Di hari ini sosok laki-laki tengah menatap diri nya di depan cermin sambil di dampingi adik dan mas nya
" gugup ja?" tanya mahen ke adik nya
" iya mas.. Kira-kira aku bisa ga ya jalanin setelah nikah di Shanghai?" ucap rajash
" lo harus yakin ja karna lo udah ambil langkah yang tepat, sekarang lo harus buktiin kalau lo pantas untuk shalula " ucap mahen
" makasih mas " mereka pun menguatkan rajash yang sedang gugup, akhirnya dia keluar dari ruangannya dan menuju panggung di sana seluruh tamu bersorak ria atas kedatangan rajash yang sangat tampan
" silahkan bapak rajash untuk memberi sambutan lebih dahulu " ucap mc
" selamat malam hadirin sekalian, terimakasih karna sudah datang di acara pertunangan saya " ucap rajash ia mundur dan gugup saat shalula datang dengan cantik dengan baju hitam nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" calon kaka ipar ku cantik bangett" bisik biru ke rayanka yang hanya mengangguk
" wahh cantik nyaa adik ipar kuu" gisella senyum menatap perempuan cantik yang berjalan mengarah ke rajash
" wahh calon nya raja cindo?" tanya Maureen ke Nakula
" iya sayang, aga nya mapia banget ini acara" ucap Nakula sambil merangkul pinggang ramping pacar nya
" dia itu bukan nya anak nya si itu ya? " bisik orang orang
" iya abang nya itu kan pengangguran " ucap orang itu lagi
Banyak omongan omongan baik dan tidak yang di dengar shalula batin nya sakit sekali, ia pun menatap rajash dengan penuh cinta
" shalula saya ingin mengikat mu menjadi pasangan seumur hidup ku, menjadi ibu dari anak-anak ku kelak shalula mau kah kamu menerima lamaran ku?" ucap rajash semua bersorak ria saat shalula mengangguk
" iya aku mau rajash " jawab shalula
" aku berjanji akan menjadikan mu wanita yang paling bahagia di hidup mu" setelah berbicara rajash langsung memakaikan cincin cantik berwarna merah
" pasti keluarga cewe nya itu cuma mau manfaatin dehh orang dulu sempet ada rumor kaka nya dia itu morotin artis duluuu" ucap orang orang berbisik shalula senyum tipis tangan rajash mengenggam shalula
" sayang jangan pedulikan mereka oke? Aku mencintaimu ya karna itu kamu sayang" ucap rajash
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" hadirin sekalian, untuk terakhir pada acara ini terimakasih karna sudah sempat kan waktu kalian untuk hadir ke acara lamaran saya dan juga calon istri saya, shalula itu wanita yang sangat baik hati dan sangat periang saya mencintai nya bukan karna tanpa sebab karna dia shalula perempuan yang sangat saya cintai sejak sma" ucap rajash sambil tersenyum mencium tangan shalula
Semua bersorak ribut karna perlakuan rajash yang sangat romantis, di sisi lain radeva sadar bahwa ada seseorang yang ia kenal sedang memandang calon kaka ipar nya dengan haru
" Nathalie!?" kaget radeva memegang pundak Nathalie
" LOHH DEVA? " kaget Nathalie
" lo ngapain di acara tunangan mas gua? Perasaan ga ada gua ngundang lo" ucap radeva
" calon kaka ipar lo itu kaka kandung gua anjirr " ucap Nathalie
" wihh berarti kita sodaraan sekarang!" ucap radeva
Mereka berbincang bersama sambil keliling ngambil eskrim, sedangkan Graciella dan Kaniya mereka bertemu tapi yang kaget mahen sama jairo
" KALIAN SEPUPUAN?! " kaget mahen dan jairo bersamaan
" lebay deh lo ja!, kan gue pernah ceritaaaa kalau gue punya sepupu yang nikah sama keluarga Kalingga" ucap Kania ke pacar nya
" lohh aku kira sepupu kuu" ucap jairo
" keren juga yah.. Plotwist macam apa ini" ucap mahen pelan
" gimana sih kamu mas kan Kaniya pernah ke rumahh buat bikinin aku pancake kesukaan akuuu" kata gisella
" hadohh kaka ipar gimana sihh masa calon ade ipar sendiri ga tauu" ucap pede Kaniya
" hehh sumpah ya nih si Kaniya tuh pede nya tingkat dewa tau" ucap gisella
" ga papa jamet gini gua suka kok" ucap jairo asal sampai lengannya di cubit oleh kaniya
" nyebelin banget sihh kamu! " kesal nya
" ohh gua cuma tau lo pacar jairo, ga tau kalau lo sepupu nya bini gua" ucap mahen, mereka berbincang bersama dan tertawa di sisi lain
Keluarga mempelai tiba-tiba membicarakan tentang mahar ke bunda dan papa, walaupun terlihat keluarga perempuan itu sangat licik yang terpenting sekarang adalah kebahagiaan rajash dan shalula
