5

92 12 0
                                    

"dih apaan sayang sayang?"
"itu panggilan khusus buat kamu kalo kita lagi berdua sayangg"
"pls jangan modus deh, gue pengen pulang, di cariin nyokap nanti"
"mau ketemu sama preman lagi?"
"eh iya juga ya, eummm... anterin dong"
"giliran ada mau nya kayak gitu kamu"
"plis Bin, ntar gue dimarahin mamah"
"ada syarat nya tapi"
"apa apa"
"cium gue dulu"
"HAH LO GILA YA!"
"jangan brisik sayangg, aku ga gila, cuma mau minta cium"
"yang bener aja lah Bin, pls"
"emang itu ga bener?, ayolah sayang satu kali aja"

Yeonjun memandang muka Soobin berulang kali, dan akhirnya...

"huh, mau cium dimana?"
"yes!" batin Soobin, senyuman nya perlahan mengembang.
"disini" Soobin menunjuk bibir nya sembari memajukan nya.
"yang bener aja lah Bin..."
"yaudah pulang sendiri sana"

sekali lagi Yeonjun memandangi nya, tapi kali ini bukan di muka atau di mata, namun di bibir.

"huft" Yeonjun memajukan bibir nya ke bibir Soobin, dan...

cup! Soobin terbelalak, semudah itu membujuknya?!.

"u-udah itu, cepet anter gue"
"iya ayo, makanannya dimakan dulu"
"harus?"
"harus dong, kan mama udh masakin"
"yaudah cepet ah"

___________________________

"loh udah mau pulang aja?"
"iya deh tan, ga tahan sama Soobin"
"eh, kenapa emang?😳habis ngapain?"
"hah? ga ngapa ngapain, tapi dia nya ngeselin"
"ih ngeselin apa?"
"pikir sendiri dah. yaudah tante, Yeonjun pulang ya, makasih buat makanan nya"
"iya, kapan kapan mampir lagi ya"
"hehe iya tan" "ogah anjir, bisa bisa kaya tadi lagi" batin Yeonjun.
"yaudh, Soobin nganter dia dulu ya ma"
"iya, hati hati ya"

kedua orang itu keluar, Yeonjun terlihat lucu saat berdampingan dengan Soobin. badan Soobin memang lebih tinggi di banding Yeonjun, dia 185 dan Yeonjun 181.5, sebenarnya hanya selisih 4 cm, tapi jika mereka berdampingan, Yeonjun terlihat mungil, tak tau kenapa.

"ih lucu banget anak muda jaman sekarang, aduh jiwa fujo gue, ah senang nya🥰" gumam ibu Soobin sembari tertawa sendirian.

...

"naik sayang" ucap Soobin yang sedang menaiki motor.
"hm" balas singkat Yeonjun sembari menaiki motor Soobin.

dan akhirnya mereka berangkat.
di sela sela perjalanan, Soobin sengaja melajukan motor nya secara tiba-tiba.

grep! "nice" batin Soobin.
yap, Yeonjun menjatuhkan badan nya di punggung Soobin dan reflek memeluk nya.

"pelan pelan bangke!" kesal Yeonjun sembari melepas pelukan nya.
"gausah di lepas sayang pelukan nya" badan Yeonjun seperti di sihir, dia benar benar tak melepaskan nya.

___________________________

"ini rumah kamu?"
"iya bener, makasih ya, mau masuk dulu ngga lo?"
"ngga deh yang, aku pulang aja, sampai besok di sekolah" ucap Soobin sembari tersenyum dan akhirnya pergi.

"Choi Soobin, kenapa si dia pake acara minta cium, ahh gatau lah!" Yeonjun kembali membayangkan adegan tadi.

cup! "AHKK! KENAPA COBA GUE HARUS SALTING! IHH KURANG NGAJAR LO SOOBINNNN" batin nya sembari berlari masuk ke dalam rumah dengan keadaan muka yang memerah karna salah tingkah.

"AKU PULANG" teriak Yeonjun, dan tak lama ibu nya keluar.

"kok baru pulang kamu, perasaan Beomgyu udah pulang dari tadi"
"aku mampir ke minimarket dulu mah"
"lah terus mana jajan nya?"
"udh aku makan di jalan"
"tapi kok bisa selama itu?"
"oh iya, aku juga main kerumah temen tadi, barusan dia nganterin, maaf ya ngga izin dulu tadi"
"oh yaudah, kenapa tadi ga di ajak masuk temen nya?"
"udh aku ajak, tapi katanya mau langsung pulang aja"
"oh gitu, yaudah sana ganti baju, sama bangunin adik mu juga, suruh makan"
"iya mah" balas Yeonjun sembari naik.

...

tok tok tok!

"Choi Taeri! makan lo!"
"ah ah ah ah..." terdengar suara kecil dari kamar adik nya.
"anjir lagi ngapain dia"

tangan Yeonjun membuka pintu kamar adiknya, dan...

"lagi ngapain lo?" tanya Yeonjun curiga.
"hah? gue lagi vc ama temen, nih"

Yeonjun menghampiri adik nya, dia mengambil ponsel itu dan mengecek nya.

"tadi bunyi apa?"
"ha? bunyi apaan si, tadi dia lagi nyobain makanan pedes gitu aja, kaga ngapa ngapain kok"
"oh bunyi kepedesan, gue kira apaan, yaudah sana lo makan"
"iya iya"








































TBC

sedikit pendek ya? iya, soalnya aku kehabisan edi, eh ide maksudnya

janlup kasih vote ⭐😽




SWEET ENCOUNTER (SOOBJUN) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang