Bbangsaz Oneshot edition🍞

Murid nakal

"Han,kok lo bisa sih pacaran sama orang kaya dia,maksud gw tuh kaya dia brandal banget.."ucap sully kepada hanni yang sedang sibuk di meja bertugasnya

"Aahggg! Stop tanyain gw tentang hal itu! Gw aja heran kenapa gw dulu terima dia!"balas hanni frustasi

"Kesem sem sama muka cakepnya doang itu hanni aowkaoak"sambung yeri

"Stop bahas dia! Mending lo berdua urus tuh tugas kalian! Besok terakhir masa pengenalan lingkungan sekolah,banyak banget yang harus di lakuin tau!"sewot hanni

"Sip buketossssss~"goda mereka berdua

Waktu berlalu hingga jam menunjukan pukul 6 sore.

"Ayo pulang hanni"ajak seseorang sambil memain mainkan rambut hanni

"Gw sedikit lagi selesai,mending duluan aja
Jay,gw juga sekalian tunggu minji"jawab hanni cuek dan masih sibuk berkutat dengan laptopnya

"Ck-! Lo kenapa mau sama orang brengsek kaya minji sih?! Jelas jelas gw di depan mata lo begini? Selalu menolak semua hal dari gw,gabisa kasih gw kesempatan sekali aja kah hanni?"tanya nya lirih

"Jay.Stop bahas tentang hal itu,ini pilihan gw,dan kalau pun gw menyesal,harusnya gw yang menghina bukan lo oke? Dan please stop mengejar gw,gw udah punya pacar."ucap hanni dengan nada jengah,dia sudah muak dengan cara jay mendekatinya terus,dia tidak bisa membalas perasaan jay.

Dan lagi dia juga muak di tanya mengapa dia mau dengan minji,sudah cukup baginya.
-

-

-

-

"Ji,can you stop making a mess? Like just for one day please???" Ucap hanni kesal kepada minji yang sedang menyetir mobil

"What's wrong? Tumben banget peduli sama aku. Kemarin kemana aja?"tanya minji heran

"Bisa gak jawab satu pertanyaan aja?"balas hanni ketus

"No then.Emang kenapa? Ada dampak buruk buat kamu emang?"tanya minji bodoamat

"Yes,a lot.everyone keep asking me why did i choose you and everything else..! Dan aku-"

"Malu?" Potong minji

"Y-yes.."balas hanni

Minji tiba tiba memberhentikan mobil di pinggir jalan dan langsung membuka suara.

"Then,why you accept me that time? Kenapa han? Kamu juga dari awal terima aku karna ada alasan tertentu kan? Ya aku confess ke kamu karna memang cinta sama kamu,tapi aku tau kamu cuman manfaatin aku.Tapi aku bodoh banget waktu itu malah mau aja."balas minji dengan nada kecewa

"Aku.."

"Apa? Tertekan karna perjodohan orang tua kamu? Jadi kamu gunain aku untuk alasan supaya ga nikah sama kaka kelas itu? Atau untuk mempertahankan ketentraman mu dari para fanboys gila di sekolah jadi memacari ku so you can shut them up? Atau gengsi? Atau bahkan sekedar kasihan??...."ucap minji

"I am so fucked up because of you han..."lanjut minji dengan mata berkaca kaca nya dan meremas stang mobil kuat

"Kalau dari awal kamu malu untuk pacaran sama aku.Ga seharusnya kamu permainin aku begini."