TNF [Tokyo Noir Familia] S1 And S2 End

7

"gabut" -garin

"Iya ih mana sekarang Matteo jadi sering bolak balik ems lagi kan jadi kagak seru lagi"

"Erick masuk Radio, hari ini Erick izin gak pulang dulu mau nginep di ems buat jaga Matteo" -erick

"Emang Matteo kenapa kak?" -mia

"Penyakitnya kambuh lagi?" -mako

"Jadi kagak seru anjr kalo kagak ada si Teo di rumah" -echi

"Kita boleh jenguk Teo?" -caine

"Boleh banget mih ruang inap Teo nomer 34" -erick

"Yaudah sekeluarga ke ems buat jenguk Matteo" -caine

"Ok mami"

"Btw Rion Mane?

"Lagi peluk Caine" -rion

"Rion lepas aku mau jenguk Matteo" -caine

"Kalian semua siapin raptor, nanti gw sama Caine nyusul" -rion

"Oke~" -mia

____

"Rion lepas ih" -caine

"Gak mau, mau gini aja anget"

"Aku khawatir sama Matteo"

"Sayang" anggep aja nada notifikasi Rion pake nada Harris yang ngomong sayang itu.

"Yon tuh ada pesan mending kamu buka"

Tiba tiba saja hp Rion berdering.

"Siapa yang nelpon Yon?"

"Erick"

"Coba angkat siapa tau penting

Rion mengangguk dan mengangkat telpon tersebut

"Rion!!"

"Anjr kuping gw, lu Napa nelpon "

"Matteo Yon! Si Teo!" Tangis Erick

"Loh Matteo kenapa?

"Keadaannya makin memburuk Yon hiks"

"Udah kamu tenangin diri kamu kita semua langsung otw ems"

Ucap Rion yang langsung mematikan telepon.

"Gimana Yon?" Tanya Caine

"Makin buruk"

"Kita harus ke ems sekarang"

Skip setelah mereka sampai di ems

Mereka mulai berjalan menuju ruang inap Matteo

Di sana terlihat Erick yang sedang duduk sambil menangis.

"Erick..." Panggil Caine dengan lembut

"Mami..." Ucap Erick yang sedikit bergetar karena menangis.

Karena Caine tidak tega melihat sang anak menangis jadi dia memutuskan untuk memeluk lembut erick.

"Sekarang Matteo dimana?" -rion

"Hiks... Di operasi pih"

"Loh kok bisa"

"Kata pak Dino kanker otaknya udah stadium akhir dan harus di angkat"

"Gw takut Yon" ucap Erick yang menangis kejer.

"Siapa saja dokter yang mengoperasi si Matteo?"

"Pak miraie pak El Kenzo sama pak sui."