"BOBOIBOY!"
Dino Oren itu menoleh ke belakang, dia tersenyum dan mengacungkan ibu jarinya. Kembar elemental termangu, mereka merasa ... bangga?
Entah kenapa rasanya seperti dipuji orang tua mereka dulu, bahkan mungkin lebih.
Putra tunggal Amato itu kembali menghadap ke depan, menatap lurus ke arah alien tinggi itu.
"Boboiboy ...?" Alien itu ikut bingung dengan apa yang terjadi.
"Ya?" Dengan wajah polosnya dia menjawab alien itu.
Fang dan yang lain sudah menghela napas, tahu benar apa yang akan terjadi selanjutnya.
"Bagaimana bisa?"
"Anda tanya saya? Terus saya tanya siapa? Yang di sini tidak tahu semua."
Alien di depannya nampak menggeram marah, kesabarannya di uji oleh bocah yang tiba-tiba datang menjadi pahlawan kesiangan ini. "Kau benar-benar membuatku kesal bocah! Kini aku yakin, bahwa kau lah Boboiboy, sang superhero bumi dan anggota TAPOPS yang paling dicari."
"Wahh, aku seterkenal itu, ya?" Boboiboy bertanya sambil bercanda, ekor matanya melirik sahabatnya yang tergila-gila pada kepopuleran.
"Diam! Aku lebih populer dari kau! Kita hanya belum bertemu orang-orang yang mengenalku seperti orang-orang mengenalmu!
"Oh yaa ...?"
"Iya!"
"Oi oi! Kenapa jadi kalian yang bertengkar?! Aku musuhnya di sini lah!"
"O-oh iya, maaf lupa. Kalau boleh bertanya, dari mana dan apa tujuan Anda datang ke sini?"
"Tidak perlu tahu dari mana aku, yang jelas hanya satu tujuanku, Boboiboy. Menghabisimu." ujar alien itu dengan penuh penekanan
"Wahh, saya benar-benar terharu mendengarnya, jauh-jauh datang ke sini dari planet lain hanya untuk menemui saya. Sangat mengharukan, 'kan teman-teman?"
"Sangat sangat mengharukan," Gopal mengusap air mata palsunya. "Dey, lihat tubuh kurusnya ini, pasti hemat makan demi biaya ke sini."
Anak lelaki kumaran itu maju dan mengelus perut alien itu, lalu menggoyang-goyangkan antenanya. "Lihat antenanya ini, pasti layu karena menahan lapar."
Anggota Kokotaim yang lain menahan tawanya, berbanding terbalik dengan kembar elemental yang menatap mereka aneh.
Apa maksudnya ini?
"Boi?"
"Ya?" Boboiboy menoleh pada Gempa, menunggu ucapan selanjutnya dari kembar ketiga itu.
"Apa yang sebenarnya terjadi? Kalian kenal dia?"
"Hm, dia tamu kita."
"Tamu?"
"Ya, tamu. Tamu yang datang untuk mencabut nyawa kalian, keroco TAPOPS!" Alien itu berteriak sambil mengeluarkan sabitnya dan langsung menyerang mereka.
Fang maju untuk membuat pelindung, Gopal dan Yaya sigap berdiri di depan kembar elemental untuk berjaga-jaga, Ying langsung melesat entah ke mana, Boboiboy bersedekap dada santai di belakang Fang.
Penguasa elemental itu menghela napas, "Akan bagus jika basa-basi dulu, Tuan. Agar kita bisa lebih akrab."
"Diam kau, bocah!"
"Hooo, tidak bisa. Tuan sudah membahayakan orang-orang yang kusayangi dan penduduk pulau Rintis ini, mana bisa aku diam saja?"
Alien itu terus menghindar dari serangan tusukan bayang milik Fang, "Tapi kau diam saja sedangkan teman-temanmu sudah bergerak."
KAMU SEDANG MEMBACA
Elemental Brothers to Boboiboy Galaxy World
AdventureBermula dari TTM yang menemukan benda bulat aneh dan dengan bodohnya mereka bawa pulang untuk ditunjukkan pada saudara-saudaranya, berlanjut Solar yang tangannya gatal mengutak-atik benda itu. Tanpa sengaja dia mengaktifkan tombol pada benda yang mi...