Serangan zombie konoha

5

"Pergi kalian!!! Jangan gigit kami " Ucap salah satu remaja laki laki berumur 12 memukul sasuke dengan pentulan kayu besar yang membuat sasuke kesakitan

"SASUKE-KUN" teriak Sakura berlari ke arah kekasihnya yang terjatuh akibat di pukul menggunakan kayu besar

Shikamaru yang tidak kena serangannya, langsung gercep mengambil kayu besar dan melempar ke samping, remaja itu sangat takut akan di gigit seperti orang orang lainnya

"Merepotkan sekali.. Baiklah tenang dek. Kami tidak akan mengigit kalian, kami manusia " ucap Shikamaru perlahan lahan mendekati kami

Sakura memeriksa kondisi Sasuke yang terluka dibagian dada nya karena terkena kayu besar, Sakura sangat khawatir kekasihnya akan terluka dengan cepat memeriksa lukanya, tamiko memeluk tangan Sasuke karena Sasuke begitu kesakitan sekarang

Ino dan lainnya merapat mendekati sakura, Naruto dan sai mendekati Shikamaru apa yang sedang terjadi. Dan mereka terkejut karena ada 3 saudara yang bersembunyi di 1 ruangan sempit yang tidak lain 1 remaja perempuan dan laki-laki dengan menggendong bayi yang baru umur 2 tahun

"Jangan dekati kami, atau kami akan memukul kalian" ucap remaja laki laki yang tidak ingin ke 2 adek nya kesakitan

"Tenang saja ttebayo, kita akan keluar dari kota ini hidup hidup. Jika kalian ingin keluar juga maka jangan memukul kami" ucap Naruto mendekatinya juga

"Apa itu benar? " tanya remaja

"Tentu saja kesini lah, kami akan melindungi mu" ucap sai meraih tangannya ke remaja tersebut

Kini mereka berkumpul di tengah ruangan, mereka begitu sangat khawatir dengan keadaan Sasuke yang sedang kesakitan

"M-maafkan aku kak" gumam remaja laki-laki

"Tidak apa apa, kamu tidak salah juga, kamu melakukan begitu karena mau melindungi mu" ucap Sasuke dengan senyuman smirk nya

"Siapa nama mu" tanya Ino

"Nama ku yuuma, ini adik ku yang ke 1 namanya Akira dan adik ku berumur 2tahun  yang ke 2 namanya kuro"  ucap yuuma

"Kita seperti menampung anak anak saja ttebayo" gumam Naruto

"kamu tidak boleh begitu Naruto, kita harus menyelamatkan mereka juga! " ucap Hinata mulai kesal

"E-eh Hime aku hanya bercanda kok" ucap Naruto menggaruk kepala nya walaupun tidak gatal

"Kemana orang tua kalian? " tanya Temari

" orang tua kami entah mengapa menyuruh kami bersembunyi di 1 ruangan, saat aku mengintip ibu ku sudah di gigit oleh seseorang yang begitu menyeramkan dan ayah ku entah lari kemana meninggalkan kami"  ucap yuuma begitu sedih melihat ke dua orang tua nya

"Kasian sekali nasib kalian, kalau begitu kalian ikut lah dengan kami. Untuk mencari pertolongan" ucap Shikamaru

"Apa kalian sudah kelaparan? Aku ada sedikit makanan untuk kalian" ucap Hinata yang mengeluarkan makanan di tas nya

"Hinata sejak kapan kamu membawa tas dan kapan kamu bawa makanan? Aku sungguh tidak tau " tanya Sakura

"Lah benar juga, kau dapat darimana itu tas" ucap Ino menunjuk tas hinata

"Ah, ini ya saat kita sebelum keluar dari apartemen aku menemukan 1 tas di pojok ruangan, karena itu masih bisa di gunakan dan masih bagus aku masukan beberapa makanan dan minuman tidak lupa berapa obat saja itu saat kalian tidur hehe" ucap Hinata panjang lebar

"HIME KU EMANG HEBAT" ucap Naruto memberi jempol yang membuat Hinata merona hebat

"Bagaimana kondisi Sasuke? " tanya sai

"Mendingan" ucap Sasuke

"Tidak Sasuke kun, bagian dada mu memar dan luka kecil " ucap Sakura mengkhawatirkan Sasuke.

"Tapi kita harus menuju ke toko Tenten untuk mengambil senjata sayang.. " ucap Sasuke mengelus pipi kekasih nya

"Sakura kita akan beristirahat disini" ucap Temari

"Baiklah" ucap Sakura

Mereka memutuskan untuk beristirahat disini sebentar dan setelah itu akan berangkat mencari pertolongan
berapa menit kemudian, sasuke merasa tidak sakit lagi mereka berangkat dan sai sedang mencari sinyal

"Apa tidak ada sinyal sai? " tanya Temari

"Sial, kenapa sinyal disini tidak ada " ucap sai merasa kesal

Yuuma memegang tangan adek nya sedangkan adeknya memegang tangan hinata. Dan anak kecil berumur 2 tahun di gendong oleh Sakura untuk berjaga jaga, tamiko memegang tangan Ino

"Bentar lagi kita akan sampai di toko Tenten " ucap sasuke menggengam tangan kekasihnya yang begitu erat

Argh.... Argh......

"S-suara apa itu" ucap ino terbata bata,"pegang anak anak " ucap Temari berwaspada ama sekitar
"G-guys lihat di depan " ucap Naruto merinding

Semua terkaget ada nya zombie yang begitu banyak sekali berjalan mengarahkan mereka.
"Oh ayolah apalagi yang datang" batin Shikamaru begitu lelah dengan hal ini tetapi ingin menyelamatkan diri juga, "kenapa begitu banyak ck! Dimana harus kita sembunyi" batin Sasuke melihat sekitarnya. " masuk ke mall " ucap sai melempar ke arah lain biar zombie zombie berlari ke arah suara itu

Saat mereka masuk ke mall mereka menyalakan begitu berjaga jaga karena gelap. Saat mereka menelusuri 1 per 1 toko yang sudah kacau

PLANG!

Suara besi kuat yang jatuh dari atap membuat mereka pada ketakutan berlari mencari persembunyian, ya begitu lah mereka terpisah sekarang
Sasuke dan Naruto bersembunyi 1 tempat, Hinata dan Temari berlari mencari tempat sembunyi
Sakura dan ino dengan berlari terus karena suasana begitu gelap sedangkan Shikamaru dan sai bersembunyi di wc

"Apa apaan ini hah.. Hah.. Hah.. " batin Sasuke yang tergesa gesa bersembunyi, " teme! Kita semua terpisah bagaimana ini teme" ucap Naruto khawatir kekasihnya. " keluar kita cari mereka dobe!"ucap Sasuke dengan tegas
"Sakura, jangan kemana mana. " batin Sasuke yang begitu khwatir

Hinatema POV

"T-temari chan, kita terpisah ama mereka" ucap Hinata yang begitu takut sekali, "tenanglah Hinata,  mereka hanya mencari teman persembunyian" ucap Temari mengecek situasi

Saat mereka sudah merasa aman, mereka beristirahat bentar di bawah meja. Mereka duduk dan minum air yang di bawa hinata sungguh begitu lelah sekali

"Temari-chan, kapan pertolongan akan datang.. " ucap Hinata. " entahlah, semoga ada yang menghubungi pertolongan " ucap Temari yang begitu lelah ingin tidur

Saat mereka beristirahat, Hinata yang sedang melihat sekitar membulat kan mata nya melihat ada zombie

"T-t-temari chan... I-i-itu" ucap Hinata terbata bata. " sialan" gumam temari begitu panik sekali
Temari tertuju oleh besi tajam sekali
"Pegang baju ku dari belakang hinata jangan sampai lepas" ucap Temari mengambil besi tajam

~lanjut~

LAGI GA ADA IDE NIH AUTHOR BINGUNG JUGA 😭
KEBANYAKAN KETIDURAN NIH AUTHOR
JADI GA LANJUT KEMARIN

JANGAN LUPA VOTE, LIKE, KOMEN DAN FOLLOW