jangan lupa vote dan komen
typo bertebaran
semoga suka sama ceritanya
oke let's go🖤🤍<happy reading>
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.di kediaman rumah yang megah mereka sibuk dengan kegiatan masing masing.
cahaya mentari menerobos masuk lewat celah celah jendela kamar yang bernuansa biru laut, kini pemuda yang bernama arkasael mahatama masih bergulat dengan selimut. dia enggan membuka matanya.
sekarang sudah jam 06:30 tapi arka masih tertidur pulas. sampai suara teriakan sang mamah dari balik pintu kamarnya.
"ARKA BANGUN GA!! INI SUDAH SIANG NANTI KAMU TELAT!"
arka yang merasa tidurnya terganggu pun membuka matanya dan berjalan gontai ke arah pintu.
"berisik tau mah. ganggu orang tidur
aja" sambil mengucek matanya"jam berapa sekarang kamu baru bangun!? ini udah siang cepat mandi lalu sarapan!"
kesel dia sama anak tunggalnya itu. kalau di suruh bangun susahnya minta ampun. pagi pagi udah darah tinggi aja dia.
•
•
•
•
•
arka sudah selesai dengan acara mandinya dan turun kebawah melihat orang tuanya yang sedang sarapan."mah arka berangkat sekarang!" ucapnya dengan tergesa gesa lalu bergegas keluar rumah.
"HEH SARAPAN DULU" ucap Claudia monica (mamah arka) dengan berteriak karena anaknya yang sudah ngacir keluar.
"biarin aja, anak itu emang susah dibilangin" andrew mahatama sang papah yang jengah dengan keributan mamah dan anak pun angkat bicara.
.
.
.
.
( ´◡‿ゝ◡')
.
.
.
.saat sampai di depan sekolah gerbang hampir saja ditutup, untung masih sempat. dia berlari menuju kelasnya. saat di lorong arka tidak sengaja menabrak orang di depannya sampai dia terjatuh kelantai.
"sial pantat gue sakit banget" ucapnya sambil memegang area pantatnya .
"LO BISA JALAN GA SIH!!"
arka sangat marah. karena pemuda di depannya ini dia jadi jatuh. yang diajak bicara hanya mengangkat sebelah alisnya lalu pergi begitu saja tanpa memperdulikan arka yang sedang mencak mencak tidak jelas.
"AWAS LO ANJING!" setelah mengatakan itu dia langsung pergi ke kelas. padahal lu yang nabrak malah nyalahin orang lain. dasar arka.
sampai berada di kelas untung guru yang mengajar belum datang jadi dia tidak akan dihukum. arka berjalan ke tempat duduknya.
"telat lagi lo?"
"buta mata Lo!?" jawabnya dengan nyolot pada orang didepannya
"weh santai dong"
"diem lo rik"
pemuda didepannya adalah erik erlangga dia sohib arka dari jaman orok. erik yang melihat sohibnya marah marah gajelas menghela napas dan memilih diam, daripada ngamuk kan berabe.
berhubung sekarang jam kosong arka mengajak erik pergi ke kantin.
"kantin rik laper gue" arka pun bangkit dari kursinya dan keluar kelas di susul Erik.
"belum sarapan lo?"
"kesiangan gue"
sampai di kantin mereka duduk dan memesan makanan.
"BUK SAYA BELI NASI GORENG SATU SAMA ES TEH" karena jaraknya yang lumayan jauh jadi dia berteriak
"SAYA ES JERUK SAMA PECEL LELE" Erik juga belum sarapan karena dia males sarapan di rumah.
-
-
-
-
10 menit makanan mereka datang"nih pesanan kalian"
kata bi ijah. bi ijah ini sudah tua dan dia baik sama dua cecunguk itu. dan yang paling penting dia bisa di ajak kerja sama.
"makasih bi" bi ijah tersenyum lalu pergi kembali
"eh rik nongkrong ga lo pulang sekolah"
"gas lah, gue juga bosen di rumah"
Erik ini keluarganya masih lengkap dan harmonis. cuma ya dia males aja sama ayahnya. dia selalu jadi kompor kalau Erik lagi adu bacot sama bundanya, kesel dia tuh mana di jadiin babu lagi. mending main dia mah daripada di rumah. haris dwi erlangga dan kartika Puspa Sari. mereka nama orang tua Erik.
#bel pulang
semua murid pada bubar keluar kelas. tapi tidak dengan arka dia hari ini piket. males banget dia kalau disuruh piket mending langsung pulang."yok lah pulang" arka merangkul pundak erik niatnya ingin bareng malah dihadang cewe kelasnya.
"mau kemana lo anj. piket bangsat!!"
dia tika. tika ini cewe barbar dan dia bukan pikmi dia ditakuti karena omongannya yang pedas. sekali ngomong bisa buat orang langsung bungkam.
"eh tika kenapa yah" menunjukan cengirannya seperti orang bodoh
"KENAPA-KENAPA LO PIKET ANJING!!!"
melempar sapu ke arah arka. mau tak mau dia nurut aja daripada kena omel lagi. males banget.
setelah selesai tika mengunci pintu dan pulang. begitu juga dengan arka dan erik mereka berdua berjalan ke arah parkiran untuk mengambil motornya. dan bergegas pergi dari lingkungan sekolah.
next chapter
maaf kalau jelek. ini cerita pertamaku jadi mohon maklum kalau ada typo🤗
maaf kalau ada persamaan nama tokoh atau cerita. ini murni dari karangan saya sendiri.
see you again✨
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐎𝐛𝐬𝐞𝐬𝐢 𝐊𝐞𝐭𝐨𝐬|| {𝐁𝐱𝐁}
Romance❗dilarang keras mengcopy.❗ "sial.. saya pastikan kamu berada di kungkungan saya babe" penasaran sama ceritanya? baca aja prend. //⚠️warning⚠️/// mengandung unsur❗❗ -bxb⚠️❗ -homo⚠️❗ -lgbt⚠️❗ -🔞 dikit ya dikit