Seperti biasa hehe 😅..
Tolong klik vote dan kasih komentarnya ya..•
Renjun baru saja kembali dari Bank ketika melihat kotak kardus di halaman rumahnya. Lelaki Maret itu bingung, pasalnya Renjun tidak merasa memesan apapun. Namun namanya yang tertera cukup jelas pada kotak kardus, membuat Renjun membawa kotak tersebut masuk ke dalam rumah.
Tadi, Renjun izin bekerja setengah hari, sebab dirinya yang ingin membuka rekening baru. Ada banyak sekali hal yang Renjun fikirkan selama beberapa bulan kebelakang. Termasuk untuk membuka buku tabungan baru.
Ada rasa bahagia ketika mengingat dirinya akan segera mendapatkan gaji dan bonus dari projek pembangunan rumah Kepala Daerah. Renjun tidak sabar memberikan kejutan pada Jeno, dan mengajak Jeno untuk berlibur bersama. Dalam bayangan Renjun, semuanya akan terasa menyenangkan jika ia menghabiskan waktu bersama Jeno.
Ahh.. Renjun rindu lelaki tangguhnya itu.
Sudah beberapa minggu kebelakang Jeno menjauh darinya, entah karna apa. Renjun sempat bertanya-tanya jika dirinya memiliki salah terhadap Jeno. Namun Renjun tidak menemukan letak kesalahannya. Dirinya malah menemukan kenangan tentang kebersamaan mereka yang membahagiakan. Hingga Renjun berfikir, mungkin Jeno hanya memerlukan waktu sendiri.
Sayangnya, pikiran Renjun salah. Sampai pada saat dimana Renjun membuka kotak yang ia bawa dari depan pintu, Renjun mengetahui segalanya.
Terdapat pakaian Renjun —yang Renjun berikan pada Jeno, dan belasan sketch book di dalamnya. Pada tumpukan paling atas sketch book, terdapat sebuah amplop.
Perasaan Renjun mulai tidak enak. Ada perasaan gundah yang tiba-tiba menyerang entah karna apa. Terlebih, ketika Renjun membaca dua lembar surat yang Jeno beri untuknya.
Renjun runtuh, seperti kepercayaan Jeno yang tak lagi utuh.
___________________________________________
Hai, Renjun..
Kamu tau bukan? jika ini aku, Jeno.Renjun.. Aku ingin bercerita. Tolong baca hingga akhir ya..
Dulu, aku punya mimpi untuk menjadi seorang arsitek. Dulu aku selalu bermimpi akan menjadi 'orang besar'. Dulu aku bermimpi bisa mengenyam pendidikan hingga tingkat tertinggi.
Ketika mimpi-mimpiku mulai tumbuh, kedua orang tuaku pergi. Meninggalkanku sendiri.
Semua mimpi yang aku miliki harusku pendam. Aku tidak pernah lagi menghabiskan waktuku untuk bersenang-senang. Yang kulakukan hanyalah, berkerja, bekerja, dan bekerja.Apa aku mengeluh? Terkadang. Karna akupun manusia, yang bisa merasakan lelah.
Niatnya, aku ingin melanjutkan pendidikan setelah ku lunasi semua hutang milik orang tuaku. Aku ingin kembali mengejar mimpiku. Aku ingin hidup dengan layak.
Diriku yang miskin ini, memiliki mimpi setinggi langit.
Hingga suatu hari, aku melihat dirimu yang gagah dengan lengan kemeja yang terlipat. Seorang arsitek muda yang sukses. Aku mengagumimu, sejak pertama kali bertemu. Menjadikanmu teladan, untuk membakar semangat yang aku miliki.
Aku ingin menjadi sepertimu, Renjun..
Aku ingin menjadi arsitek sukses sepertimu..Di saat aku hanya ingin menjadikanmu sebagai terladan, kamu hadir dengan segudang kebohongan yang kamu miliki. Kala itu, kamu berkata "Aku mencintaimu, meski dirimu bukan siapa-siapa." bohong! Kamu berbohong!
Semua ucapan cinta yang terlontar, kasih sayang yang kamu beri, perhatian yang kamu bagi.. Semuanya hanya kebohongan! Kebohongan yang kamu lakukan semata-mata untuk mencapai tujuanmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
He's A Liar [Renno] ✔️
FanfictionDia pembohong. Namun bodohnya, Jeno mencintainya hingga akhir. • Bxb • Renno! • Renjun Dom! Jeno Sub! Start : 22 juli 2024 End : 1 Agustus 2024