Cutie Jinnie [ONESHOT]✓HIATUS

🐰🐷X🥟

The Unwanted ft. 🐣

Bahagia nya Hyunjin

Setelah berhasil melakukan operasi, Hyunjin dibawa ke ruang inap. Keadaan anak itu mulai membaik sering berjalannya waktu, keluarga menjaga dan melindunginya dengan sepenuh hati.

Hyunjin telah mendengar semua permintaan maaf mereka, mereka menangis dan mengatakan penyesalan setelah Hyunjin bangun dari komanya. Changbin yang pertama kali menghadap adiknya sadar, pemuda itu mengucapkan kata syukur dan mengecup tangan mungil sang adik.

Hyunjin awalnya terkejut, bagaimana bisa ia berada di rumah sakit dan sang kakak yang menangis bahagia di hadapan nya. Changbin juga mengabari yang lain bahwa bungsu Seo ini telah bangun, dan mereka datang ke rumah sakit dengan perasaan bahagia karena mendengar kabar sadarnya Hyunjin.

Dan hari ini Hyunjin diperbolehkan pulang, karena keadaan anak itu sudah benar-benar membaik. Namun, dokter menyarankan Hyunjin masih harus duduk di kursi roda, tubuh Hyunjin agak lemas karena selama proses pemulihan.

Jinyoung dan Changbin yang pulang bersama Hyunjin hari ini, mobil telah siap membawa tuan muda kecil keluarga Seo itu.

Changbin mendorong kursi roda adiknya sampai ke mobil, kemudian menggendongnya lalu di dudukkan di tengah diantara daddy dan kakaknya.

"Fellie kenapa gak jemput Hyunjin, dad?" tanya Hyunjin polos menatap lugu sang daddy.

"Fellie sedang menyiapkan kamar baru Hyunjin bersama Oma, Sayang." jawab Jinyoung memberikan elusan lembut pada surai sang anak.

Hyunjin menatap bingung Jinyoung. "Hyunjin gak tidur di kamar biasa? Kan Hyunjin sudah punya kamar itu." jawab si kecil.

Jinyoung dan Changbin saling pandang, kemudian tersenyum sendu. Pria itu menggeleng lemah, lalu menarik si kecil ke dalam pelukannya.

"Itu bukan kamar Hyunjin lagi. Karena kamar baru Hyunjin lebih indah dan nyaman, Sayang." jelas Jinyoung pelan-pelan supaya Hyunjin mengerti.

"Boneka Hyunjin masih ada kan, Daddy?" tanya Hyunjin lagi.

Jinyoung terdiam, melirik Changbin sebentar. "Boneka? Boneka apa sayang?"

"Boneka yang dikasih fellie, ada tiga di kamar hyunjin." jawab anak itu menatap daddy dan kakaknya secara bergantian.

"Nanti kita tanyakan sama bibi pelayan atau oma, mungkin mereka melihat boneka Hyunjin di mana." Hyunjin mengangguk saja. "Sekarang Hyunjin bobo aja, nanti daddy gendong saat sudah sampai." kata pria itu lanjut seraya tak berhenti mengelus surai adiknya.

"Iya daddy," jawabnya lirih kemudian memejamkan mata di dalam pelukan hangat daddy nya.

~~~

Sampai di Mansion.

Para pekerja menyambut kepulangan Hyunjin, mereka harus menghormati Hyunjin mulai sekarang, karena Hyunjin adalah putra kandung dari majikan mereka dan itu terbukti benar. Orang yang telah menculik istri Jinyoung juga telah dipenjara.

Nyonya Seo tersenyum melihat kepulangan cucu bungsunya, dan segera menyuruh Jinyoung meletakkan Hyunjin di kamar baru anak itu. Felix dan wanita itu lah yang menata sedemikian rupa kamar Hyunjin dari 1 minggu yang lalu, di dalam sana sangat lengkap, bahkan mainan baru untuk Hyunjin pun ada.