Part8

535 60 10
                                    

HAPPY READING 💋

~~~~~~~



Malam harinya, setelah makan malam keluarga harmonis itu tengah berkumpul diruang keluarga sembari menonton tv. Fathir dan Salma yang sudah pulang dari kemarin menyibukkan dirinya untuk berkumpul bersama keluarga bahagianya.

"Mah"

Salma menoleh saat Devi menatapnya serius "Kenapa sayang?"

"Mamah kenal sama Tante Linda?"

Salma mengeriyitkan dahinya "Itu istri dari rekan bisnis papah kamu,kenapa?"

Devi mengulum bibirnya "Devi mau cerita"

Devi menceritakan kejadian tadi dan itu membuat ke-2 laki-laki yang sedang menonton bola pun menjadi fokus pada cerita sibontot.

"Jadi gitu ceritanya"

"Jadi, Arga sama Linda itu nganggap kalo kamu itu pacarnya Afan anak mereka?" Devi mengangguk

"Pas banget dong kalo gitu pah"ucap salma membuat Devi dan Rakha mengeriyit

"Pas apa mah?"tanya rakha

"Papah sama mamah rencananya mau jodohin Devi sama Afan anak om Arga"

Deghh

"APA?!"

Rakha melotot saat Salma melontarkan pernyataan itu "Serius mah,kok dijodohin?"tanya Rakha

"Pahh mah,gamauu Devi Gamau dijodoh-jodohin!"

"Devi dengar papah sayang,om Arga waktu itu sudah menolong perusahaan papah yang hampir bangkrut karena ulah om Fikri yang korupsi sebesar 13 miliyar,untung saja ada papah afan yang membantu papah mengatasinya. Jadi sebagai imbalannya,papah sepakat akan menjodohkan kamu dengan afan. Hanya saja papah baru mengatakan sekarang karena ini waktu yang tepat"

Devi terdiam dan mengepalkan tangannya,benar dugaannya. Ternyata ia akan dijodohkan. "Devi Devi,makannya jangan kebanyakan baca novel o'on. Jadi gini kan"batinnya

Rakha menatap Devi yang sebentar lagi akan menangis "Tapi Devi gamau pah"lirihnya

"Papah tau,papah sebenarnya tidak mau merencanakannya tapi sudahlah kamu harus pahami papah sayang"

Devi berdiri "Pah! Aku selalu ikut kemauan semua apa yang papah mau,pindah sekolah udah 3 kali sampai menetap disini kehilangan semua teman-teman aku di Bali,di Jogja. Tapi kenapa yang ini papah benar-benar ngekang Devi pah!"

"Dek"Rakha berdiri

"Apa? Mau bela papah,bela aja terus" Devi pergi keatas untuk ke kamarnya.

"Devi sayang denger dulu nak"Salma beranjak menghampiri Devi

BRAKK!

Pintu ditutup dengan kencang membuat Fathir menghela nafasnya pelan "Keras kepala"

"Pah bisa dibatalin aja ga? Kasian Devi pah"

"Papah tau Rakha,tapi ini sudah tekad dari keputusan yang papah buat. Sudah terlihat bahwa afan juga adalah pria yang bertanggung jawab,dan berani. Papah tau itu,kamu tahu sendiri kan itu juga adalah sahabat kamu"

FELL IN LOVE WITH KETOS CUEK (Defan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang