masih dengan rye yang lagi sakit ('。_。`).
typo tolong tanda yaah~
_____________________________Kabar tentang menurunnya kesehatan Rye langsung menyebar di hari itu juga. Seluruh pekerja, terutama koki dan pelayan di mansion itu di sidak mendadak oleh Harris.
Menurut pemeriksaan Iggy tadi ada yang salah dengan pencernaan Rye, yang membuat imun tubuhnya menurun dan suhunya menjadi naik. Akibatnya sekarang Rye masih demam dan perutnya terasa melilit.
"Jadi apa yang kemarin kalian masak sampai anakku sakit?!" Sentak Harris pada kepala koki di sana. Mereka sedang dikumpulkan di ruang tengah. Selain Harris, semua anggota keluarganya yang tidak bekerja hari ini berkumpul di ruangan itu, kecuali Jake, Jamie, dan Leo. Mereka bertiga sedang di kamar Rye saat ini.
Para pekerja tersebut hanya bisa menunduk dalam mendengar suara tuan besar di mansion itu. Walaupun nada biacaranya hanya naik 1 oktaf, itu sudah mampu membuat mereka ketar-ketir.
"Tidak bisa menjawab? Apakah sekarang pekerja di mansion ini mendadak bisu semua?" Tidak, itu bukan suara Harris. Kalimat barusan berasal dari Lottie. Jarang sekali wanita tersebut mengeluarkan kalimat sarkas seperti itu. Mungkin jika ini tidak menyangkut Rye, ia tidak mau repot-repot ikut campur masalah ini.
Tentu hal tersebut membuat keluarga yang ada di sana takjub. Bahkan Lia tersenyum bangga dengan kata-kata sarkas menantunya itu. "Bagus, Ibu bangga padamu." Ucap Lia sambil memberi jempol ke arahnya. Hal tersebut membuat Lottie yang awalnya diselimuti perasaan jengkel, sekarang jadi malu sendiri karena semua atensi beralih padanya.
"Ehem, jadi bisa tolong buka suara? Jika kalian terus diam seperti ini, bukan hal sulit bagi kami untuk memecat kalian semua detik ini juga." Suara teguran halus dari Catherine membuat semuanya kembali fokus dengan titik awal tujuan mereka berkumpul disini.
"Saya izin menjawab nyonya. Kemarin kami membuat sandwich untuk tuan muda dengan isian telur dan daging sebagai sarapan. Lalu untuk makan siang tuan muda makan di luar, saya mendapat laporan dari penjaga yang dibawa oleh tuan muda, nyonya. Dan untuk makan malam kemarin, tuan muda makan makanan yang sama dengan anggota keluarga lainnya. Hanya kentang tumbuk dan daging panggang nyonya." Jawab kepala koki tersebut dengan lancar. Ia tidak boleh kelihatan gugup, atau anggota keluarga ini akan menuduhnya yang tidak-tidak.
Mendengar itu, lantas mereka curiga dengan makan siang yang dikonsumsi oleh Rye kemarin. Seperti itulah yang menyebabkannya sakit. Harris kemudian meminta Regan menghubungi Yale untuk dibawa ke mansion.
"Baiklah, sekarang silahkan kalian kembali bekerja. Terima kasih sudah berbicara jujur." Harris menyuruh mereka kembali bekerja, toh menu yang disebutkan oleh kepala koki itu memang benar menu yang kemarin mereka makan. Jadi sudah pasti sumbernya adalah di menu makan siangnya.
"Tunggu!" Satu kata itu berhasil menghentikan langkah kepala koki yang sudah hampir keluar dari ruangan tersebut.
"Iya nyonya? Ada yang anda butuhkan?" Ucapnya menunduk sopan.
Etta menelisik kepala koki tersebut, sepertinya orang di depannya ini lupa menjelaskan 1 hal. "Bukankah kemarin kau membuat gorengan untuk Rye?" Tanya Etta padanya. Ia teringat kemarin ketika memergoki suaminya dan Rye sedang berpesta gorengan.
Kepala koki itu terbelalak, astaga bagaimana bisa ia lupa?! Tapi itu bukan salahnya, ia hanya menjalankan tugas kan? Toh yang meminta adalah Rye dan Leo sendiri.
"Benar nyonya, maaf saya terlewati menu camilan sore tersebut. Kemarin tuan Leo dan tuan muda Rye meminta saya membuatkan gorengan, dan pelayan lainnya membantu untuk membuat minuman segar untuk keduanya nyonya. Maafkan atas keteledoran saya ini tuan, nyonya." Ia membukukan tubuhnya 90 derajat.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Bonds of Rye
FanfictionMeskipun bukan bungsu, Rye adalah sosok yang paling disayangi dan dilindungi oleh saudara-saudaranya. Keceriaan dan ketulusannya membawa kehangatan di antara mereka. ________________________ suka cerita yang karakter nya lusyuuu 🤩 original dari p...