# PAPER HEARTS
.
.
.Sraaak
Bunyi tirai yang tersingkap, otomatis membuat Taehyung menoleh ke arah sumber suara.
Terlihat Yoona yang baru keluar dengan gaun pengantin. Senyum itu tersungging lebar, “Bagaimana? Cantik kan? Kau suka tidak?”
Taehyung meniti Yoona dari atas hingga bawah tanpa ekspresi, “Kalau kau suka, ambil saja!” jawab Taehyung malas dan kembali fokus pada ponsel nya.
Yoona merengut kesal karena melihat Taehyung yang seperti ogah-ogahan menanggapi nya. Dia mengisyaratkan beberapa staf butik untuk pergi dulu, setelah nya Yoona menghampiri Taehyung dan duduk di samping nya.
“Aku kan bertanya ingin tau tanggapan mu Taehyung. Tapi kau sendiri malas-malasan, sebentar lagi kita menikah. Masa mau seperti ini terus?”
Taehyung menghela nafas lelah, “Iya, cantik kok. Makanya, kalau kau suka ambil saja. Kan kau yang pakai, jadi tidak perlu bertanya kepada ku lagi Yoona.”
Yoona masih cemberut, dia masih tidak puas dengan tanggapan yang Taehyung berikan. Walaupun bilang cantik, tapi sorot mata Taehyung berkata lain.
Namun, walau sikap Taehyung masih dingin dan terlihat seperti terpaksa, Yoona tidak apa. Sebisa mungkin dia akan menahan Taehyung di sisinya terus.
Jadi, dengan sabar, Yoona pun mengalah, “Ya sudah. Sekarang giliran mu mencoba tuxedo nya. Aku yakin, kau pasti akan terlihat semakin tampan.”
Tapi alih-alih menyahut, Taehyung malah semakin asik sendiri dengan ponselnya, apalagi raut wajah Taehyung terlihat serius sekali.
“Tae—”
Sraaat
Yoona terkejut saat melihat Taehyung yang tiba-tiba bangkit berdiri.
“Nanti saja coba nya. Sekarang ayo pulang, biar ku antar.”
Yoona mengernyit, “Kenapa? Bukankah kita hari ini harus mempersiapkan semuanya?”
“Iya. Tapi aku baru saja dapet kabar dari rumah sakit untuk ke sana sekarang.” sahut Taehyung tak sabaran.
“Lho, bukannya hari ini kau tidak ada jadwal praktik? Kenapa tiba-tiba Taehyung?”
Taehyung berdecak, menatap Yoona tajam, “Kau mau pulang sekarang dan ku antar ?Atau kau mau tetap mengoceh dan pulang sendiri? Aku tidak ada waktu untuk menanggapi mu!”
Yoona tercengang, dia syok mendengar Taehyung kembali ketus padanya. Mau menangis saja.
Ini sudah satu bulan, dan mereka sedang mempersiapkan pernikahan, tapi hubungan mereka seperti berjalan di tempat. Taehyung terkadang manis dan lembut, tapi terkadang pula, sikap Taehyung tak bisa Yoona prediksi.
“Kelamaan! Aku pergi duluan deh!” seru Taehyung berniat untuk pergi, sebelum tangan nya tertahan oleh Yoona.
“Uhm.. iya aku mau pulang. Tapi aku harus ganti baju dulu. Kau mau tunggu sebentar kan?”
Taehyung mengangguk, “Cepat! Aku tunggu di luar!” setelah nya Taehyung berlalu keluar butik.
Meninggalkan Yoona dengan kekosongan yang tak terkira.
🥀🥀🥀
Tidak terasa sudah satu bulan Sohyun hidup sendiri di kota Sokcho. Tanpa siapa pun yang bisa ia andalkan, kecuali dirinya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
PAPER HEARTS ✔️
Fanfiction[E N D] °°°° Kisah menyentuh hati tentang dua saudara yang saling mencintai dan terhalang oleh status. Akankah takdir membawa mereka pada kebahagiaan?