"Aku tidak tau siapa dirimu, tapi parasmu terasa begitu familiar "
-R.ATerlihat seorang pria dengan setelan jubah abu-abu berjalan menaiki panggung sekolah, berdiri menatap ke para siswa generasi baru yang berasal dari berbagai ras.
ia mengeluarkan tongkat sihirnya dan mengucapkan sebuah mantra lalu berbicara
"Selamat datang ke Eathrix Academy, saya Navarez Kenan Raespati," Navarez melihat ke seluruh murid yang berada di ruangan itu satu persatu. "Selamat kepada kalian yang telah berhasil lolos dari test masuk. Untuk tiga hari kedepan saya izinkan kalian melihat lingkungan sekolah ini, tanpa ada pembelajaran, jadi kalian bisa bebas mengelilingi sekolah ini,"
Semua murid yang ada di sana bersorak gembira, hingga tak sadar mereka malah berbicara dengan teman mereka dan menganggu acara penyambutan itu
"Diam," tiba tiba, seorang perempuan dengan jubah biru tua mengeluarkan suara dinginnya sehingga membuat semua murid terdiam menatapnya
Perempuan itu melepaskan topi yang menutup setengah wajahnya, "saya Renjana Amigtala dari ras Penyihir, saya adalah salah satu anggota EIS di Eathrix Academy," Renjana berhenti, menatap murid murid baru secara bergantian
"EIS merupakan organisasi yang anggotanya adalah para mahasiswa terpilih yang telah menguasai cukup banyak mantra dan mampu mengambil alih keadaan jika terjadi masalah mendadak di sekolah" Renjana menjeda ucapannya kala matanya menatap seorang laki-laki yang tidak asing baginya
Renjana mengesampingkan pikirannya tentang laki-laki itu, "EIS akan menemani kalian ketika ingin mengelilingi lingkungan sekolah ini. Jika terjadi sesuatu, segera laporkan kepada EIS yang berada di sekitar tempat kalian,"
Renjana menjeda perkataannya, kemudian ia mengambil sebuah pin disamping hijabnya, "EIS menggunakan pin ini," ia menunjukkan pin yang ia genggam
"Jika terjadi masalah usahakan melapor pada EIS atau guru saja," Renjana menyimpan kembali pin miliknya, "Kalian boleh bertanya kepada EIS dan Guru tentang sekolah ini, jangan malu untuk bertanya karena bertanya adalah hal biasa untuk siswa baru," Bola mata Renjana kembali menangkap laki-laki yang sama, yang tadi sempat menganggu pikirannya
"Saya Hefaistos Achilles anggota EIS dengan Ras Elf,"
"Halo semua Aku Hiraya Nabastala, aku anggota EIS dengan Ras Mermaid healing. Senang bertemu dengan kalian, jangan sungkan untuk minta bantuan yaa,"
"Saya Yesya Amora Gristala, anggota EIS dengan Ras Penyihir. Soal sihir boleh tanya saya ya, jangan sungkan,"
"Asalkan jangan tanya sihir kematian," suara dingin yang tiba tiba muncul membuat semua orang menatap dirinya bahkan EIS juga menatap dirinya, "Saya Kaivan Reinard Finch,"
Dari ratusan siswa baru salah satu anak perempuan mengangkat tangannya, "Kaivan Reinard Finch, Ras penyihir sekaligus wakil dari EIS" semua murid tercengang dan suara tepukan tangan mulah terdengar
"Eh? Kamu kenal Kaivan?" Hiraya mendekati perempuan itu dengan wajah kebingungan, "Siapa namamu manis?"
"Aku Kaela Elizabeth Finch adiknya Kak Kaivan," senyum kecil muncul dari wajah gadis itu, "Adiknya Kaivan ya?" Hefa mengelus kecil pucuk kepala Kaela, "Jangan sungkan minta bantuan kakak ya Kaela," Kaela mengangguk senang sebagai jawaban
"Saya Altalure Althelstan dari ras mermaid dengan tipe mermaid Penyerang," Alta membuka topi yang sedari tadi ada di kepalanya, "oh ya, Bagi yang belum tau, Ras Mermaid memiliki dua tipe, satu tipe healing yang dimana ia fokus untuk merawat yang terluka. Yang kedua adalah tipe penyerang, yang lebih fokus untuk menyerang lawan. Tapi ada juga yang bisa memiliki dua tipe tersebut, dan sayangnya sudah sangat jarang bahkan hampir tidak ada ras Mermaid yang mampu menguasai dia tipe itu sekaligus. Jadi, selamat bagi yang memiliki dua tipe tersebut sekaligus, mohon untuk di kendalikan dengan baik dan jangan sampai disalah gunakan untuk melukai seseorang bahkan menyebabkan ketidaknyamanan di masyarakat,"
Satu lagi orang terakhir dari EIS yang berjalan maju dengan pelan, "Saya Scorpius Nair Electra dari ras Elf," setelah mengatakan itu, Ia langsung mundur begitu saja, Tampaknya dia tipe yng kurang bersahabat
Kaivan kini maju ke hadapan seluruh murid, Ia mengambil alih acara itu
"Mohon maaf bagi semuanya, ketua dari EIS tidak bisa hadir bahkan ada anggota EIS yang tidak bisa hadir hari ini," Kaivan menatap keseluruhan semua murid yang ada di hadapannya, "Sekian dari kami semua, kalian boleh berkeliling sekarang. Ingat, jangan melukai yang lain, jangan membuat kegaduhan dan yang paling penting jangan merusak fasilitas sekolah. Silahkan meninggalkan ruangan ini, sampai jumpa lain waktu semuanya,"
Kaivan dan teman temannya segera turun dari atas panggung, begitu juga dengan Navarez sangat guru
Hope you like it, don't forget to vote and coment!
Semoga suka dan jangan lupa untuk vote dan komen!
Sorry kalo ceritanya cringe or aneh! 👋👋-Navarez Kenan Raespati-
YOU ARE READING
KLANDESTIN
Teen FictionMenceritakan sebuah dunia yang berbeda dengan dunia pada umumnya. Di dunia ini, penghuninya terdiri dari berbagai Ras, setiap ras memiliki tujuan mereka masing masing. Ada yang ingin menyeimbangkan semua ras, ada pula yang ingin ras mereka menjadi p...