49

12 1 0
                                    

𝙃𝙖𝙡𝙡𝙤 𝙥𝙚𝙢𝙗𝙖𝙘𝙖, 𝙖𝙪𝙩𝙝𝙤𝙧 𝙗𝙪𝙩𝙪𝙝 𝙙𝙪𝙠𝙪𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙢𝙪. 𝙅𝙖𝙙𝙞 𝙟𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙗𝙚𝙧𝙞𝙠𝙖𝙣 𝙫𝙤𝙩𝙚 𝙢𝙪.

________

Pagi ,pukul 02:16 pesawat pribadi milik keturunan dari keluarga argalattha mendarat di bandara internasional benua Eropa.

Jejeran anak tangga mulai berjejeran membentuk jalan yang tidak sejajar.

Hingga pintu pesawat itu terbuka, menampilkan dua remaja berdarah bangsawan dengan pesonanya Masing-masing.

Dan tak lama dari itu, banyak orang berseragam hitam datang ntah dari mana.

Mereka berjejeran membentuk benteng pelindung di ujung tangga pesawat.

Hingga kedua remaja itu berjalan menuruni anak tangga dan di susul dengan rasya dan beberapa bodyguard penjaga.

"Ingat janji lo nin.. Setelah masalah ini selesai.. Lo resmi jadi milik gw... Ini permintaan lo.. Jadi jangan nyesel dengan hasil akhir.. "

Ucap alam datar, tatapannya masih menatap lurus kedepan.

Sedangkan renza...

"Pegang kuat kuat janji gw... "

Tak dapat di hindari, ini lah jalan satu satunya bagi renza untuk menyelamatkan pria yang ia cintai.

__

"𝘋𝘪𝘢 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘶𝘳𝘶𝘴𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘬𝘢𝘯𝘥𝘶𝘯𝘨𝘯𝘺𝘢... 𝘋𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘯𝘺𝘢𝘸𝘢 𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘢𝘯𝘤𝘢𝘮... "

__

Argument sosok misterius itu sebelum pergi menghilang benar benar menghantui benak renza.

Ia benar benar takut terjadi hal hal buruk pada cakra.

Mengingat cakra sudah seminggu lebih menghilang tanpa kabar.

Kini keduanya sampai, dan menginjakkan kakinya diatas tanah.

Dan kini, mode serius alam mulai terlihat.

Ekspresi siap bertempur milik pria itu terlihat semakin pekat kala semua anggota menunduk hormat kepadanya.

"READY TO WAIT FOR ORDERS...!!! "

serentak semua anggota.

Alam tersenyum miring sembari melipat lengan baju kemeja hitam yang ia pakai.

"Kalian tau apa tujuan kita ke tempat ini...? "

Ucap pria itu datar, ia lalu menggenggam tangan renza yang berada di sampingnya.

"TAU TUAN..!!! "

jawab mereka serentak.

"Bagus.. Kali ini kalian harus ingat... Rival tempur kita bukan berasal dari keluarga sembarangan.. "

"Mereka punya kuasa di sini.. Maka dari itu kalian harus sigap.. Karna sekalinya kita lengah.. Maka kita akan lenyap.. Faham...!! "

Pria itu berucap tegas pada seluruh bawahannya.

"DI MENGERTI..! KAMI DI BAWAH KENDALI MU TUAN...!! "

renza dapat merasakan betapa mengerikan nya organisasi yang di pimpin oleh sahabatnya itu.

"Rasya.. Gw mau lo cari keberadaan mereka... Kita harus selesaikan masalah ini secepatnya... Gw gak mau berlama-lama.. "

Rasya mengangguk patuh tanpa bantahan, semuanya siap baik mental ataupun fisik.

𝑵𝒐𝒏𝒂 𝒒𝒖𝒆𝒆𝒏[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang