kelanjutannya
sore. 15.56
sekarang rora dan chiki sudah berada di lapangan indoor, tepatnya di belakang sekolah.
chiki cukup terkejut karna banyak yang menonton pertandingan basket itu. padahal sewaktu di smp, pertandingan basket sama sekali tidak ada yang menonton.
"chik! udah ganti baju aja!" tepuk rora ke pundak chik yang lagi ngelamun.
"hm... kapan mulai? tangan gue gatel"ucap chiki sambil menggerakan tangannya.
"ini udah mau mulai! lawan kita kaka kelas 12 lo!"
"oh... abang ya? HAHAHAHA" lanjutnta di dalam hati.
dan benar saja lawan chiki saat ini adalah junkyu, haruto, junghwan dan 1 orang teman nya.
mereka melihat chiki yang sedang menunjukan wajah tengilnya.
"adek ikutan juga ternyata! kayanya kita harus ngasih point lebih kemereka deh! takut adek tantrum soalnya!"haruto mengangguk dan kembali fokus kedepan.
"apa gue bilang! mereka gaakan bisa ngelawan gueh" gumam chiki sambil tersenyum mengejek.
prittt~
peluit sudah di bunyikan dan mereka langsung fokus ke pertandingan, beberapa orang dari tim haruto terus saja tebar pesona sehingga tim chiki terus²an mendapat point.
"chik! lo hebat banget!" bangga rora sambil bertepuk tangan.
"udah? yuk istirahat!" chiki menarik tangan rora untuk pergi ketempat duduk.
asa! dia orang yang sedari tadi pagi memerhatikan dan beberapa kali mempaparazi chiki.
asa terus memperhatikan gerak gerik chiki. dari dia minum sampai dia mengobrol, dia terus memperhatikannya.
"lo ganteng banget si! lo udah bikin gue baper" batin asa sambil menatapnya dalam diam.
anggap aja pake baju basket! pasaran kan photonya? ini aku edit sendiri kok!
"ganteng banget!!" ucap pharita sambil memeluk ponselnya sendiri.
"kak? waras? aku bawa ke rsj yok?" ucap rami sambil memegang kening pharita.
pharita menepis tangan rami sambil berjalan dengan menghentak hentakan kakinya.
"gajelas anying!! andai si jemy jadi jodoh gue..pasti sekarang gue ga jadi nyamuk terus.." rami menghela nafas panjang sambil merenungi nasib.
***
17.56 sore
sekarang chiki dan rora sedang menunggu jemputannya didepan sekolah.karna mereka belum di ijinin buat bawa motor sendiri.
"ra! lo belum dijemput juga?" tanya chiki, lantas rora menggeleng sambil menunjukan ponselnya.
"bareng aja..rumah lo di mana?" tanya chiki lagi.
"di perumahan nakami, no 23" jawab rora. chiki terkejut karna rora selama ini adalah tetangganya.
"lah ra? lo tetangga gue?" rora mengangguk ringan sambil menatap kesembarang arah.
"berarti lo tau gue?"
"iya! waktu agustusan kemarin! gue sama abang gue juga nonton lu lagi panjat pinang. gue dari dulu emang mau kenalan sama lo! karna lo kaya friendly gitu! ternyata nggak, lo kaya gitu cuma keabang² lo kan?"rora mengeluarkan semua kata hatinya yang bertanya² tentang chiki.
"iya! gue disuruh abang gue, biar cool, keren gitu" jawab chiki dengan senyum pepsodent.
______________
omaaggaaa
V
K