' {} = tanda untuk bicara dalam hati '
' <> = tanda bicara dalam benak/fikiran '──────────────────────────────
Renzino sudah ada di kamar nya, dia yang sedang ribet sendiri sama tugas tugas dari sekolahan yang awalnya diliburkan tau taunya langsung di beri tugas dadakan
Jam sudah pukul 00.55, dimana malam sudah mau berganti dengan dini hari. Renzino yang masih tetep ribet dengan keras nya mengistirahatkan diri
" huft.. sekolah diliburkan, malah diberikan tugas satu trek?, menurut ku gila sih mereka! " Renzino ngedumel sendiri, setelah itu dia melanjutkan tugas nya
Disaat Renzino mengerjakan tugas, indra penciuman nya mencium aroma lain dari darah vampir sepertinya dan manusia serigala
Renzino berhenti menulis, ia sadar, penciuman nya lebih sensitif disaat selesai masalah 2 hari yang lalu
Renzino bangkit dari kursi nya ia mengambil cardigan kesayangan nya dan segera berjalan ke arah kamar adeknya
tok.. tok.. tok..
Renzino mencoba mengetuk, tapi tidak ada jawaban, apa adeknya sudah tidur?, Renzino mencoba mengetuk lagi
tok.. tok.. tok..
" adek? sudah tidur? "
" MASUK AJA BANG, ENGGA DI KUNCI! "
Renzino masuk kedalam kamar Jehan, Renzino tidak melihat Jehan di kamar nya, disaat Renzino melihat meja belajar adeknya suara pintu kamar mandi berbunyi
Cklek!..
Renzino melihat ke arah pintu kamar mandi, Renzino bisa melihat adek nya yang barusan mandi sepertinya, Renzino terdiam saat melihat perut adeknya yang terdapat kotak - kotak, otot adeknya dan hanya menggunakan handuk di pinggang nya
Renzino tiba tiba teringat sesuatu, teringat dimana Hazalort yang melakukan mating di leher nya, kedua pipi Renzino merah, Jehan yang melihat Abang nya membalik kan badan pun menjadi bingung
" JANGAN MENDEKAT! "
Jehan terdiam saat mendengarkan ucapan Renzino, padahal niat dia mau deketin Abang nya
" abang kenapa? " tanya Jehan, Jehan dengan jail mendekati abang nya, ia memeluk pinggang Abang nya, Renzino tersentak terkejut merasakan basah di punggung nya dan tangan yang melingkar di pinggang nya
" dek, lepas "
Jehan tidak mendengarkan ucapan Abang nya, melainkan Jehan mengeratkan pelukan nya, tak lupa menaruh kepala nya di leher Renzino
Renzino tidak tahu mau berbuat apa, dia hanya bisa meremas tangan kekar adek nya, Renzino menelan saliva sendiri, baru pertama kali mereka melakukan pelukan seperti suami yang memeluk istri saat memasak
" Abang, abang wangi "
Renzino terdiam mendengar ucapan adeknya, Renzino semakin meremas tangan kekar adek nya disaat Jehan yang jahilnya menggesekkan kepala di dekat area sensitifnya
" lepas dek! j - jangan seperti ini, nanti bunda sakit hati lihat anak nya "
" sakit hati kenapa bang? abang kan bukan anak bunda sama ayah, jadi bebas dong? "
Jehan membalikan badan Renzino, mata mereka bertemu, Renzino bisa mencium aroma tubuh adek nya
Wajah mereka semakin dekat, mereka bisa merasakan hembusan nafas masing-masing
KAMU SEDANG MEMBACA
[1]. DISAGREE WORLD | HYUCKREN
Fantasy[ COMPLETED ] Renzino seorang berdarah campuran, campuran antara vampir dan juga manusia serigala. Ia lahir dengan dua pasangan yang berbeda dunia, dan mereka ketahuan. Kedua orang tua Renzino melaksanakan hukuman di kerajaan masing-masing Renzino y...