!TW!
🚫 Smut 🚫100% Fiction
Sorry for my broken English and the typoHappy Reading~
°•____________________•°
At that midnight, dalam ruangan dengan penerangan lampu yang gelap remang-remang, suasana begitu panas di antara kedua manusia yang tengah melakukan sesuatu hal berdosa bagi mereka yang melakukan diluar pernikahan, tubuh saling menyatu dan campur aduk dirasanya, keringat berhasil membasahi sekujur tubuh mereka serta rambut basah seakan di siram air.
Bahkan sprei ranjang milik Katherine sudah basah kuyup akibat kegiatan yang ia buat dengan Evan.
Entah sudah berapa kali Katherine dibuat cum oleh pria yang kini masih dengan semangatnya memompa penisnya kedalam milik Katherine, entah sudah berapa kali wanita itu memohon untuk membuat pria itu berhenti melakukan hal panas itu namun tetap di hiraukan oleh Evan.
"AHHH! Evan stop-eummhh Ah!!" Erangnya sembari meremas erat bantalnya.
Ruangan sudah terpenuhi dengan suara benturan antara kulit keduanya, tak terhitung berapa gaya seks yang telah mereka lakukan dan kini Katherine dibuat pria itu tengkurap akibat ia sudah kelelahan menghadapi Evan yang masih tidak ingin berhenti melakukan kegiatan panas itu.
"Ohhh fuck Kate.. Even your back looks so beautiful hm?" Ucap Evan sembari meraba pelan punggung Kate dari atas kebawah, kemudian ia kembali berpegangan pada pinggang ramping Katherine, ia benar-benar tak habis energinya, bahkan Katherine sendiri sudah tak sanggup untuk mengangkat tubuhnya serta menjawab pertanyaan dari pria itu.
"Answer me darling, how it's feel?" Tanya Evan menunduk dan mendekatkan wajahnya pada telinga Katherine, dengan pinggul yang masih bergerak maju mundur dengan tempo lambat, sesekali berjalan cepat.
"Kate?"
"Ahh enghh- it's feel.. ah. It feels good- AHH!" Jawab Katherine lemas, dengan mata sendu yang akan terpejam, namun pupus sudah harapannya. Sebab setelah mendengar jawabannya, Evan langsung menyeringai senang dan langsung menghentak penisnya kedalam hingga membuat Kate menjerit kesakitan, sesekali ia menggigit bibir nya sebab kenikmatan yang ia rasakan tiada tara. Kemudian ia langsung mempercepat temponya untuk mencapai klimaks yang terakhir kalinya.
"Eummphhh.." Evan kembali menunduk dan memalingkan wajah Kate untuk menghadap ke arahnya dan mulai berciuman.
Melumat bibir cherry glossy nya dengan kasar hingga membuat saliva keduanya meluber tak karuan. Di sela ciuman panas itu, Evan semakin mempercepat temponya, hingga membuat ranjang Katherine mengeluarkan suara decitan yang tak karuan. Bahkan air mata Katherina turun begitu derasnya akibat Evan yang bermain dengan kasar di bawah sana.
Evan kemudian mengangkat sedikit pinggul Katherine, dan semakin menghentakkan penisnya kedalam. "Ahhhhh... Oh gosh.. im- cuming aarggh.."
"AHHH! Evan- AHH.. hahh.."
Evan telah mencapai klimaksnya, Katherine pun sama, ia tak hanya cairan lengket yang keluar, bahkan sampai dibuat squirt oleh Evan, tubuhnya pun bergetar layaknya tersetrum akibat klimaks tersebut, hingga membuat pupil matanya naik ke atas.
Evan menjatuhkan tubuhnya ke samping wanita itu, kemudian mengubah posisinya menghadap pada Katherine, pria itu bukanya merasa prihatin ataupun kasihan, melainkan terkekeh kecil melihat wanitanya terengah-engah dengan mata nya yang sudah dipejamkan sangking tak berdaya dibuatnya.
"Ohhh fuck, i really like it." Ucap Evan dengan napasnya yang juga terengah-engah, pria itu menyrka rambutnya yang berantakan menutup keningnya.
Ia kemudian mendekatkan tubuhnya pada Khaterine, tersenyum tipis lalu menutup tubuhnya dan wanita disampingnya dengan selimut, kini Khaterine sudah benar-benar terpejam larut dalam mimpinya, Evan kemudian menyeka rambut Kate ke belakang telinga wanita itu serta mengelus-elus rambut nya dengan penuh kelembutan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Criminal Love [ddeungromi | HeeRina]
Fanfiction🔞🔞🔞 [Slow Update] "Maybe, semua orang hanya bisa melihat kamu dari hasil jepretan kameraku, tapi tidak ada satu pun yang bisa melihat kamu dari jepretan mata ku, Kate." -E "Aku tahu ini salah, aku seorang yang berkelas serta semua orang mengenal...