POV ARCEL
Arcel : Kami pergi dulu semuanya
Kepala pelayan : Tuan apa anda yakin akan melakukan ini?
Arcel : Iya aku yakin
Kepala pelayan : *sigh* tolong kembali dengan selamat
Arcel : Aku akan kembali.. *senyum*
Aku melihat Brianna datang, dia sangat cantik namun keren dan berwibawa terlihat seperti profesional
Brianna : Arcel, ayo pergi aku sudah siap
Arcel : Baik mari, kudamu sudah siap dan Barnett menunggu kita di depan
Brianna : Arcel kamu terlihat keren
Arcel : oh emm terimakasih pujiannya..
Kepala pelayan : Hati-hati diperjalanan tuan dan nona Brianna
Barnett : Terimakasih kepala pelayan
Brianna : Terimakasih, kami pergi dahulu
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~POV BRIANNA
Kami berpamitan dan pergi ke gunung tempat monster salju bernama yeti itu tinggal, sangat menantang pergi ke sana tidak ada bekas jejak kaki yeti karena sering terjadinya badai salju
Barnett : Ketua, aku sama sekali tidak menemukan petunjuk..
Brianna : Apa tidak ada goa di dekat sini?
Arcel : *melihat sekeliling* tidak terlihat
GRAAAAWWWRRRR
Brianna : Kalian dengar suara itu kan?
Arcel : Sangat Jelas
Barnett : Asal suara berasal dari puncak sana
GRAAAAWWWWWWWRRR
Brianna : Ayo cepat
Kami pergi secepat mungkin, sampai di puncak yeti itu sedang bertarung dengan orang asing, orang asing itu sangat agresif menyerang yeti.
Barnett : Apa kita harus membantunya?
Brianna : Tunggu apa itu ditangannya
Arcel : Seperti suntikan?
Brianna : AYO CEPAT HENTIKAN ORANG ITU
Arcel : Mengapa?
Brianna : Itu mungkin penyebab yeti menjadi ganas
Arcel : Aku mengerti
Barnett : Siap *mengeluarkan pedang*
Brianna : SERANGG!!!
Orang asing : *ck* orang-orang ini merepotkan sekali baik aku habisi kalian semua
GRAWWWRRRR
Kami menyerang orang itu dan menghindari yeti secara bersamaan, cukup merepotkan bertarung di gunung salju. Yeti itu menyerang kami semua dengan brutal, aku rasa dia tidak punya pilihan untuk melindungi dirinya sendiri.
Orang asing: 3 lawan 1 kalian pengecut
Brianna : Serahkan suntikan itu
Orang asing : Hah ini? tidak akan *menyerang Brianna secara bertubi-tubi*
Brianna : Ughhh *menahan serangan*
Orang asing : HAHAHA ada apa dengan kepercayaan dirimu tadi
Brianna : *jatuh lemas*
Barnett : NONAAA
Arcel : BRIANNAA
Mereka berdua datang menghampiri Brianna, tapi orang asing itu sangat cepat mengalahkan Arcel dan Barnett.
Yeti kembali menyerang orang itu, tetapi orang itu menghindari serangan yeti secara terus menerus. Setelah sekian lama yeti itu kelelahan
Orang asing : Haa akhirnya kamu menyerah
Yeti : grrr
Orang asing : Usahamu sia-sia *menyiapkan suntik*
Brianna : *suara pelan* jangan lakukan..
Orang asing itu hendak suntik yeti yang sedang kelelahan, aku membuat bola salju dan melemparkannya sampai suntik itu terlepas
*BRUKKK*
Orang asing : SIAPA YANG LEMPAR!!
*BRUKK*
Orang asing : AAAAAGRHHH suntiknya.. SUNTIKAN NYA HILANG, *melihat Brianna*
Brianna : Haaa rencana mu gagal
Orang asing : setidaknya aku bisa membunuh mu
Orang asing itu membuat longsor hingga yeti dan Barnett tertutup salju, Arcel masih tidak sadar. Orang asing mendekat ke arah ku..
Orang asing : Kamu MENGACAUKAN SEMUANYA, KAMU AKAN MATII *menodong pedang*
Brianna : Ughh *mengambil pedang*
Orang asing : *serang* MENGAPA KAMU IKUT CAMPUR HAH
Brianna : *bertahan* Memang apa yang salah?
Orang asing : Nona seperti mu lebih baik tinggal dirumah
Pedang ku terlempar ke belakang, aku ingin mengambilnya namun leherku di todong oleh pedang orang asing itu.
Orang asing : Ada kata terakhir?
Arcel : Ughh le.. lepas.. kan Brianna
Barnett : *bebas* lepaskan nona
Orang asing : Ha masih hidup ternyata
Brianna : Ar..cel Barnet..
Orang asing : Ooo jadi dia kekasihmu, sayang sekali dia harus lihat mu tiada *ayunkan pedang*
Arcel : BRIANNAAA !! *menghadang*
Brianna : Arcel? *melirik*
Orang asing : Cihh mengganggu saja
Arcel : Brianna pergilah aku akan memberi kalian waktu
Brianna : A.. aku tidak mau
Arcel : Kamu terluka *melawan sekuat tenaga*
Brianna : Tapi aku bisa membantu mu..
Arcel : Barnett bawa Brianna kembali dan obati dia
Barnett : ...... baik tuan *mendekati Brianna*
Brianna : *huft* tidak.. perlu.. Barnett aku masih ingin melawan dia..
Barnett : Maaf nona.. *gendong Brianna* kali ini saya tidak bisa
Brianna : Apa yang kau lakukan.. lepaskan aku
Barnett : Tuan tolong kembali dengan selamat *pergi membawa Brianna*
Brianna : ARCELL TIDAKK
Arcel : *melihat mereka menjauh* sampai jumpa
Orang asing : SOK MENJADI PAHLAWAN *serang*
Arcel : ARGHHHHH *serang*
~lanjut part 2~
KAMU SEDANG MEMBACA
Brianna's Journey
خيال (فانتازيا)Brianna Winsor, gadis tangguh pemberani yang berbeda dengan gadis bangsawan lain dan manusia normal. Brianna melewati berbagai kesulitan dan hinaan, akhirnya ia diakui semua karena sifat dan berkontribusi pada warga. Namun tengah perjalanan bertemu...