Cinta & Racun

akademi sihir deluna

" apakah kalian tidak apa apa ? " pria tersebut setengah melayang sambil turun ke bawah
" woah pria tersebut tampan sekali " ucapku,dengan tubuh yang tinggi, rambut panjang berwarna kemerahan, berwajah oval dengan wajah simetris dan juga pakaian militer berwarna biru dongker, sungguh sangat tampan sekali

" akan ku balas kekalahanku hari ini nanti feniks " ucap bajak laut yang pendek itu. " ku tunggu finiks " bales feniks. kemudian para perompak laut tersebut segera pergi dan menghilang

" untuk apa kau ke sini? " tanya Alan ke Sinail, " aku mendeteksi aura genbu disini ", ucap Sinail. ia memiliki suara yang amat indah. " aku kesini sebenarnya karena mendeteksi adanya aura sihir yang cukup kuat sekaligus mengusir para penjahat tadi " lanjut sinail. tentu aku yang mendengar hal tersebut otomatis terkejut mendengarnya ' eh jadi aku ketahuan? bagaimana ini? '

secara tiba tiba Sinail langsung melihatku dan menghampiriku, " kamu kan yang memiliki aura sihir yang kuat itu, sepertinya kamu memiliki kekuatan genbu " " waw jadi gadis yang amat cantik ini? " ucap pria yang bernama feniks tersebut. sedangkan Alan hanya diam saja. aku amat terkejut dan kaget karena ternyata identitas ku ketahuan sepenuhnya bahkan sudah sedari awal dan ia tahu itu, bahkan tentang bajak laut ini akan menyerang ke sini pun ia tahu. " ok kamu akan ku tampung dan ikutlah bersamaku " " apaa? apa kau gila Sinail ? mungkin saja dia mata mata musuh " jawab feniks padanya, Alan sangat terkejut atas keputusan Sinail tersebut

aku pribadi yang merasa sudah hampir ketahuan dan diwajibkan oleh ayahku untuk mendapatkan informasi Sinail lebih dalam memilih untuk mengikuti Sinail, selain itu Sinail juga sangat tampan. " oh ya nanti kamu akan pergi ke sebuah akademi sihir bernama deluna, nanti kamu ikut aku, ok ? " ucap sinail padaku " oh ya ? aku akan ikut dengan senang hati " jawabku dengan riang gembira pada Sinail

" sebelumnya salam kenal aku Sinail, nah pria yang memakai baju berwarna biru malam itu adalah Alan, sedangkan pria yang memakai pakaian berwarna biru cadet itu adalah feniks " jelas Sinail padaku. " wah detail sekali ya hehe, kalau gitu perkenalkan aku Elvi, sangat senang bisa berkenalan dengan mu " jawabku pada Sinail

ternyata kapal telah sampai di sebuah pulau dan di tengah tengahnya itu ada sebuah gedung yang cukup klasik, " itu dia akademi deluna, pulau ini tidak akan bisa dilihat dengan mata telanjang, dan akademi ini untuk membuka hubungan diplomatik dengan semua dunia yang ada, dan semua siswa yang di kirim ke sekolah ini berasal dari negara atau bahkan dimensi lain, bahkan kalau kamu mau tahu dari mereka ada yang berasal dari dunia masa depan lho, ayo tebak siapa ? " jelas Sinail padaku. " oh ya ? kira kira siapa ya ? ada yang bisa tebak " jawab ku hehe

kemudian aku mengikuti Sinail ke dalam akademi tersebut " tahun ini kami memiliki genap 24 orang mulai dari kepala sekolah, guru hingga siswa termasuk kamu, ikut aku, nanti aku akan mengajakmu ke kerajaan ku " ucap Sinail . mendengar itu tentu saja aku sangat senang karena bisa menggali informasi Sinail lebih dalam dan membanggakan ayahku.

oh ya gaes tak terasa sudah 3 part lho, apakah kalian menyukai cerita ini ?
jawaban atas teka teki Sinail tadi : Feniks lah yang berasal dari masa depan karena feniks memakai pakaian berwarna biru cadet