Di pagi hari yang cerah, para keluarga TNF melalukan keseharian mereka seperti biasanya. Di suatu kamar terdapat seorang wanita yang tengah rebahan di kasur sambil memainkan laptop miliknya.
Wanita tersebut adalah MC kita, (name), ia tengah menonton film kesukaan dia, yaitu Harry Potter.
Ia sudah rewatch yang ke 9x nya, ia tengah menonton season ke 3, season paling favorit nya. Karena katanya, ia bisa melihat ayang nya Sirius Black yang ganteng.
Saat selesai menonton ia merasa bosan, dan berakhir memutuskan untuk pergi berjalan-jalan keluar mencari angin.
Saat keluar daru kamar dan turun ke lantai bawah, ia mendapati sang mamih yang tengah mengelus-elus rambut sang papih. Ia menghampiri papih dan mamih nya untuk meminta izin keluar mencari angin.
Saat diperbolehkan pergi, ia keluar dari rumah dan pergi ke garasi untuk mengambil mobil. Setelah mengambil mobil ia melaju keluar rumah.
Ia melihat bahwa bensin mobilnya sisa dikit, ia pun memutuskan untuk mengisi bensin di pom tol kiri.
Saat sedang mengisi bensin, tiba-tiba ada beberapa orang yang memakai masker, dan menodong nya dengan pistol. Ia sontak mengangkat tangan ke atas.
"Ikut dengan kami kalau ingin nyawa anda selamat" ucap salah satu dari mereka.
Salah satu mereka sempat menembak kaki (name), yang membuat dirinya jatuh terduduk. Ia terdiam dan berbicara.
"Sebentar ya" ucap (name) dengan tersenyum, ia masuk ke radio dan...
"Mamihhh, terong goreng nya gak ada, mau aku cari ketempat lain gak terong nya? Soalnya di tempat aku cari gak ada terong nya"-cegil
Mereka yang berada di radio seketika berteriak memanggil nama dirinya berulang kali. Namun karena radio dan handphone nya di ambil dengan paksa, jadinya ia belum sempat menjawab panggilan dari keluarganya.
"Dia kasih kode ke anggota nya!! Cepat tembak kaki kanan dan kedua tangan nya!!! Terus masukan dia kedalam bagasi mobil!" Teriak satu orang yang kemungkinan adalah sang ketua.
Mereka menembak kaki kanan dan kedua tangan nya, yang membuat dirinya meringis kesakitan. Dirinya juga diikat dengan sangat kencang dan di taruh di dalam bagasi mobil.
Disisi keluarga TNF
Mereka yang mendengar kode yang di berikan oleh (name) sebanyak 3x otomatis kaget.
Mereka tau, jika sekali mengucapkan kata terong, berarti itu masih lumayan aman. Namun jika mengucapkan terong nya sebanyak 3x, itu berarti sedang benar-benar dalam bahaya.
"Cepetan siap-siap cok!! Bebas bawa senjata berapa dan apa aja, bawa vest berapa, TERSERAH" teriak Rion dengan buru-buru.
Mereka semua yang mendengar perintah sang papih, seketika buru-buru mengambil apapun pistol atau senjata yang berguna dan mengambil vest sebanyak apapun.
Mereka segera berganti baju dengan cepat dan segera pergi dari rumah. Mereka sejujurnya tidak tau dimana (name) diculik dan dimana ia berada.
Tapi prioritas utama mereka sekarang adalah, temukan (name) terlebih dahulu dan mencari informasi sebanyak-banyaknya.
Disisi (name)
Ia berdiam saja di dalam bagasi mobil, ia membatin 'goblok banget mereka gak geledah gue dulu. Padahal kan gue bawa baseball bat, pisau, sama radio cadangan. Wkwk' batinnya tertawa karena kebodohan dari orang yang menculiknya.
Ia berusaha melonggarkan ikatan tali di tangannya dengan kesusahan, namun tak butuh waktu lama ia dapat melonggarkan ikatan tersebut. Ia mengambil radio cadangan nya dan masuk kedalam radio.
KAMU SEDANG MEMBACA
TNF x Reader | Home...
Hayran KurguKeluarga ya?...nama keluarga sudah hilang dari kehidupan seorang (nama lengkap) dari lama Ia memutuskan untuk pindah kota ke kota Tokyo dan berkerja sebagai pekerja di UWU Caffe, tapi meski begitu ia sangat pandai menyamar dan pandai mencari informa...
