{4}🤵Mafia game yang rusuh🤵

52 7 0
                                    


Hello welcome back to, Asrama 23 Harapan

Apa kabar para reader?? Alhamdulillah kalo ga sehat- eh salah maksudnya Alhamdulillah kalo kalian sehat

Ayo menentang kejahatan di dunia ini, dengan cara tendangan angin

Ga akan membantu sih☺️

Kira bersabar lah ya kalian ini,kalo aku suruh follow akun aku terus
Ig: aya_3to3ren
TT: winstarnjun
Moon🌙 light||💫🐣

Ini ada saluran punya Nana, starie kalau mau masuk-masuk aja, soalnya di dalam saluran itu spoiler spoiler semua cerita Nana,mulai dari Au sampai cerita di WP ini.

https://whatsapp.com/channel/0029Vac2eoZBPzjXWSpYLd20

Selamat dapat cinta dari kak tirta everybody!!

Oke Jan lupa vote komen dan follow

Mrs. Subakk 🍉 🍉

★★★★

"Si cantik,ayo semangat insecure karena yang bakal cantik itu tetap saya,hahaha, tapi boong"
-Tirta Febri Arlo

"Percayalah kalo alien itu ada,kalo ga percaya tanya saja pada Nasa"
-Joshua Merlan Al-kahfi

♪♪♪♪♪

Arjuna menatap cengo pada Maven yang kini tengah lahap memakan semangka nya, pemuda itu menggeleng pelan "Nggak akan ada yang bakal ambil,mav" ucap nya.

Kini mereka tengah duduk diatas dipan di bawah pohon mangga yang menyejukkan udara, ada Lucas dan Haikal juga disana yang sibuk dengan camilan mereka.

Haikal mengambil satu keripik singkong balado dan menyodorkannya pada Arjuna, laki-laki itu langsung mengigit keripik singkong balado yang disodorkan itu. "Cailah, romantis banget bapak Haikal" goda Lucas.

Haikal menatap malas pada teman sebaya nya itu, ia berdecak kesal "Ini bukan calon psikiater tapi calon pasien psikiater,dia" tunjuk Haikal pada Lucas.

Maven berhenti memakan semangka nya,ia mendongak dan menatap lekat pada Haikal. Pemuda itu sengaja mengedipkan matanya, membuat Haikal dan Arjuna ternganga.

Lucas dibuat tertawa karena nya, "Ini bocah serius nya terkadang,ya!" Tawa nya. Karena memang pada dasarnya ketawa Lucas itu menular jadilah Haikal, Arjuna dan maven juga ikut ketawa, sampai Haikal terjungkal dibuatnya.

"Ini ngetawain apaan,sih?!" Tanya Arjuna kala tawa nya sudah mereda. Ia memegang perut nya yang masih kram akibat tertawa tadi.

Haikal menggeleng,ia kembali duduk disebelah Arjuna "Tau sendiri lah, ketawa nya Lucas iy menular kayak virus" balas Haikal.

Maven mengangguk "Tau lah si tiang ini" kata nya menunjuk Lucas.

"Tapi lebih ngeri Maven, soalnya kalo ketawa nabok orang nya paling kenceng" ucap Arjuna,ia mengambil keripik singkong balado yang dada di dalam kemasannya.

Keempatnya saling menatap, "Kalian lebih milih pantai atau gunung?" Tanya Lucas tiba-tiba.

"Maksud anda bertanya seperti itu untuk apa,ya? Mau berhealing tanpa kami,tuan?" Arjuna malah bertanya balik kepada Lucas.

Asrama 23 Harapan || Nct2020Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang