Eps. 35

68 2 0
                                    

*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*







Jauh dari Keramaian kota. Di sebuah tempat yang banyaknya pepohonan besar tumbuh ditengah-tengahnya, terlihat seorang wanita cantik dalam kondisi terluka parah. Berlari menuju jalan raya yang berada diujung jalannya.

Celana beserta kemeja hitam bergaris miliknya nampak sobek kemana-mana dan rambut berantakan. Make up yang awalnya terlihat rapih, pun kini ikut berantakan bersamaan dengan penampilannya.

Kakinya sudah banyak menginjak kerikil tajam dan menyimpan luka serius pada setiap kulit putihnya. Mata sembab memancarkan ketakutan didalamnya.

Menatap terus menerus ke belakang sembari berlari. Memastikan seseorang yang saat ini ia jauhi tidak dapat mengejarnya.

" To-tolong gue. Hiks,, hiks,, sakit. Sakit sekali!!" Ucapnya tanpa berhenti berlari.

Awal mulanya Dirinya tak pernah menyangka, selama hidupnya mendapatkan perlakuan tak pantas seperti ini. Apalagi namanya sudah dirusak akibat ulah seseorang yang memberitahu seperti apa sikapnya selama ini diluar sana. Apalagi kedua orang tuanya secara terang-terangan tidak mengakui bahwa dirinya adalah anak kandung mereka.

Mereka terlalu kecewa atas perbuatannya, membuat keluarga Lee ikut terseret dalam sebuah kasus tak mengenakkan. Bahkan Sampai menyinggung Kepala Keluarga Terhormat dalam Negaranya. Ia tak berpikir bahwa perbuatannya itu akan membawanya ke dalam Kesengsaraan tiada ujung seperti kondisinya saat ini.

Hanya demi membalaskan dendamnya terhadap seseorang, ia justru mendapat Serangan tak terduga saa hendak kembali ke Apartemen buat menyusun rencana.

Saat itu, dirinya ingin beristirahat guna menenangkan diri sehabis mendengar sekaligus membaca Berita mengejutkan termasuk kritik pedas dari para Netizen. Bahkan Kepopulerannya menurun secara signifikan.

Sampai tiba-tiba saja Lampu Apartemennya pun mati dan muncullah segerombolan laki-laki masuk ke dalam Apartemennya. Ia pun segera berlari dari sana setelah melihat senjata tajam yang di bawa oleh salah satu orang misterius itu.

Namun saat ia hendak berhasil kabur dari apartemen, ia justru bertemu seorang wanita Misterius yang sedang berdiri ditengah kegelapan membelakangi Cahaya Bulan. Membuatnya sulit mengenal siapa wanita itu.

Tanpa diduganya ia malah ditembak oleh wanita misterius itu tepat dibagian perutnya serta lengannya. Ia pun menjerit kesakitan dan berusaha melarikan diri.

Illuminate the Heart of DarknessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang