya sedang luar kota beberapa hari. Reyhan akan pergi untuk acara party rekan bisnis nya.

"Titip anak kita dulu ya, mas janji gak akan larut malam pulangnya" pamit rey dengan usapan lembut pada pipi kania.

"Hati-hati. Bawa supir ya mas, toleransi alcohol kamu rendah. Aku khawatir kalau kamu kenapa-kenapa dijalan"

"Iyaa cantik."

Kania tersipu malu, panggilan 'cantik' itu memang sudah lama sejak mereka dekat sampai berakhir cerai seperti sekarang. Namun masih saja membuat pipinya merah tiap kali mantan suaminya memanggil cantik dengan suara serak nya.

Rumah mewah ini masih tertata rapi, semua furniture yang kania tata dahulu tidak berubah sedikitpun. Kania sedikit bersedih. Mereka saling cinta namun harus mengalah hanya karena restu ibu reyhan.

Setelah menidurkan sang buah hati, kania duduk santai di pinggir kolam sambil buka buka email kerjaan nya. Tak lama reyhan mengirimi pesan.

Mas reyhan ❤️‍🩹
Saya punya wine favorite kamu
Mau minum sama mas dirumah?

Emm, emang boleh?

Mas reyhan❤️‍🩹
Kan mas yang tawarin,
Berarti boleh dong, cantik

Okedeh aku tunggu
Diruang tamu ya mas

Mas reyhan❤️‍🩹
Di balkon kamar kita dulu
Saja, boleh ya? Mas rindu

Kania tak membalas pesan reyhan lagi, ia bingung harus merespon apa, karena 4tahun berpisah mereka hanya berhubungan layaknya tetangga saja dan komunikasi soal anak. Dan malam ini rey menawarkan minum bareng di kamar pengantin mereka dulu.

Time skipp esok pagi ..

Tidur kania terusik saat cahaya matahari yang menembus dari celah-celah jendela besar kamar utama itu jatuh tepat diwajahnya. Hingga dengan berat hati, sosok dibalik selimut tebal itu harus membuka matanya dan diserang pening menyiksa saat kania berusaha bangun dari tidurnya.

Kania duduk bersandar pada kepala ranjang, tatapan nya lurus kedepan, dan mencoba mengumpulkan kembali kepingan yang membuatnya ada diposisi sekarang.

Karena sekarang, setelah berhasil mengumpulkan kewarasan nya, dan menyadari dimana ia berada. Kania hampir lari kembali kerumah, tapi itu tak bisa ia lakukan sebab tangan kekar mantan suaminya bertengger manis pada pinggang ramping nya.

Kania menelan ludahnya gugup, lalu melirik Ke arah mas rey yang tampak tertidur damai dengan nafas yang teratur. Sementara kania harus menahan degup jantungnya saat menyadari, kalau keduanya sedang berada di kasur yang sama tanpa sehelai kain pun yang melekat dibadan mereka.

Mampus!, batin kania sambil mengusap wajahnya frustasi. Karena bagaimana tidak, sekarang hampir jam 12 siang dan ia malah terbangun dengan kondisi telanjang dengan mantan suaminya, dan baju baju mereka yang berserakan di atas lantai menjadi bukti bahwa semalam, keduanya menikmati malam yang panjang.