Tidur bersama

297 29 16
                                    

Terhitung sudah seminggu Sora tidak bertemu Jungkook, selama itu pula Seokjin dan Yujin melarang Jungkook untuk bertemu wanita itu agar keadaannya membaik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terhitung sudah seminggu Sora tidak bertemu Jungkook, selama itu pula Seokjin dan Yujin melarang Jungkook untuk bertemu wanita itu agar keadaannya membaik. Tapi Sora tetaplah Sora, pikiran buruk masih merayap di pikirannya. Keadaannya kian memburuk tapi ia tetap bertahan demi sang buah hati.

"Iya nak, kita akan ke Lotte world seperti yang Goo mau"

"Bersama papa juga?"

Sora tersenyum sendu "Hmm... Bersama papa juga"

"Yeay... Kalau begitu tunggu Goo ya, Ma"

Sora mengangguk

"Tunggu Goo ya Ma."

Boleh tidak sih Sora menangis sekarang juga. Si buah hati bahkan tidak ada takutnya sama sekali, berbeda dengan Sora yang hatinya sudah bergemuruh risau.

"Hmm..." Sora mengangguk memaksa senyum "Mama akan menunggu Goo"

Si kecil tersenyum lebar, ia merentangkan kedua tangannya meminya dipeluk dan langsung saja Sora memeluk putranya "Goo harus sembuh. Janji pada mama untuk bertahan ya nak"

Si kecil tersenyum mengangguk di dada sang mama.

"Goo sayang mama dan papa"

"Hmmm... Mama juga sayang Goo. Sayanggggg sekali"

Sampai pada beberapa waktu kemudian, perawat membawa Goo ke ruang operasi. Sora meremas jemarinya risau setelah melihat lampu itu menyala, operasinya baru saja berlangsung. Tak lama seorang pria paruh baya datang bersama segerombolan orang berpakaian serba hitam yang mengambil posisi masing-masing seolah menjaga tempat itu, Sora yang mendengar langkah kaki banyak itu mendongak. Namun mata Sora terkunci pada satu pria tua yang sangat ia kenali. Mata keduanya bertemu, pria itu terlihat acak-acakan. Jantung Sora bak mencelos dan ketakutannyan semakin menjadi-jadi sebelum digantikan sentakan kaget manakala pria itu segera bersimpuh dihadapan Sora dan bersujud disana.

"Ampuni Ayah"

Sora terperanjat disana, sebenci apapun dirinya pada pria itu tidak pernah mau hal ini dilakukan padanya. Cepat ia menarik tubuh sang ayah untuk bangkit.

"Jangan begini. Tolong bangunlah"

Pria itu bangun dari sujudnya namun tetap bersimpuh dihadapan sang anak.

"Ini mungkin sudah sangat terlambat tapi ayah mohon ampuni ayah, maafkan kesalahan ayah"

Sora diam mengulum bibir, ia tak menjawab apa-apa namun matanya sudah berkaca-kaca.

"Ayah salah, sudah mwnyiksamu dulu. Ayah salah sudah meninggalkanmu dulu. Ayah juga salah sudah memilih keluarga lain untuk menjadi keluarga ayah sedangkan kau ayah campakkan"

Perasaan pilu Sora membuncah, air matanya sudah meluncur satu per satu "Hanya karena ayah tidak bisa menerima kepergian ibumu. Ayah menghancurkanmu, ayah melupakanmu, ayah mencampakkanmu... Ayah mungkin tidak pantas untuk mendapatkan maaf darimu, tapi ayah akan tetap memohon ampun padamu untuk semua kesalahan yang sudah ayah lakukan"

Dissipate || Jungkook || Jeon Jungkook | FINISHEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang