•
•
•
•
sorry for typo
************************************
Yibo menggendong bayi kecil di tangannya itu sambil meneteskan air matanya, bayi tersebut benar-benar mirip dengan Xiao Zhan. bibirnya, matanya, wajahnya, dan mole di bawah bibirnya benar-benar seperti kembar. Yibo mengecup kening anaknya dengan meneteskan air mata
"aku harus apa sekarang?"guman Yibo
dunianya telah pergi lalu Yibo di sini untuk siapa? dia bertahan hanya karena anak-anaknya.
"dad.."panggil BaoYu dan Bailu
Yibo tersenyum "Hei kalian kenapa lama sekali lihat Didi kalian ini merindukan kalian"ucap Yibo
Bailu dan BaoYu tau Daddy nya habis menangis di lihat dari matanya yang bengkak. Bailu dan BaoYu mendekati Baby Wang di dalam gendongan Yibo
"hai sayang...kau sangat mirip dengan mommy"ucap BaoYu "aku rasa Tuhan sengaja mengahdirkanmu sebagai pengganti mommy"guman BaoYu lagi
"hiks..."
BaoYu memeluk Bailu yang kembali menangis. BaoYu sudah berusaha mengikhlaskan mommy meski tetap merindukannya namun Bailu belum bisa sepenuhnya
"hei kenapa kau jadi cengeng terus, mommy tidak suka melihat putrinya yang hebat menangis"
"aku rindu mommy" ucap Bailu
"mommy ada di sini-" Yibo menunjuk dada Bailu "dia tidak meninggalkan kita dia hidup di hati kita masing-masing"
"dad mari bahagia dengan begitu mommy akan bahagia dia sana"ucap BaoYu
"hm putra-putrinya Daddy dan Mommy harus bahagia"
keempatnya saling berpelukan. berjanjilah akan memulai hidup baru dengan bahagia karena dengan begitu Xiao Zhan di atas sana akan bahagia melihatnya.
"Daddy kita belum menamainya"ucap BaoYu
"bagaimana kalau Wang Wuxian kita bisa memanggilnya Wei Ying, itu nama yang di inginkan mommy kalian jika bayi yang lahir seorang laki-laki"
"nama yang bagus Wang Wuxian, A-Ying"
"lihat dia tersenyum jiejie, sepertinya A-Ying suka namanya"
ketiganya tertawa sambil bermain dengan Wuxian. semoga kedepannya mereka semakin bahagia.
........
semenjak Xiao Zhan pergi meninggalkan mereka, BaoYu meminta ijin tinggal bersama Yibo dan Bailu agar bisa ikut menjaga Wuxian, bahkan Ley ikut tinggal disana demi ikut membantu sang istri, hitung-hitung sebagai pelajaran sebelum menjadi Ayah juga nanti.
"A-Ying makin manis saja, lihat dia benar-benar manis"ucap Bailu
hari ini weekend jadi mereka semua berada di rumah kecuali Ley yang berada di kantor.
"A-Lu bagaimana kuliahmu?"tanya Yibo
"semua baik-baik saja Dad"
"bagaimana dengan Allen?"tanya BaoYu
Bailu menunjukkan cincin di tangannya "dia melamar aku jie, selesai kuliah kami akan menikah"
Yibo mengelus pundak Bailu "semoga A-Lu bahagia"
Yibo berharap anak-anaknya semua bahagia dengan pilihan mereka masing-masing kerena Yibo juga tidak tau kapan dia akan pergi meninggalkan mereka. di dalam lubuk hati Yibo dia benar-benar ingin bertemu dengan Xiao Zhan secepatnya, hidup tanpa sosok Xiao Zhan tidaklah muda, meski didepan anak-anaknya dia kuat namun ketika malam menjemput Yibo hanya sosok rapuh yang meringkuk memeluk erat dirinya sambil menangis dalam diam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Daddy (Yizhan)✅
Fanfic"hikss..apa aku bunuh saja dia?" "husttt jangan seperti itu, nanti baby sedih. bagaimana pun dia darah daging kamu" "Tapi dia bukan anak kamu hiks.." "apapun yang milik mu adalah milikku juga" • • • • Top: Wang Yibo Bott: Xiao Zhan Warning ⚠️ Bahasa...
