Rider Lover

second

"sunoo!!!"

Sunoo ditubruk begitu saja oleh sang sahabat yang terlihat sangat kacau saat ini. Ia mengurungkan niatnya untuk marah lalu mengelus pundaknya dengan sayang

"Ngapain lagi sih kak Jay mu itu?"

Yang ditanya mengeratkan pelukannya pada sunoo membuat sunoo menghela nafas

"Kak Jay gak ngapa-ngapain kok"

"Terus kenapa kamu nangis kayak gini?"

"Sengaja biar kamu datang ke sini karena kita mau rayain ultah kamu, selamat ulang tahun Kim sunoo!!!!!"

Setelahnya terdengar terompet dan confeti yang berjatuhan diiringi lagu selamat ulang tahun dan teman-temannya yang datang sambil membawa kue untuknya. Mereka bernyanyi hingga lagu yang diputar pada apartment milik sahabatnya itu berhenti berputar dan tepukan tangan menyertainya

"Ayo tiup lilinnya sunoo"

Sunoo meniup lilinnya yang membuat teman-temannya bergembira. Sunoo memijit pangkal hidungnya pening lalu mendudukkan diri pada sofa "kenapa noo?"

Jungwon sang sahabat yang tadi mengadu padanya mendekati dirinya dan duduk di sampingnya "aku hampir mati demi bisa sampai disini karena khawatir dan ini semua akal-akalan kalian doang buat ultah aku?"

"Hah hampir mati gimana noo?"

"Won aku hampir jadi bulan-bulanan geng motor won"

"Jangan bilang-"

"Iyaa kak heeseung!!!itu tuh karena jaket ini kenapa sih kakak tu gak mau nyampirin jaket punya kakak di bagian kakak kenapa nyasar di tempat ku?aku yang panik denger jungwon nangis kan gak mungkin cek ootd dulu!!!"

"Tunggu tunggu coba jelasin dari awal noo kakak belum paham"

Sunoo menarik nafasnya kasar "tadi sebelum jungwon telfon aku udah mau tidur kan biasa pakai kaos yang aku pakai mau tidur tapi ini anak satu nangis-nangis ngadu bilang kak Jay jahat berkali-kali aku pikir jungwon hamil dan kak Jay gak mau tanggung jawab tau!!"

Sunoo mendelik melihat ke arah sahabat dan pacar sahabatnya itu bergantian yang ditatap hanya menampilkan cengiran sambil menggaruk tengkuknya yang sebenarnya tidak gatal. Sunoo bersedekap "jadi aku ambil kunci motor dan jaket yang terdekat gak tau kalau ternyata itu punya kak heeseung yang kebiasaan nyampirin jaketnya sesuka dia nah pas dijalan ke sini aku liat ada kerumunan orang yang kumpul dan bikin aku gak bisa lewat jalan itu jadinya aku turun buat liat situasi takutnya ada yang kecelakaan dan mau putar balik aja kalau emang iya tapi malah ditunjuk sama orang yang ngaku grim rider dan aku Kim sunoo dipaksa balapan dengan motor bekas ku itu cuma karena aku pakai jaket yang sialnya punya kak heeseung si anak geng motor sejati ini!!!!"

Sunoo memandang heeseung dendam yang membuat heeseung tertawa canggung tak berani menatap mata teman sekamarnya itu

"Untung aja aku menang jadi bisa lolos kalau kalah udah lah kalian gak bakal liat muka ku lagi demi surprise ultah ku kali ini"

"Ihh sunoo ngomongnya kok gitu sih kita kan gak niat gitu kita cuma pengen bikin suprise tujuannya biar kamu seneng"

Jungwon menggoyangkan lengan sunoo "karena itu kamu hampir kehilangan sahabatmu satu-satunya yang jungwon"

"Ihh sunoo maafin, gak lagi aku prank nangis bikin kamu panik lagian kamu kok bisa mikir kalau aku hamil sih?"

"Mungkin aja kan?kamu sama kak Jay sama-sama kelebihan hormon gitu"

Jay berdehem memandang heeseung yang terkekeh melihat sunoo yang menyindirnya "ya tapi gue gak bakal lari dari tanggung jawab juga kali noo"

"Loh siapa tau kan?namanya juga masih muda siapa tau kak Jay masih pengen celap celup doang"

"Hoy Hoy Kim sunoo ngomong apa sih lu?"

Heeseung akhirnya meledakkan tawanya yang sedari tadi ditahannya "tuh Jay makannya jangan suka celap celup sembarangan"

"Berisik Lee heeseung"

"Udah lah kalian semua malam ini nyebelin tau gak!"

"Aduh noo maafin kita deh, kakak janji besok pulang kuliah kakak traktir kamu sepuasnya"

"Alah omong kosong doang"

"Bener noo kamu mau makan es krim odol itu seembar juga kakak jabanin"

"Kakak ikut makan?"

"Eh itu anu, Jay aja tuh ikut!"

"Kok gue sih bang?"

Heeseung memberi kode kedipan mata yang tak berpengaruh pada Jay yang melihatnya makin bingung "kalian semua atau engga sama sekali"

"Elah noo gue males ah ngapain sih makan-makan begitu?"

"Ya kalian juga ngapain sih ngeprank-ngeprank begitu?"

Jay kicep akhirnya "yaudah iya makan es odol dah jangan ngambek lu"

Jungwon yang berada di sampingnya juga ikut menganggukkan kepalanya

"Yaudah lah mau tidur aku, malam ini aku mau tidur di kamar sama jungwon"

"Tapikan-"

"Atau engga sama sekali"

"Elah noo gue cuma ikutan doang kenapa kesannya malah gue yang dihukum sih?"

Heeseung menumpuk bahu Jay pelan "jangan lupa main aman bro lain kali takut lo cuma celap celup"

"Oalah anjing betul Lee heeseung ini"

Heeseung meninggalkan Jay di ruang tamu menuju kamar tamu di apartement milik Jay dan jungwon itu

TBC