34

23K 433 19
                                    

Vote and komen gais jangan lupaaaa!!!

"bangun el!" pekik cilla sembari mengeringkan rambutnya ia baru saja mandi, dan pagi ini jarrel harus berangkat ke kantor.

Entah sudah berapa kali cilla meneriaki nama nya jarrel tak bangun bangun.

"Susah banget! kamu hari ini harus kerja el!" ucap cilla berjalan menuju samping jarrel yang sangat pulas tidurnya.

"Hei, jarrel kyle ramirez!" seru cilla menepuk nepuk pipi jarrel kencang.

"El!" teriak cilla mencapit kedua pipi jarrel kuat.

"Emph, 5 menit baby." gumam jarrel dengan suara serak serak bangun tidur, beuh suara ngajak kawin.

"Sekarang." ujar cilla namun tak ditanggapi jarrel.

Cilla mengelus rambut lebat jarrel mencium cium pipi jarrel berkali kali "cepet ini hari pertama kamu kerja el." bujuk cilla.

Jarrel menggeliat memeluk pinggang cilla "morning kiss." pinta jarrel memanyunkan bibirnya.

Cilla mencium bibir tebal nan merah jarrel "udah, ayo mandi." ajak cilla melepaskan pelukannya.

"Yes, mandiin." seru jarrel bangkit dari tidurnya menarik lengan cilla menuju kamar mandi.

"Gamau, aku udah mandi el." ujar cilla mencoba melepaskan tangannya dari tarikan jarrel.

Jarrel merenggut kesal memeluk tubuh cilla yang sangat wangi dan tampak segar "mandiin." rengek jarrel.

"Mandi sendiri el!" tolak cilla bukannya mandi malah beraktivitas "lain" jadinya, cilla cape semenjak jarrel keluar sel ia hampir setiap hari ia digempur setiap malam terkadang pagi hari pun ia melakukan.

"Gak ngapa ngapain, janji." ucap jarrel mencium pipi cilla gemas.

"Gak mau." rengek cilla.

"Please." rengek jarrel menatap cilla bak anak kucing yang lucu.

"Janji gak ngapa-ngapain?" tanya cilla.

"Janji baby." ucap jarrel menggendong cilla ala bridal style menuju kamar mandi.

Sesampainya dikamar mandi cilla langsung membuka boxer jarrel memang jarrel tidur hanya mengenakan boxer saja.

Jarrel menyalakan shower nya, air air itu membasahi seluruh tubuh jarrel dengan jahil jarrel mencipratkan airnya pada cilla.

"Jarrel!" sentak cilla melotot karna ia baru saja mengganti baju, baru saja mandi masa harus basah basah lagi.

Jarrel hanya menyengir cilla lanjut menuangkan sabun pada shower puff lalu menggosok tangan jarrel dengan telaten.

Gosokan itu beralih ke dada bidang lalu turun ke perut lalu beralih menuju bawah bagian sensitif jarrel dilewati.

"Kenapa dilewat sayang?" tanya jarrel heran melihat penis nya yang belum tersabuni.

"Gamau ah, bersihin sendiri." tolak cilla.

"Sayang." rengek jarrel.

Selesai menggosok kaki jarrel lalu beralih mengusap penis jarrel dengan tangannya perlahan.

Cilla mengusap batang penis jarrel perlahan, jarrel menggeram akibat tangan cilla yang sangat nakal, lembut banget!.

"Akhh, cilla." geram jarrel mendongakkan kepalanya cilla terkekeh melihat ekspresi nikmat jarrel.

Dengan cepat cilla menyabuni penis jarrel, cilla menyalakan shower nya "sayang, tanggung." rengek jarrel mematikan showernya lagi.

"Gamau baperan amat punya lo." ledek cilla menoel batang penis jarrel yang sudah tegak sempurna.

Ramírez Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang