【🌼】Chapter 3

114 9 0
                                    

Happy Reading

Matahari perlahan naik dan cahayanya yang lembut menerpa wajah [Name] membuat nya mendapatkan kembali kesadarannya.

[Name] mulai duduk sambil memegang kepalanya. "Agh.. apa.. apa yang terjadi?.."

[Name] melihat ke sekelilingnya. Hancur, dan berantakan.

"Hah... Kuasa Telekinesis lebih susah daripada yang lain" ucap [Name] perlahan berdiri dan mulai membereskan rumah nya sendiri.

Rumah [Name] pun kembali seperti semula. [Name] segera teleportasi ke kamar mandi untuk membersihkan badan dari keringat.

"Huah! Segarnya" [Name] mulai membuka lemari dan bingung baju apa yang akan ia pilih.

"Ermm.. baju ini saja deh!"

[Name] akan pakai baju ini terus sampai di movie 1 yaw! Jadi seperti Boboiboy dkk tidak mengganti baju mereka (⁠✿⁠^⁠‿⁠^⁠)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Name] akan pakai baju ini terus sampai di movie 1 yaw! Jadi seperti Boboiboy dkk tidak mengganti baju mereka (⁠✿⁠^⁠‿⁠^⁠)

"Kegedean dikit yodah deh gapapa" ucap [Name] dan melihat ke arah jepitannya dan teleportasi keluar rumah.

[Name] melihat Boboiboy yang sudah pergi dan Yaya yang melihat kepergian Boboiboy dan melihat [Name].

"Eh? Kau baru sini ke? Aku tak pernah nampak sebelum nih!" Ucap Yaya menghampiri [Name] yang terkejut.

"Oh ya aku baru pindah disini" ucap [Name] sambil mengelus tengkuknya canggung.

"Halah tak payah lah malu! Aku Yaya, nama awak siape?" Tanya Yaya mengulurkan tangannya.

"Nama aku Hikaru [Name], kau boleh panggil aku [Name]" ucapnya dengan pelan dan membalas uluran tangan Yaya.

"Wah! Salam kenal [Name], kite berkawan sekarang!" Seru Yaya yang bersemangat.

"Hehe iya kite berkawan sekarang" ucap [Name] dengan senyuman manisnya dan mereka mengobrol selama satu jam.

"Eh!? Tak terasa pula kite ngobrol satu jam. Jom! Aku bawa kau ke kedai kokotiam mesti kau belum pernah kat sana kan?, aku pun nak kenalkan kau ngan kawan-kawan aku yang lain" ucap Yaya menggandeng tangan [Name] menuju kedai tok aba.

Saat sudah sampai mereka melihat Boboiboy yang sedang duduk di kedai tok aba dan berbicara.

'pfft- mesti Boboiboy penat karna jalan jauh, padahal jarak nya dekat pun' Batin [Name]

"Jom [Name]!!" Seru Yaya menggandeng tangan [Name] mendekati Boboiboy.

"Hai Boboiboy! Penat? Kan kan kan?" Ucap Yaya dan Boboiboy hanya menatap malas.

"Pfft- tulah orang bagi tunjuk taknak~" jahil Yaya

"Bukan taknak malu lah Mimi" malu Boboiboy

"Mimi?! Aku Yaya lah!" Seru Yaya

"Oh yeke? Hehe aku ingatkan Mimi tadi" ucap Boboiboy terkekeh kecil

"Ish kau nih! Ak-"

"Sudahlah tu Yaya tak baik gaduh-gaduh ^^" ucap [Name]

"Huft yelah ^^" jawab Yaya yang sudah tidak marah

"Eh!? Kau kan yang..." Ucap Boboiboy melihat [Name]

"Ah ya- aku yang satu kereta ngan kau, ingat?" Ucap [Name]

"Oh ha'ah ingat! Eum.." ujar Boboiboy yang tiba-tiba gugup

"Oh! Kau satu kereta ngan die ye?" Ucap tok aba mendengar percakapan mereka

"Ha'ah tok aku satu kereta ngan [Name]" ucap Boboiboy

"Ohh macam tu. Cantik ye?" Puji tok aba

"Eh!? Hehe terimakasih tok!" Ucap [Name] menggaruk pipinya

"Nama aku Hikaru [Name] tapi kau boleh panggil aku [Name], nama kau Boboiboy kan?" Ucap [Name] mengulurkan tangannya

"Oh ye! Hehe salam kenal [Name]" ucap Boboiboy perlahan membalas uluran tangan [Name]

"Nama kau terlalu panjang lah" komen [Name] melepas uluran tangannya

"Eh? Habistu macam mane?" Bingung Boboiboy dan [Name] meletakkan jari telunjuknya di pinggir dagunya dan berpikir.

"Aku panggil kau boi, macam mane~?" Bisik [Name] tiba-tiba dibelakang pundak kanan Boboiboy, tersenyum tipis.

"Eh!? E-eum boleh je, hehe" canggung Boboiboy dengan rona merah di pipinya

"Hihi~ baiklah" ucap [Name] menjauh dari Boboiboy dan duduk di kursi kedai tok aba.

— bersambung . . .

[HUWAA!! MAAF AKU LAMA UP KARNA DI RL AKU SIBUK BANGETT T^T]

My Friends || Boboiboy × reader ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang