"Rahasia adalah kekuatan batin, tetapi juga beban yang menekan."
˙ᵕ˙𓍢ִ໋🌷͙֒ ᰔᩚ
Pagi yang cerah di hari sabtu, dua prajurit bertelanjang dada berlari santai mengitari lintasan lapangan Atlentik, keringat bercucuran menghiasi pelipis dan perut sispax mereka.
"wira, saya mau tanya boleh?" tanya zein disela maraton
sontak wira mengerutkan dahinya heran tidak biasanya komandan intro dulu kalo ngomong "loh boleh komandan, langsung to the point aja" sahut wira
"kamu pernah suka sama orang ga" tanya zein mengehentikan langkah larinya
" wih pernah dong!! malah lagi suka, ciee tumben bahas ginian, komandan kepincut siapa nih" ujar Wira excited jarang- jarang komandannya berbicara tentang cinta
"ga ada nanya aja" balas zein dingin beralih duduk dan meneguk minuman botol isotonik
"ngaku deh komandan, dokter Ahlia kan? delik wira tersenyum nakal menyipitkan matanya.
Sontak zein melempar tatapan tajam kerah wira, wira seketika bergidik ngeri
"orangnya suka balik ga sama kamu" ucap zein mengalihkan pembicaraan
"gak tahu orang ga diungkapin" balas Wira lesu
"terus kenapa ga kamu ungkapin, harus gercep nanti diambil orang" tutur Zein terseyum simpul
"itu dia..rencananya mau ngajakin jalan malem ini" ujar wira bersemangat
"ngedate?" balas zein
"iya mumpung malming" bisik wira seolah mengkode komandanya.
...
Pagi ini Ahli membawa keranjang berisi beberapa cup coffe panas untuk rekan kerja, suasana hatinya kini tengah baik, Ahli berjalan dengan senyuman terbaik menghampiri ruang kerja.
"widihh!! udah sembuh nih" ucap Ahli melihat maxel tengah sibuk dengan laptop dan tumpukan berkas dimeja, Ahli menaruh cup berisi coffee di meja Maxel.
"hmm, thanks" balas Maxel singkat
"nih kopi susu kesukaan Muueeel" kini Ahli beralih pada meja samuel
"woah makasih ya Li, ada syukuran apaanih" tanya muel menyesap coffee panas tersebut
"ga ada, suasana hati gue lagi baik aja" sahut Ahli tersenyum hangat
"baik apa berbunga?" celetuk una yang kini berdiri diambang pintu. sontak membuat maxel yang sibuk dengan laptop beralih menatap mereka
KAMU SEDANG MEMBACA
final mission(on going)
Random-takdir profesi menyatukan cinta lama kembali dalam misi perdamaian- ketika dokter magang menyelamatkan tentara yang bersimbah darah di unit gawat darurat, betapa terkejutnya melihat wajah lelaki tampan terbujur kaku di bangsal adalah seseorang yang...