"mengutukmu dalam hidupmu. memberkatimu dalam namamu"

26 0 0
                                    

† Sang kematian kecil †

††††

⋆༺𓆩††††††††††††††††††††††††††††††𓆪༻⋆

Sebuah gurun tandus yang berisikan kegelapan. Ada sesosok pria telanjang berkulit coklat bermata biru tanpa memakai busana apapun.

"Apa aku ada di akhirat!?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa aku ada di akhirat!?"

Sebelum sampai kesini ia terbakar bersama semua orang termasuk saudaranya dalam sebuah ledakan bom nuklir. Dana saudaranya. Teman baiknya. Jika mereka mati seharusnya ia bisa melihat jiwa mereka.

"Nama saya Alex Mercer. Sayalah alasan semua ini. Mereka menyebut saya pembunuh, monster, teroris... Aku adalah itu dan tiga minggu, jutaan orang meninggal... dan aku penyebab semua itu"

Inilah karma dari dosa yang ia perbuat. Bahkan orang atheis berdoa agar aku dimasukkan ke neraka. Tapi kenapa disini dimana bara api yang mereka gambarkan. Penuh dengan siksa dan kengerian.

"Alex Mercer!!!" panggil sosok tanpa wujud. alex menoleh ke sana ke mari.

Matanya tertuju dari dalam kegelapan. Sosok jubah hitam yang membawa sabit dengan mahkota diatas kepalanya. Malaikat kematian yang datang menyiksanya.

"Aku sang kematian kecil"

"Aku yang membawa jiwa manusia kepada saudaraku yang lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku yang membawa jiwa manusia kepada saudaraku yang lain. kami adalah satu"

"Kau akan membawaku ke neraka"

"Ya. Aku melakukan itu. Ke dunia yg akan membuatmu gila. Kau takut?. Merasa dikucilkan. Setelah kekuatanmu kecerdasanmu kami ambil. Kau ingin bertobat tapi terlambat. Semua jiwa manusia yang aku temui meminta pertobatan. Kemana saja mereka semasa hidup" sindiran pedas dari sang kematian kecil.

"Dimana saudariku!?"

"Tempat yang tak sama denganmu"

"Aku di neraka paling bawah!"

"Almighty(sang maha kuasa) ia yang menciptakan aku dan kamu. Saudarimu. Keluargamu, duniamu dan kekuatanmu, kau menjadi saksi atas kehendak bebasmu!" ucap sang kematian

"Karena itulah" sang kematian menyela.

Alex tak mengerti. Tapi kenapa saudarinya ada. Dokter yang membantunya selama ini?

"Aku mengutukmu dalam hidupmu. Aku memberikatimu dalam kematianmu!!"

"Apa-apaan!!"

Alex terhisap jatuh ke bawah pasir yang ia pijak. Alex tak mengerti.

"Hah. Hah......!!!" alex terbangun dari pingsannya.

Menatap sekeliling ia berada di sebuah gang dengan lampu tapi bukan. Itu adalah lampu minyak. Detak jantung alex mulai terpacu pertemuannya dengan sang kematian. Dibawa ke neraka lalu sekarang apa maksudnya semua ini?. Alisnya terangkat dengan nafas tersengal-sengal alex shock tidak bisa mencerna apa yang terjadi.

Akhirnya alex hanya bisa berjongkok di sebelah dinding menyembunyikan wajahnya yang muram. Ia tak mengerti. Mengingat kembali dengan pertemuan dengan sang kematian. Ia teringat kembali akan sesuatu.

"Kekuatan-kekuatan apa?" alex mengangkat tangan kanannya. Matanya melebar. Tentakel hitam dan merah keluar dari dalam kulitnya membungkusnya. tentakel itu adalah biomassanya. Mengeras dan mengubah lengannya menjadi sebuah pedang bewarna hitam metalik.

Alex mengeluarkan tentakel itu dalam kakinya lalu berdiri ia melompat tinggi hingga mencapai atap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alex mengeluarkan tentakel itu dalam kakinya lalu berdiri ia melompat tinggi hingga mencapai atap. Melihat Fajar menyingsing ia berada di sebuah kota yang sangat besar. Ia adalah alex Mercer. Semua pakaian sama dengan ciri khasnya. jeans biru. Kemeja putih dan hoodie hitam. Rambut hitam dengan mata yang biru.

⋆༺𓆩††††††††††††††††††††††††††††††𓆪༻⋆

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⋆༺𓆩††††††††††††††††††††††††††††††𓆪༻⋆

††††

† Prolog selesai †

Re : Zero † Endless Beginning †Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang