assalamualaikum wr wb
hallo guys nih udah up lagi"kesempurnaan di ciptakan dari 2 orang yang saling melengkapi satu sama lain, dan aku harap kau bisa menjadi pelengkap dan penyempurna hidupku"
~raihan muhammad al - zayyan~
"aku akan menerima semua kekuranganmu dan aku akan menjadi pelengkap dan penyempurna hidupmu, asalkan qobiltu dan cintamu hanya untukku seorang"
~iyyara mikayya all sabilla~
selamat membaca
.
.
.
."masyaallah rai umma udah khawatir banget sama kamu dan iyyara juga kemaren sampai masuk rumah sakit karna kabar kamu" ucap umma hilda sambil memeluk gus raihan
"iya umma alhamdulillah Allah masi selamatin raihan" ucap gus raihan"gus gus abba dan semua orang yang ada di sini sudah sangat sedih saat mendengar kabar bahwa nama mu tida ada di daftar nama orang yang terselamatkan" ucap abba hussen
"maaf yaaa karna uda bikin khawatir dan sedih semua nya" ucap gus raihan.....
/rumah
"nathan mau ke kamal ya walid, bunda" ucap nathan
"iyaa nathan" jawab iyyara dan gus raihannathan melangkah menaiki anak tangga untuk ke kamar nya, iyyara dan gus raihan duduk di sofa ruang tengah
"kenapa kemaren sampai masuk rumah sakit hm?" tanya gus raihan
"aku khawatir sama kamu a" jawab iyyara
"takut kalo aa beneran gada ya?" ucap gus raihan
"he'em" jawab iyyara"sayangggggg semua yang ada di dunia dan di akhirat itu milik Allah, termasuk aa dan kamu kita milik Allah dan semua nya akan kembali ke Allah pada waktunya, akan ada saat nya aa kembali ke Allah bisa nanti malam, besok, lusa, dan seterusnya, aa gatau siapa yang duluan kembali ke Allah yang pasti kita harus sama sama bisa mengikhlas kan, dan menerima semua yang udah di takdirin sama Allah" jelas gus raihan
"iyaaa aku juga tau, tapi kayak susah banget buat aku ikhlas kalo kehilangan kamu, aku bisa sampai ada di titik saat ini itu karna kamu, dan aku ga bodo bodo banget dalam hal agama juga itu karna kamu, kalo gada kamu mungkin aku ga bisa sampai di titik sekarang" ucap iyyara
"bisa kalo kamu mau belajar sayanggg" ucap gus raihan
"tapi kalo ga di bimbing sama kamu aku gamau belajar" ucap iyyara
"kenapa?" tanya gus raihan
"karna cuma kamu yang bisa bujuk aku buat belajar, cuma kamu yang bisa sabar ngadepin aku, cuma kamu yang selalu ada buat aku, cuma kamu yang selalu menggenggam erat tangan aku, cuma kamu yang selalu ngertiin aku, cuma kamu yang selalu bersikap lembut ke aku, makannya kalo ga sama kamu aku gabakalan seperti sekarang" jawab iyyara"aku sekarang tau kenapa dulu kamu selalu bolos" ucap gus raihan
"kenapa?" tanya iyyara
"karna pembimbing di sini yang terlalu kasar?" jawan gus raihan"tepat, aku dulu emang anak jalanan, aku selalu pulang malam tapi aku juga gabisa di bentak sama siapapun, karna emang sedari kecil keluarga aku gapernah bentak bentak aku" ucap iyyara
"iyaaaa aku juga tauuu, tapi dulu kamu selalu di bentak ya di sini?" tanya gus raihan"iyaa" jawab iyyara
"itu alasan aku keluarin ustadzah yang so so an baik di depan keluarga aku tapi memperlakukan santri seenak nya" ucap gus raihan
"bagussss" jawab iyyara.....
jam di dinding menunjukan pukul 19.15 iyyara dan gus raihan sedang muroja'ah di kamar
"qul huwar-rohmaanu aamannaa bihii wa 'alaihi tawakkalnaa - fatosa" baca iyyara
"fatosa apa sayanggg" lembut gus raihan
"ih terus apa?" tanya iyyara
"fa sata'lamuuna" jawab gus raihan"qul huwar-rohmaanu aamannaa bihii wa 'alaihi tawakkalnaa, fa sata'lamuuna man huwa fii dholaalim mubiin.
qul aro-aitum in ashbaha
maaa-ukum ghourong fa may ya-tiikum bimaaa-im ma'iin.
shodaqallahula'dzim""bagussss masyaallah" puji gus raihan
"bohong ah" ucap iyyara
"enggaaaa" jawab gus raihan"neng tau gaa??" tanya gus raihan
"engga" jawab iyyara
"aa setiap hari selalu bersyukur karna punya istri kayak kamu, aa beruntung bisa milikin kamu" ucap gus raihan"ihhhh aa aku saltingggggggg" ucap iyyara dengan pipi yang memerah seperti tomat
"pipi nya merah lucuuuu" goda gus raihan
"tau ah malu" ucap iyyara seraya menutup wajah nya dengan mukenanyagus raihan yang melihat itu tertawa renyah dan menarik pelan tubuh iyyara untuk masuk ke dalam pelukannya
"sayangggg bangetttttt bangettt bangetttt sama aa" ucap iyyara seraya mengeratkan pelukannya
"aa juga sayangggggg bangetttttttt bangetttttt bangettttt bangetttttt sama neng" jawab gus raihansetelah itu kedua nya melepaskan pelukannya, iyyara membereskan alat shalat nya dan gus raihan menyimpan al-qur'an
"aa" panggil iyyara
"kenapa?" tanya gus raihan
"baringin tubuh nya di kasur, aku mau obati luka luka nya" jawab iyyara
"iyaa" ucap gus raihangus raihan membaringkan tubuh nya di kasur dan iyyara pergi ke bawah untuk membawa kotak p3k untuk mengobati luka luka yang ada di tubuh gus raihan
"muka nya memar memar gitu, terus ini juga masi ada sedikit darah yang keluar" ucap iyyara
"sakittttttt" ucap gus raihan
"padahal ini uda pelan banget" ucap iyyara"lebih pelan lagiiii" ucap gus raihan
"iyaa iyaaaa" jawab iyyara seraya melanjutkan mengompres wajah gus raihan yang luka dan memar"awshhh" ringis gus raihan
"ke kencengan?" tanya iyyara
"engga, ini cuma perih aja" jawab gus raihan
"sabar yaaaa, aku mau obatin dulu pake obat merah biar cepet sembuh luka nya dan memar nya aku kompres dulu biar cepet sembuh juga" ucap iyyara
"iyaaaa" jawab gus raihansetelah beberapa menit akhir nya iyyara selesai mengobati luka luka dan memar memar yang ada di tubuh iyyara
"selesai dehh, sekarang bobo yaaaaa" ucap iyyara seraya menarik selimut ke tubuh gus raihan
"sama kamuu bobo nyaaaa" ucap gus raihan
"iyaa sama aku, tapi aku mau ke kamar nathan dulu sebentar yaa" ucap iyyara"sebentar yaa, jangan lama lama" ucap gus raihan
"iyaaaaaa aa" jawab iyyara lalu melangkah pergi menuju kamar nathan/kamar nathan
iyyara mematikan lampu kamar nathan dan menyelimuti tubuh nathan agar tida di gigit nyamuk
cup
"selamat tidur yaaaaa" ucap iyyara lalu pergi keluar kamar nathan dan kembali ke kamar nya
.....
"udah bobo nathan nya?" tanya gus raihan
"udah" jawab iyyara
"yauda siniiiiiii" ucap gus raihan
"bentar yaa" ucap iyyara
"he'emm" jawab gus raihaniyyara mematikan lampu kamar lalu naik ke atas kasur dan tidur di sebelah gus raihan
"pelukkkkk" ucap iyyara
"iyaaa, tapi aku agak susah buat tidur ke samping" ucap gus raihan
"iyaa gapapa, yang penting di peluk" ucap iyyara
"iyaaaa sayangggg" jawab gus raihan lalu memeluk iyyarasegini dulu ya guys
maap kalo pendek soalnya lagi sibuk banget
jadi gabisa panjang panjang bikinnyaini juga lagi ngatur ngatur waktu
biar bisa update di tengah tengah kesibukan
😭😭😭😭
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh ku Gus ku
Teen Fictiongadis yang di paksa untuk masuk pesantren dan gadis itu menyukai gus nya sendiri lalu gadis itu selalu mendo'a kan nya di sepertiga malam nya