24 : cemburu

475 36 5
                                    

"eh rakha lo dah masuk" tanya afan

"Pake nanya lo" jawab Irsyad

"Serah gw dong" ucp afan

"Brisik bgt sih lo pada" ketus rakha

"Lo knp dah rakh, emosian bgt PMS lo" tanya afan tp tak didengar oleh Rakha, ia berjalan lurus ke arah kantin meninggal mereka

"Rakh lo mau makan apa? Biar gw yang pesenin" ucp afan

"Bakso lv5" jawab rakha

"Hah? B-beneran?" Tanya afan dan Irsyad yg kaget

"Cepetan" sentak rakha

"I-iya Rakh" ucp afan ketakutan dan segera memesan makanan yg mereka mau

***

Makanan sampai

Rakha langsung melahap bakso itu sedangkan afan dan Irsyad melihat dengan ekspresi kaget, panik, dan campur aduk

"RAKHA" pekik Rahsya

Pyarrrrrrr
Mangkok berisi bakso itu pecah krn Rahsya sengaja menyingkirkan nya

"APA SIH SYA" tanya rakha

"CARI MATI LO' tanya balik Rahsya

"SEMUA HAL YG GW LAKUIN SELALU SALAH TRS DI MATA LO SAMA PAPAH" tegas rakha

"YA KARENA EMG LO SALAH RAKHA"

"TRS GW HARUS APA BIAR SELALU BENER DI MATA KALIAN" emosi rakha sehingga ia melayang pukulan pada rahsya tp tiba-tiba......

"ARGHHHH"

"Rakh knp Rakh" tanya Rahsya khawatir

"Gaush sok peduli" ketus rakha dan berjalan menuju kelasnya dengan tangan yg memegangi perutnya

"FAN SYAD AYO CPT KEJAR" teriak Rahsya

"iya sya"

"RAHSYA" panggil seorang laki-laki

"Eh pak Andi" jawab Rahsya

"Tolong ambilkan buku paket yg dikardus di gudang ya" ucp pak andi

"B-baik pak" ucp Rahsya dan segera berjalan menuju gudang

-+-

"Dmn sih bukunya" kesal Rahsya

"Oh itu" sambung Rahsya dan membuka kardus itu

Uhuk

Uhuk

Uhuk

"Shhhh banyak bgt sih debunya" lirih Rahsya yg sesak

"S-sakit bgt dada g-gw"

"T-to-long"

***

Dilain tempat rakha dan yg lain sudah memulai pelajaran

"Duh ini Rahsya gmn sih, disuruh ambil buku aja lama bgt" geram pak Andi

"Rahsya ambil buku? Apa di gudang, dia kan gabisa di tempat yg berdebu" batun Rakha

"Pak saya izin ke toilet dulu ya" pamit rakha

"Jangan ke kantin, awas aja klo sampe saya pergoki kmu berada di kantin" ucp pak andi yg sudah hapal dengan tingkah laku rakha dan sgt berbeda dengan Rahsya

Rakha berlari menuju gudang dan menggedor-gedor pintu gudang

"RAHSYA LO DI DALEM KAN" teriak Rakha

"T-to-long rakh" ujar Rahsya dr dalem

Brak......

"Rahsya" pekik rakha dan langsung membawa Rahsya keluar dr gudang

"Atur napas lo" ucp rakha

"RAKHA RAHSYA" panggil seorang wanita

"Sya lo knp sya? Masih sakit ga" tanya mala yg mengambil alih Rahsya dr tangan Rakha

Degh......

"Mala kenapa? Apa dia cinta sm rahsya" batin Rakha

"Kita ke UKS aja ya sya' ajak mala dan langsung merangkul tubuh rahsya juga meninggalkan rakha sendiri

"Gw beneran ga dianggap" batin rakha

Rakha masuk ke dalam kelas tanpa salam dan langsung menuju ke mejanya

"Rakha kmu sgt tidak sopan" bentak pak andi

"BISA KAN KMU SOPAN SEPERTI SAUDARA KMU RAHSYA" sambung pak andi

Rakha tak menjawab apapun dan langsung berdiri dari duduknya dengan membawa cutter

"Saya seperti ini krn tdk ada yg mendidik saya seperti rahsya" tekan rakha

"Saya juga ingin seperti rahsya, menjadi anak yang pintar dan membanggakan semua org tp saya tidak bisa" sambung rakha dan keluar dari kelas tak lupa ia masih membawa cutter

"Rakha mau ngp in itu syad" panik afan

"Kejar aja" jawab afan

"Pak kita kejar rakha ya, saya takut dia kenapa-napa soalnya anaknya nekat bgt" ucp afan

"Iya pak apalagi td dia bawa cutter" sambung irsyad

"Yasudah tp nnt balik lagi ke sini ya" ucp pak andi

"Kita ikut pak" ucp Zayyan, Zakky, Richard dan keisha

"Yasudah cepat"

***

Rakha berdiri di rooftop dengan membawa cutter yg akan dia gunakan untuk melukai dirinya

"RAKHAA" panggil teman-temannya

"Rakh jangan nekat" ucp afan dan menarik Rakha membuat mereka saling berhadapan

Maaf ya klo ceritanya muter-muter dan gajelas
Gabisa buat cerita soalnya
See you next chapter 👋



















buat apa aku hidup?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang