• ⟡ 「 𝟎𝟐 - 𝐏𝐚𝐫𝐚 𝐊𝐬𝐚𝐭𝐫𝐢𝐚 」 ⟡ •

558 88 8
                                    

⟡ ------------------------- ⟡

• ⟡ ------------------------- ⟡ •

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⟡ ------------------------- ⟡

𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠
𝐃𝐨𝐧'𝐭 𝐟𝐨𝐫𝐠𝐞𝐭 𝐭𝐨 𝐯𝐨𝐭𝐞 𝐨𝐤𝐞𝐲𝐲?

⟡ ------------------------- ⟡

Tapp..

Tapp..

Tapp..

"9 ksatria kepercayaan anda yang lainnya juga kebetulan sedang melakukan pengintaian di desa ini. Jadi jika anda ingin mengetahui rencana ini secara keseluruhan, anda harus menemui mereka semua."

Aku kembali menghela nafas panjang, ketika mengingat perkataan Supra. Aku saat ini sedang kembali berjalan di sekitaran pasar.

Kata Supra, ia hanya mengetahui separuh dari rencana itu. Sementara separuh rencananya lagi diketahui oleh 9 ksatria kepercayaan Halilintar yang lainnya. Ya, bisa dibilang mereka punya bagiannya masing-masing.

"Huft.. menambah kerepotan, tapi itu adalah hal yang bagus.."

Aku kembali lagi menghela nafas. Sebenarnya, Supra berencana untuk memanggil kesembilan ksatria itu dengan kristal komunikasinya, tapi aku menolaknya dan memutuskan untuk mencarinya sendiri. Jadinya aku pun pergi dan meninggalkan Supra sendirian di rumah itu, atau yang setahuku disebut sebagai 'rumah utama'.

Hm? Apa itu rumah utama? Ya.. sebenarnya itu adalah rumah yang Halilintar dan kesepuluh ksatria itu bangun secara rahasia si desa ini. Bisa dibilang rumah itu menjadi markas mereka dari dulu hingga saat ini.

Sekarang, aku akan mencari kesembilan ksatria lainnya dan mengumpulkan mereka semua di rumah utama itu.

Hm? Kenapa aku melakukan sejauh ini hanya untuk mengetahui rencana itu? Ya, karena aku sudah menerima nasib ini. Aku rasa tidak ada salahnya, mencoba menjalani kehidupan sebagai Halilintar itu.

Lagipula, aku juga sudah tidak bisa menghindar dari takdir ini bukan?

Baiklah, sekarang mari kita lanjutkan pencarian terhadap kesembilan ksatria itu.

Kata Supra, ada 8 lelaki dan 1 perempuan. Mereka semua memakai pakaian serba hitam dan putih, sama sepertinya. Ah.. harusnya ini akan mudah.

Aku melihat keadaan sekitar, mencoba mencari orang-orang yang mirip dengan ciri-ciri yang disebutkan oleh Supra

Tak lama aku mencari, aku sudah melihat seorang pemuda dengan ciri-ciri yang mirip dengan ciri-ciri yang disebutkan oleh Supra sebelumnya. Seketika aku pun menghentikan langkahku dan memperhatikan pemuda itu.

Putra Mahkota Yang Terlupakan [Halilintar] || 「𝘏𝘪𝘢𝘵𝘶𝘴」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang