keluarga perkasa - Intro

2.1K 47 2
                                    

Di tengah sepinya malam, sebuah suara terdengar samar-samar dari kamar seorang lelaki berumur 19 tahun. Ia menggerutu kesal, terbangun karena kipas kamarnya tidak menyala. Seluruh ruangan juga ikut gelap.

"Ah, mati lampu lagi" ia lalu bangkit dan berjalan keluar kamar dengan maksud ingin mengambil air minum.

Diteranginya jalan menuju kulkas dengan ponsel yang ia genggam. Dengan mata yang masih ngantuk ia berusaha tetap melek.

Tegukkan demi tegukkan ia rasakan penuh khidmat membuat seluruh indranya kembali bekerja dengan sempurna. Begitu seluruh indranya bekerja ia baru menyadari di dekat kulkas terdapat celana yang tanggal. Entah punya siapa. Perlahan dia ambil dan ia perhatikan. Berwarna merah, asing. Di rumah hanya ada Bapak dan dirinya sedangkan celana dalam mereka tidak ada warna yang seperti itu. Tanpa sadar ia mengendus celana tersebut.

Ia mencium aroma keringat yang amat menyengat, ditambah sedikit ada asin. Ia kemudian hirup lagi lebih dalam.

Di ruangan yang berbeda, sepasang kekasih sedang beradu kasih. Sudah seminggu sejak Broto kembali dari dinasnya di malang, ia kembali untuk bertemu sang kekasih Juna.

"Aghh, masih enak aja baunya mas" ucap Juna sambil terus menciumi aroma ketiak Broto.

Broto dengan santai merokok, tangan satunya terangkat memperlihatkan ketiaknya yang lebat kepada sang kekasih.

"Kangen kamu Jun? Nanti kan aku entod kamu"

"Kalau ketahuan gimana mas?"

"Yasudah aku pakai lagi celanaku"

"Eh, jangan mas.. pelan-pelan ya"

----

keluarga perkasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang