I LOVE YOU!

116 9 1
                                    

Happy Reading..
Moga betah...
Makasih yang masih tetap mau baca...

..
..
..

Diruangan markas QUEENA RHAANOS.Dimana ketuanya sekarang tidak hadir disana melainkan sekarang hanya ketua ketua ALASTAR.

"Star!! Lo ga tau pada kemana nih orang?" tanya Alastar dari tadi menunggu tujuh cewek itu.Terutama ceweknya,Naqila.

"Mana gue tau! Kan lo cowoknya kenapa lo ga tau!" balas Starla.

Ketujuh cewek itu lupa mengabarkan kalau mereka tidak akan kesana.Dari tadi mereka sibuk menjalankan misinya hingga lupa mengabarkan teman teman gangnya.

"Padahal gue mau mabar sama Renata lagi!! Soalnya dia hebat banget!!" puji Leo walaupun Renata tidak ada disana.

"Lo nih! Game game teruss..." ketus Reyna.l yang duduk disamping Starla.

Leo menggaruk tengkuknya yang tidak gatal."Ya ga ada salahnya kan?"

"Udahh!! Ayo mabar sama gue! Gue juga jago kali!" ajak Angga menyombongkan dirinya.

"Ihh..Jago apanya!! Bentar aja lo kalah ama Renata!" ejek Leo.

*Tingg!!*

Handphone berbunyi menandakan Alastar mendapat pesan.Ia pun mebuka layar handphonenya itu.

*Tar!! Kami lupa ngabarin,kalau hari ini kami ga ke markas karna ada urusan penting! Sorry!*

Ternyata itu Naqila.Tepat sekali mereka baru saja menanyakan hal itu. Wajah Alastar berubah masam.Padahal ia dari tadi menunggu bocah kecilnya itu.

"Kenapa Tar?" tanya Alastra pada kembarannya itu.

"Mereka ada urusan makanya ga kesini!" jawab Alastar dengan wajah murungnya.

Starla tertawa."Hahahah...Ceweknya ga datang..Aaa kasian dehhh!" ledek Starla,entah kenapa dirinya kali ini usil.

"Ck!..Lo diamm!!" ketus Alastar.

Starla menjulurkan lidahnya,membuat Alastar makin kesal dengannya.

"Bwleee!!"

"Sini! Lo!" ujar Alastar seraya mengejar Starla yang telah duluan melarikan diri.

Yang lain hanya bisa menyaksikan seraya terkekeh kecil melihat Alastar mengejar cewek itu.Memang dari dulu sepupuan itu sering berantem.

****

Kelas cukup berisik,lemparan candaan,nyanyian anak anak gabut,juga berisiknya anak anak main game.Semuanya sekarang melakukan apa saja yang mereka mau karena kelasnya lagi lagi jam kos.

Okalina,ia akan menghampiri cewek manipulatif itu.Kali ini ia akan berpura pura bodoh dihadapan cewek itu.

Okalina duduk dihadapan meja Karin."Rinn!"

"Hm?"

"Gue mau tanya sama lo,boleh gak? Kan kebanyakan lo tau tentang sekolah ini!" ujar Okalina.

"Apa?"

"Gue dengar dengar,dulu ada namanya Vio dikelas ini bukan? Sekarang katanya udah meninggal karena bunuh diri,apa iya?" tanya Okalina secara ia tidak tahu apa apa.

Wajah Karin tiba tiba berubah,matanya kini melebar."Dari mana lo dapat ceritanya?"

Okalina berpikir sejenak tak lama ia pun menjawab."Safa!"

"Oo....Vio! Dia sering di bully disini! Irsyad! Dia membully kejam banget,makanya Vio bunuh diri!!" jawabnya.

"Bangsat!!! Pandai banget ngelak!" batin Okalina.Padahal Irsyad bilang ia tidak seperti itu.

7 Alur (Tujuh Alur)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang