Mengagunya sama dengan mengagu ku! [Sunwon]

583 37 6
                                    

Yang Jungwon x Kim Sunoo
<>
[Yang minta Sunwon merapat!]

Jonathan Erlangga atau kerap di panggil Jo bukan pemuda culun yang penakut, ia hanyalah seorang pemuda yang menerima banyak kasih sayang dari keluarganya. Dari ayah dan bundanya, semua keluarga sangat memanjakan dan menyayangi Jo hingga membuat anak itu menjadi pemuda manja yang emosional dan sulit mengontrol emosi.

Jo bukan penakut, ia hanya tidak bisa membalas orang-orang yang membully dan mengejeknya karena emosinya yang tidak terkontrol membuatnya sulit mengendalikan diri hingga akhirnya menangis.

Banyak yang memanggilnya pria Cengeng dan selalu mendapatkan banyak ejekan di sekolah tapi Jo tidak berani melaporkan ke gurunya, karena mereka mengancamnya.

Bukan hanya itu yang menjadi bahan ejekan mereka kepada Jo, tapi juga tentang status keluarga Jo yang adalah kalangan menengah atau netral, tidak kaya dan tidak juga miskin, intinya berkecukupan.

___

"Mengganggu bayi singa, maka berhadapan dengan singa jantan. Terima lah resiko yang kalian buat sendiri dan jangan coba kabur dari jeratan singa jantan, semakin kabur maka semakin gila. Ingat itu!"
-Sean Arkanza Alexander

___

Pagi yang cerah ini membuat Jo semangat untuk masuk sekolah, karena ini hari pertama semester baru dan sekarang ia sudah masuk kelas sebelas.

Pemuda dengan perpaduan antara cantik dan manis itu masuk kedalam kamar mandi dan bersiap untuk kesekolah, biasanya yang bunda yang akan membangunkannya tapi sekarang karena ia terlalu bersemangat akhirnya ia bangun sedikit lebih awal.

Setelah selesai mandi dan rapih dengan seragamnya, ia duduk di meja rias sambil mengoleskan bibir tipis nya dengan lipbal agar tidak kering. Dan memakai pelembab di wajah, tangan dan kakinya agar tidak kering juga.

"Adek ... Jo sayang~ bangun nak! Siap-siap sekolah, nanti telat lagi." Suara lembut dari sang bunda membuat Jo tersenyum, ia berjalan kearah pintu dan membukakan pintu kamarnya.

Tentu saja sang bunda terlihat kaget ketiga anak kesayangannya sudah siap dengan seragam yang lengkap, setelah itu bunda Jo tersenyum manis dan mengusap rambut anak kesayangannya itu.

"Manisnya anak bunda, sarapan yuk." Ajak bunda Jo, ia mengandeng tangan mungil anaknya dan keduanya pun turun menuju lantai dasar dimana ruang makan berada.

"Adek mau bawa bekal atau engga hari ini? Kalau engga supaya Bunda kasih uang jajan lebih, kalau mau bawa bekal Bunda buatin." Tanya Bunda Jo.

"Eumm~ ga usah deh Bun, nanti makan siang di kantin aja bareng Kak Sean." Jawab Jo sambil tersenyum, membuat sang Bunda gemas dan mengacak lembut rambut anaknya.

"Ya udah. Duduk gih, Bunda mau nyurun dulu sarapannya, ayah kamu bentar lagi turun tuh." Wanita paruh baya yang masih terlihat sangat cantik dan awet itu mengecup bibir pink anaknya juga pipi chubby anak bungsunya itu.

Jo mengangguk kecil dan duduk di kursinya dengan anteng sedangkan sang bunda sedang menyusun sarapan. Ia sudah menawarkan diri tapi sang bunda tentu saja menolak, tak ingin anak manisnya kelelahan saat hari pertama sekolah.

"Bayi ayah sangat manis dan cantik hari ini hmm." Tiba-tiba ayah Jo datang dan langsung mengecup pipi chubby anaknya itu, sedang Jo hanya cengengesan kecil sambil membalas kecupan ayahnya.

Jungwon [One Shoot]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang