18. kepergok

87 10 0
                                    

Assalamualaikum sayanggg👋

Boleh dong votmen dan follow duluu😊

Maaf ya kalau typo,soalnya belum sempet diperiksa

بسم الله الرحمن الرحيم

*
*

***


Arshaka menarik sudut bibirnya tersenyum tipis "Yang penting, gue tau siapa Ustadzah menyebalkan itu sekarang," ucap Arshaka membuat Ugan mengangguk setuju.

Ugan tersenyum "Gelang yang Bos pake juga punya Azhara benerkan?" Tanyanya memastikan.

Arshaka berdecak kesal karena Ugan kembali memanggilnya 'Bos'

"Gausah Bos Bos an," ketus Arshaka membuat Ugan terkekeh.

Ugan menampilkan kembali wajah tengilnya "Yaudah Bos,gimana kalau lo langsung ekhem,ngomong ke Bu Nyai soal Azhara,"

Saran Ugan membuat Arshaka terdiam "Tapi Gan-

"Udahlah Bos,apalagi yang mau dicari tau?, kalaupun Ustadzah itu bukan Kakakkelas yang elo cari, lo kan cinta sama dia jadi gapapa lamar cepetan," desak Ugan begitu geram pada Arshaka.

"Iya lo bener,kalau gue emang masih suka sama Kak Azhara,ga mungkin gue suka sama perempuan lain," Gumam Arshaka.

Wajah Ugan berbinar sembari menjetikkan jarinya dihadapan wajah tampan Bos Komandannya "Itu dari tadi,kalau lo masih suka Kak Azhara ga mungkin lo suka sama cewe lain,kecuali cewe itu emang Kak Azhara!" Tekannya.

Arshaka mengangguk seraya tersenyum tipis.

"Yaudah gue balik Bos,"

***

Kini seorang pria paruhbaya bertampang garang sedang duduk berhadapan dengan pria berpenampilan badboy.

"Ayolah Bos, penyusup wanita?, Bos ini ada ada aja,penyusup pria aku masih bisa percaya,tapi aku tidak melihat bahwa ada penyusup wanita berkain hitam yang Bos maksud,jadi lupakan penyusup itu,kalaupun ada harta yang hilang pasti itu tidak seberapa bagi seorang Caturlavender," Ucap Arshaka dengan posisi duduk yang kelewat santai.

"Dia memang wanita!,tidak mungkin penjaga silat milikku berbohong Arshaka!" Geram Bos emas.

Arshaka mengangguk angguk dengan bibir yang melengkung kebawah "Tapi tenang Bos, penyusup wanita itu lemah,buktinya rahasia anda tidak terbongkar sedikitpun,"

Bohong,setengah dari rahasia Bos emas sudah berada ditangan kanan Arshaka.

"Tetap saja tidak bisa dibiarkan,cari penyusup itu dan segera lenyapkan dia," Perintah keluar dari mulut busuk Bos emas.

Arshaka diam diam mengepal tangannya kuat untuk menahan amarah,apa apaan ingin menyakiti gadis manis yang telah menjadi calon istrinya, kalau membunuh bukan sarang dosa,Arshaka pastikan akan membuat pria tua didepannya ini terkapar lemah.

"Tidak Bos,gue akan bermain main dulu dengannya,siapa tau dia gadis cantik, gaakan gue sia siain kan?" Kali ini Arshaka memilih ide dadakannya agar pria dihadapannya ini percaya.

Bos emas tiba tiba menyeringai "kamu ingin menikmati tubuh gadis itu sendiri?, ayolah jika dia cantik pasti tubuhnya-

"Caturlavender!" Arshaka spontan menggebrak meja Bos emas,emosinya tak bisa terkontrol saat kata 'tubuh' keluar dari mulut busuk Bos emas.

AKSARA Garis PertemuanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang