IDENTIK (TAEKOOK) (GS) (End)

IDT - 73.

🇯🇵
Kyoto Jepang,

Sudah satu jam si kembar Kim menunggu kedatangan Danielle yang berjanji akan menjemput mereka tepat waktu.

"Min,,, apa kita akan menunggu hingga besok pagi???" ucap Xander kesal karena dibuat menunggu lama oleh Danielle

Namun baru saja Xander menyelesaikan ucapannya, Danielle tiba dengan nafas terengah-engah.

"Maaf Xand, aku baru saja dari kedai nyonya Kim dan beliau mengajakku berbincang jadi aku sedikit terlambat menjemputmu" ucap Danielle

"Bukan sedikit terlambat hyung, sudah satu jam aku menunggu"

Sekretaris Min menghentikan Xander yang terus menggerutu karena dibuat menunggu oleh Danielle.

"Apa kita akan langsung menemui eomma hyung??" tanya Alex

"Iya,," jawab Xander

"Baiklah ayo,, " ucap Danielle

Kedua saudara kembar itu menyimpan kegelisahannya masing-masing, karena dalam hitungan menit keduanya akan bertemu dengan wanita yang melahirkan mereka setelah ketiganya berpisah selama dua puluh delapan tahun.

Jalanan Kyoto tidak terlalu padat karena sejak pagi hujan turun dan mengakibatkan udara menjadi lebih dingin.
Mendengar Alex terus bersin-bersin membuat Xander melepas jas tebalnya untuk diberikan pada Alex agar lebih hangat dan mengurangi alergi dinginnya.

"Tapi hyung" Alex berusaha menolak

"Pakai!!!" perintah Xander

Untuk menghindari perdebatan panjang akhirnya Alex menerima jas tebal Xander untuk dipakainya, dan benar saja bersin Alex langsung terhenti setelah tubuhnya merasa sedikit hangat.

Tiba di sebuah bangunan sederhana bertuliskan "Kedai Teh Ny. Kim".
Xander turun lebih dulu dibandingkan Alex.

Netranya terhenti pada seorang wanita berwajah sama dengan Park Soo mi yang sedang menutup sebagian pintu kedai dibantu seorang gadis berambut panjang.

"Mama, hidungku sedikit tersumbat"

"Jangan lepaskan maskermu sayang,, sepertinya udara terlalu dingin siang ini" jawab wanita paruh baya namun terlihat masih cantik itu.

"Apakah akan ada tamu mama??"

"Pelanggan mama mengatakan bahwa teman-teman nya akan datang menikmati teh di kedai kita sayang"

"Mama,,, itukah pelanggan mama??" ucap gadis itu menunjuk kearah Xander yang sejak tadi berdiri dengan pandangan yang tidak terlepas dari wanita paruh baya tersebut.

"Eomma,,, " ucap Xander lirih

Wanita itu menghampiri Xander dan membungkukkan badannya kearah pria tampan tersebut.
Xander tidak bisa bergeming airmatanya turun dengan deras saat sang eomma berdiri didepannya dengan hanya berjarak satu meter.

"Tuan muda,,, apakah anda sakit???"

Xander langsung menghamburkan tubuhnya untuk memeluk eomma Kim, pria tampan itu terus menangis sambil memeluk sang eomma yang tidak pernah dia temui selama ini.

"Eomma,,, ini Xander putramu eomma" Xander memeluk eomma Kim dengan terus menangis.

"Putraku???"

Melihat Xander memeluk sang eomma, Alex langsung keluar dari mobil dan menghampiri Xander dan eomma Kim asli itu.

"Eomma,,, aku juga putramu" ucap Alex membuat wanita itu semakin terkejut.